Kenali Setan Pasti Kamu Mengenal Partai Setan!

Kenali Setan Pasti Kamu Mengenal Partai Setan!

Persembahan Untuk Ekstrimis Salafi Yang Haus Darah Dan Gila Permusuhan!

Oleh: Syaikh Hasan Farhan al Maliky.

Sumber: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=1230

Siapa yang memusuhi seluruh dunia, seluruh mazhab dan seluruh aliran … dst; dan ia menyangka bahwa berdasarkan syari’at ia wajib memusuhi mereka semua?!

Orang seperti itu adalah sedang mengikuti setan dalam agenda permusuhan. Dan orang yang mengikuti setan dalam agenda permusuhan pasti ia mengikuti setan dalam agenda-agenda setani lainnya. Permusuhan dan kebencian adalah agenda besar setan, maka sucikan dirimu dari kedua agenda setan tersebut!

Hasan FarhanSejelek-jeleknya orang yang sesat adalah orang yang menyangka bahwa dirinya termasuk orang-orang yang mendapatkan hidayah, petunjuk Allah! Karenanya setan dengan mudahnya menuangkan agendanya ke dalam diri orang seperti itu karena kedunguannya, maka ia membinasakan dirinya sebagai jongos setan.

Kenali setan pasti kamu mengenal partainya! Baca lebih lanjut

Penipuan Gelar Sektarian (2): Gelar Rafidhah Adalah Khurafat!

Penipuan Gelar Sektarian (2)

Gelar Rafidhah Adalah Khurafat!

Oleh: Syaikh Hasan bin Farhan al Maliky

Sumber: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=333

Hasan FarhanSeperti telah lewat kita bicarakan pada edisi sebelumnya tentang gelar Jahmiyah dan sesungguhnya itu adalah nama untuk sekte yang tidak pernah maujud di atas muka bumi, dan sesungguhnya Jahm bin Shafwân adalah seorang pejuang berbasis politis yang bangkit (menentang penguasa tiran), dan ia tidak meninggalkan sebuah karya tulis/kitab atau warisan pemikiran, dan ideologis dan juga tidak memiliki murid-murid, dan tidak ada seorang pun di muka bumi mengaku dirinya seorang Jahmi. Serta tidak shahih sanad tentang pemikiran/pendapat yang dinisbatkan kepadanya. Jadi jahmiyah adalah gelar khurafat (yang tidak ada wujudnya). Demikian yang telah kita buktikan dalam edisi sebelumnya.

Kini kita akan mengupas gelar khurafat kedua yaitu gelar Rafidhah. Dan pada edisi yang akan datang kita akan kaji tentang gelar Nawâshib.

Mari kita mulia dengan mengupas tengang gelar Rafidhah.

Gelar atau sifat ini pertama kali dilontarkan/diluncurkan oleh Sang pejuang; Zaid bin Ali pada tahun 122 H untuk menggelari sekelompok orang Syi’ah yang menolak membelanya dalam perjuangannya tersebut ketika ia bangkit melawan Hisyam bin Abdil Malik dikarenakan perselisihan mereka dengan Zaid dalam masalah kekhalifahan atau dalam masalah keutamaan Abu Bakar dan Umar.

Penamaan itu bersifat politis dan temporer dialamatkan kepada mereka karena mereka menolak…. Titik! Ia bukan penamaan bersifat agamis untuk mereka yang menolak kekhalifahan Abu Bakar dan Umar, seperti yang setelah itu disalah-gunakan demi kepentingan mazhab. Baca lebih lanjut

Tanggapan Atas Pembakaran Pilot Yordania Mu’adz Kasasibah (rh)

Tanggapan Atas Pembakaran Pilot Yordania Mu’adz Kasasibah

 SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=1027

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Hasan FarhanTanggapan Atas Pembakaran hidup-hidup Pilot Yordania; Mu’adz al Kasasibah -Semoga Allah Merahmatinya- yaitu Harus Dilakukan Pembersihan Warisan Madzhabiyah

Kami kenal panutan (rujukan) pemikiran ISIS… Kami kenali tokoh-tokoh dan idola panutan mereka… Kami kenali chanel-chanel TV yang menjijikkan dan bermakar sangat tajam… Kami kenali semua itu. Dan Allah lebih keras pembalasan-Nya.

Memvideokan pembakaran Al Kasasibah adalah siksa tambahan buatan manusia melebihi siksaan yang juga dibuat manusia, karena keluarga dan anak-anak korban pembakaran itu akan terbayang-bayang terus tayangan keji itu sepanjang hidupnya. Dan semua kekejian itu adalah “BERKAT” KAUM GHULAT (EKSTRIMIS WAHABI SALAFY).  Baca lebih lanjut

Rezim Diktator Wahhabi Salafy Arab Saudi Memenjarakan Syekh Hasan bin Farhan Al Maliky

Pesan Syeikh Hasan bin Farhan al Mailiky dari Penjara Tempat Beliau Ditahan

.

Hasan FarhanPetisi Bebaskan Syekh Hasan bin Farhan al Maliky dari penjara Rezim Diktator al Saud. Bagi anda yang peduli HAM dan pembebasan Syekh Hasan bin Farhan al Maliky dimohon untuk menandatanganinya, silahkan klik disini:

.

.

https://secure.avaaz.org/ar/petition/lmlk_lswdy_why_lmm_lmtHdh_lfrj_n_lbHth_wlmfkr_lswdy_Hsn_bn_frHn_lmlky/?cZyOEib

Petisi_Untuk_Syekh_Hasan

.

Sebelum kami muat Pesan Syeikh Hasan bin Farhan al Mailiky dari Penjara tempat beliau ditahan, kami ingin memberikan sedikit catatan terkait penahan ini.

Setelah tak dapat  membungkam dengan dalil dan setelah beberapa usaha menyudutkan dan menjatuhkan Syekh Hasan bin Farhan Al Maliky lewat berbagai bualan, kebohongan dan fitnah baik media cetak dan telivisi akhirnya para ulama dan muthowek salafy wahabi menggunakan tangan-tangan penguasa dholim untuk menjebloskannya kedalam penjara tanpa tuduhan yang jelas…

Mereka para wahabi salafy juga pernah berusaha menjatuhkan Syekh Hasan lewat beberapa dialog atau debat di televisi-televisi propaganda mereka seperti Qanat/Chanel Weshal  yang sedianya men-setaup dialog dengan tujuan menjatuhkan Syekh Hasan dan mempermalukannya lewat dialognya dengan Syekh Ibrahim Al Farisi, tapi malah menjadi bumerang bagi mereka Syekh Hasan mencukur gundul semua argumen Syekh Wahabi Salafy Al Farisi dan terpaksa tv tersebut menghentikan dialog dan tanpa akhlaq islami mengusir Syekh Hasan bin Farhan Al Maliky dari studio… hal ini malah membuat pamor Syekh Hasan semakin meningkat dan mendapat banyak simpati bagi di dalam kerajaan Arab Saudi maupun Dunia Arab.. kepopuleran Syekh Hasan bin Farhan Al Maliky semakin meningkat di Dunia Arab dan Islam karena pemikirannya membuat mereka melek dan tercerahkan oleh pemikiran Syekh Hasan.

Kasus ilmuwan dipenjarakan dalam dunia mederen hanya karena pendapat ilmiahnya baru ada hanya dalam dua kasus yaitu kasus ilmuwan yang dipenjarakan karena hasil temuan ilmiahnya tentang Holocaust, yang pemenjaraannya karena desakan Zionis Israel. Dan yang kedua adalah kasus syeikh Hasan bin Farhan Al-Maliky ini yang dipenjarakan oleh sekte Wahabi Salafy yang sesat. Jadi betapa miripnya agama Zionis dan sekte Wahabi Salafy.  Baca lebih lanjut

Tiga Ayat Yang Memporak-porandakan Syi’ah! (Bag. 2)

Tiga Ayat Yang Memporak-porandakan Syi’ah! (Bag. 2)

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=846

.

Silahkan baca bagian pertama (1) Disini:

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky (*)

Hasan FarhanSeperti telah kami katakan sebelumnya bahwa kami akan berbicara dengan sedikit terperinci tentang tiga ayat tersebut yang kami katakan ketiganya mungkin bisa saja memporak-porandakan dua mazhab; Syi’ah dan Ahlusunnah …

Tentu jika kita pahami ketiga ayat tersebut dengan pemahaman awam seperti yang difahami oleh saudara kita Syeikh Abdul Muhsin al Ahmad. Tetapi ia memilih makna yang ia hendak paksakan dan gegabah. Dan telah kami katakan juga sebelumnya bahwa tidak ada seorang pun di muka bumi ini yang menyembah kuburan; yang ada hanyalah praktik-praktik yang sama-sama dipratikkan baik oleh Ahlusunnah maupun oleh Syi’ah dan pengikut Mazhab Hanbali (akar dari faham salafy _red).

Dan praktik-praktik itu berkisar antara salah dan benar.. Tidak ada kaitannya dengan keimanan dan kemusyrikan. Dan kami juga katakan bahwa solusi penyelesaian tuntas atas virus PENGKAFIRAN – walapun vonis itu dijatuhkan ke atas Syi’ah secara khusus adalah harus dengan mengobati pemahaman itu sendiri yang dengannya baik Syi’ah maupun selain Syi’ah juga dikafirkan.

Dan jangan ada seorang yang menganggap bahwa ini adalah pembelaan terhadap Syi’ah. Sebagaimana kami telah katakan bahwa Syeikh Abdul Muhsin dengan ayat itu membidik Syi’ah untuk ia kafirkan dengan menfokuskan kajiannya terhadap tiga kata yang ternyata ia salah dalam memahami ketiganya. Atau dengan kata lain: Ia memahaminya dengan pemahaman ala Wahhâbi! Ketiga kata kunci itu adalah: ad Du’â’, an Nidâ‘ dan ad Dûna -الدعاء- النداء- الدون-

Pertama-tama kami tegaskan bahwa dalam Al Qur’an tidak ada sinonim (setiap kata yang dipilih di dalamnya memiliki arti sendiri-sendiri dengan kekhasannya masing-masing_red); kata ad Du’â‘ berbeda arti dengan kata an Nidâ’. Ini yang pertama-tama harus kita imani walaupun boleh jadi kita tidak mengetahui perbedaan makna antara keduanya. Bukti akan hal itu adalah sebagai berikut:  Baca lebih lanjut

Khusus Untuk Ektrimis Salafy Wahhabi: Allah Tidak Akan Menerima Amal Kalian !

Khusus Untuk Ekstrimis Salafi Wahhâbi: Allah Tidak Akan Menerina Amal Kalian!

SUMBERhttp://almaliky.org/news.php?action=view&id=917

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Hasan FarhanEkstrimis Salafi Wahhâbi adalah para penghamba yang tidak bertaqwa kepada Allah dalam urusan hak-hak manusia. Allah tidak akan menerima amal-amal mereka sesuai dengan nash Al Qur’an Al Karim.

Inilah, kami akan membuktikannya dengan dalil Al Qur’an al Karim. Saya meminta (mereka) mendengar hujjah/bukti saya dari Al Qur’an kemudian apabila saya salah maka katakan salah!

Pertama: Siapa Ghulat (Ekstimis Salafy) yang sama maksud?

Kedua: Apa buktinya?

Kaum Ghulat yang saya maksud adalah bukan mereka yang rusak akalnya (penyandang khurafat) baik dari kalangan Ahlusunnah maupun Syi’ah. Bukan mujassim (yang meyakini Allah berpostur seperti makhluk-Nya), hulûli (yang meyakini manunggalnya Tuhan dengan hamba), Shufi dan selainnya dari pemilik pemikiran. Tetapi yang saya maksud dengan Mughâli (Ekstrimis) adalah orang yang menerjang batasan dengan berbuat kejahatan terhadap orang lain yang tidak sepaham.

Ini tidak berarti bahwa si Mujassim dan Hululi tidak termasuk golongan Ghulat, tetapi terkadang seorang Ghulat boleh jadi ia bertaqwa jika ia tidak bertindak jahat terhadap  hak-hak orang lain. Yang saya maksud adalah orang yang bertindak jahat atas hak-hak orang lain. Dan ini juga tidak khusus hanya kaum Ghulat (ekstrimis) saja. Tetapi penyandang akidah ghulat (berlebihan) yang rajin beribadah bisa saja tertipu oleh ibadahnya, ia mengira bahwa Allah akan menerima darinya ibadah itu (padahal ia telah keluar dari lingkarang kaum bertaqwa yang mana Allah menerima dari mereka amal perbuatan)….  Baca lebih lanjut

Salafy Adalah Pendusta Dan Tukang Fitnah!

Mengapa Syekh Hasan bin Farhan  al Maliky Menanggalkan Baju Salafy-nya?

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=39

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Hasan FarhanSesunguhnya kebohongan mereka (Salafy) lah yang mengeluarkan saya dari barisan mereka dengan tanpa penyesalan. Tadinya saya mengira bahwa musuh-musuh mereka lah yang menuduh secara palsu bahwa Salafy itu berbohong atas nama agama (sebagai bagian keberagamaan mereka), mereka berlebihan, sehingga (akhirnya) saya saksikan sendiri, ternyata itu dari mereka.

Dan di antara cara-cara mereka adalah semangat luar biasa mereka dalam menukil dusta/kepalsuan sampai-sampai saya meragukan jangan-jangan setan telah merancang sarana demi khusus untuk mereka! Kebohongan bisa menjadi konsensus setelah sebulan disebar-luaskan!

Siapa yang ingin menguji kebenaran ucapan saya maka hendaknya ia mengkritik mereka pasti setelah sebulan saja akan menjadi (dituduh dan difitnah _red) sekuler atau seorang rafidhi! Pasti mereka akan menyebarkan dusta bahwa ijazah sarjananya sekedar maqbùl (biasa-biasa saja), ayahnya atau istrinya telah berlepas diri darinya… Dan ibunya seorang bermazhab Mu’atazilah, atau ayahnya bermazhab Asy’ari, bahwa kabilahnya adalah Syi’ah Rafidhah, kakek ketujuhnya seorang sekuler!

Mereka adalah makhluk Allah paling dusta. Saya tidak mengetahui komunitas pembohong lebih dari mereka... Yang paling doyan menelan sampah murahan dan yang palimg berani berlari di belakang isu-isu palsu dan paling pengecut ketika berhadap-hadapan. Mereka kelompok kartun, benih kejahatan dan produk penguasa!

(Syeikh Hasan Al Maliky sedang menyinggung apa yang dialaminya sendiri atau dialami para pemikir yang mengkritisi faham Ekstrimisme Salafy Wahhâbi, Maka Mereka akan menjadi sasaran panah fitnah dan tuduhan palsu Salafy melalui media yang mereka kuasai, Sebagaimana itu juga terjadi di Indonesia banyak tokoh-tokoh ulama pemersatu seperti Said Agil Siraj, Dien Syamsudin, Qureish Shihab dll menjadi sasaran bidikan panah fitnah mereka, sampai-sampai kami (Abu Salafy)  yang sekedar seorang bloger tidak luput dari sasaran fitnah nya juga _red)  Baca lebih lanjut

Kajian Ibnu Taimiyah (4): Menurut Fatwa Ibnu Taimiyah Seluruh Warga Arab Saudi Adalah Ahli Bid’ah !

Menurut Fatwa Ibnu Taimiyah Seluruh Warga Arab Saudi Adalah Ahli Bid’ah !

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=895

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

.


Hasan FarhanAndai orang-orang mengenal siapa sejatinya (Ibnu Taimiyah) pasti mereka tidak akan menjadikannya  SYAIKHUL ISLAM….

Andai mereka mengetahui sikap ekstrim Ibnu Taimiyyah itu mencakup semua orang pasti mereka tidak memujinya.

Ibnu Taimiyyah melebarkan cakupan vonis Bid’ah sehingga tidak ada seorang pun dari kaum Muslimin di muka bumi ini melainkan terkena vonis bid’ahnya itu -tidak terkecuali para pengikut mazhab Hanbali-. Semua perkara dalam pandangannya adalah bid’ah atau kesesatan atau syirik!

Tentu saya harus obyektif dan meralat ucapan saya: “semua perkara”. Saya katakan bahwa banyak perkara yang tidak terlintas dalam pikiran pun menurut Ibnu Taimiyyah adalah bid’ah!

Perkara-perkara yang tidak pernah dikatakan seorang pun itu menurut Ibnu Taimiyyah adalah bid’ah… Dan demikian seterusnya!

Seperti telah saya sebutkan dalam contoh-contoh kasus sebelumnya, Ibnu Taimiyyah telah menvonis bid’ah seluruh umat Islam kecuali sayap/kelompok ekstrim dari penagutut mazhab Hanbali. Dan hari ini akan kami sebutkan sebuah contoh vonis bid’ah Ibnu Taimiyyah yang mencakup mereka semua.

Dan tentu kalian mengetahui bagaimana hukuman atas pelaku bid’ah menurut Ibnu Taimiyyah? Yaitu satu hukuman: 

Diminta bertaobat, jika ia mau bertaubat maka ia bebas, jika menolak maka harus DIBUNUH!

Dan kini akan saya buktikan bahwa warga Arab Saudi seluruhnya adalah penyandang bid’ah menurut Ibnu Taimiyyah!

Ibnu Taimiyyah berfatwa dalam kitab Majmû’ Fatâwa Ibnu Taimiyyah, 5/24Baca lebih lanjut

Kajian Ibnu Taimiyyah (Bag. 3): Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Terorisme Salafy Wahhâbi! (2)

Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Terorisme Salafy Wahhâbi! (2)

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=893

.

Menyadarkan Si Dungu Dari Dakwah Ibnu Taimiyyah Untuk Membunuh

Hasan FarhanSekarang akan saya sajikan beberapa contoh fatwa dan uraian Ibnu Taimiyyah, karena kaum DUNGU yang baik-baik itu menganggap bahwa Ibnu Taimiyyah adalah seorang ulama yang sangat moderat! Dan kehadirannya di muka bumi ini sebagai “rahmatan lil Alamin” !

Contoh Pertama:

Dalam kitab Majmû’ al Fatâwà, 5/391 ia (Ibnu Taimiyyah) menukil dan membenarkan fatwa Ibnu Khuzaimah :

.

مجموع الفتاوى    [ جزء 5 – 391 ]  نقل عن ابن خزيمة مقراً له قوله : (أن من أنكر أن الله استوى فوق سبع سمواته فهو كافر به حلال الدم، يستتاب، فان تاب وإلا ضربت عنقه وألقى على بعض المزابل

“Siapa yang mengingkari bahwa ALLAH BERSEMAYAM DI ATAS LANGIT KE TUJUH maka ia KAFIR KEPADA ALLAH, HALAL DARAHNYA, ia diminta bertaubat, apabila ia mau bertobat (maka ia dibebaskan) dan apabila tidak maka KEPALALNYA HARUS DIPENGGAL DAN KEMUDIAN IA DIBUANG DI SAMPAH.!!”

.

Saya (Syekh Hasan bin Farhan Al Maliky) berkata: Coba perhatikan bagaimana di sini ia menetapkan syari’at kebuasan dan kekejaman!

Lalu setelah itu kita bertanya-tayata dari mana ISIS mengambil dasar praktik mereka?

Tentu fatwa itu akan menggilas seluruh umat Islam … yaitu kaum Asy’ariyah, Mu’tazilah, Zaidiyah, Ibadhiyah, Imamiyah dan Dzahiriyah

Semua mereka itu harus dibunuh dan dibuang di sampah-sampah!

Dan si DUNGU tidak memandang ucapan Ibnu Taimiyyah adalah kesalahan! Mereka memandangnya sebagai kebenaran absolut! Baca lebih lanjut

Kajian Ibnu Taimiyyah (Bag. 2): Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Terorisme Salafy Wahhâbi! (1)

Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Terorisme Salafy Wahhâbi! (1)

 SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=896

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Usulan Untuk Mengkaji Ibnu Taimiyyah Dengan Obyektif

hasan_FarhanSemua kitab yang Ekstrim atau yang moderat di dalamnya terdapat ayat-ayat suci Al Qur’an dan hadis-hadis. Kitab-kitab karya (Ayman) al-Zawahiri (Pemimpin Al Qaedah), al Maqdisi (seorang ulama Salafy ekstrim asal Palestina_red) di dalamnya terdapat ayat-ayat suci Al Qur’an dan hadis-hadis. Demikian pula dengan kitab-kitab karya Ibnu Taimiyyah, di dalamnya terdapat ayat-ayat suci Al Qur’an dan hadis-hadis. Sebagaimana kita juga mendapati ayat-ayat Al Qur’an dan hadis-hadis pada kaum Khawarij, Ahlusunnah dan Syi’ah serta seluruh mazhab!

Bagaimana kita dapat bersikap obyektif terhadap Ibnu Taimiyyah dan terbebas dari ke-ekstriman sikapnya?

Biarkan kami berpikir dengan bersenjatakan ilmu tentang metoda tertentu… Metode (manhaj) dalam mengkaji Ibnu Taimiyyah?

Dalam kitab-kitab karya para ekstrimis nama Sayyid Quthb (penulis, pemikir dan aktifis Mesir era 50-an abad lalu_red) terkadang muncul dan terkadang hilang… Nama Ahmad bin Hanbal terkadang tersembunyi dan terkadang muncul… Begitu juga dengan nama Ibnu Qayyim, terkadang tersebut dan terkadang tidak dan demikian seterusnya.

Adapun Ibnu Taimiyyah ia selalu hadir!

Pertanyaannya adalah: Mengapa demikian?

Saya telah membaca seluruh kitab karya Ekstrimis/Ghulât yang lain seperti (Abu ‘Ishâm al Maqdisi, Abu Bashîr ath Thurthûsi, Abu Qatadah… kitab-kitab karya Juhaimân… Kajian-kajian ISIS… Buku-buku kaum Wahhàbi…) Selalu yang saya dapati adalah Ibnu Taimiyyah poros rujukan buku-buku tersebut!

Mengapa demikian?  Baca lebih lanjut

Kajian Ibnu Taimiyyah (Bag. 1): Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Salafy Wahhâbi

 Kajian Ibnu Taimiyyah (Bag. 1): Pemikiran Ibnu Taimiyah Dan Salafy Wahhâbi

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=892

Hasan FarhanPada pembahasan yang lalu telah kami sebutkan bahwa harus dikenalkan kepada si dungu siapa Salaf-nya agar ia mengenalinya. Dan apabila ia sudah mengenalnya maka di hadapkannya ada dua opsi; mengikuti mereka atau meninggalkan “menyembah” mereka. Dan dalam kedua keadaan itu kamu menang dan dia yang kalah… Karena apabila ia “menyembah” mereka pada apa-apa yang mereka tulis tentang akidah-akidah maka ia akan dipermalukan di hadapan dirinya sendiri dan di hadapan masyarakat, dan apabila ia meninggalkan mereka maka kemenanganmu berlipat ganda.

Problem orang yang tidak mengenali kaum Dungu (ekstrimis salafy wahhabi _red) ia mengira bahwa mereka bersikap ekstrim itu atas dasar pengetahuan tentang apa yang ada dalam kitab-kitab Salaf mereka…

Tida! Tidak!

Ini adalah salah duga. Mereka sebenarnya sedang meyakini apa-apa yang dipilihkan para penipu dan ahli makar untuk mereka belaka.

Andai kaum dungu itu beriman dengan apa yang ditulis dan yang dibakukan oleh Salaf mereka sebagai akidah pasti mereka sudah MENGKAFIRKAN ABU HANIFAH, dan meyakini bahwa ALLAH ITU BERPARAS SEPERTI SEORANG REMAJA… niscaya mereka MENDHA’IFKAN DAN MENGGOLONGKAN (Imam) BUKHARI SEBAGAI PENYANDANG FAHAM BID’AH… dan pasti mereka akan sibuk saling mengganggu satu sama lain… Kerena itu, tugas pentingmu adalah membaca literatur-literatur akidah klasik mereka (Salaf kebanggaan dan rujukan utama kaum dungu Salafy _red).  Baca lebih lanjut

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (4)

Keterangan Untuk Memahamkan Si Dungu Salafy! (4)

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=891

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Hasan FarhanDalam berdialog dengan si dungu (ekstrimis salafy wahhabi) kamu perlu mengajarinya arti setiap kata yang ia ucapkan, karena biasanya si dungu tidak mengontrol redaksi yang ia lontarkan.

Si dungu akan berbicara dengan kata-kata yang ia sendiri tidak memahaminya!

Seperti jika ia berkata kepadamu: “Menurut Akidah kami; Ahlusunnah wal Jamâ’ah bahwa ahli Bid’ah seluruhnya akan masuk neraka, kecuali satu golongan saja yaitu kami”!

Lalu bagaimana kamu akan mengajari dan berdialog dengannya?

Apa yang harus kamu perbuat?

Di sana ada banyak cara untuk berdialog dengannya. Kamu bisa berjalan bersamanya dalam bersikap ghuluw (berlebihan) -dan pada akhirnya ia pasti kembali-, atau kamu ajari dia makna kata perkata yang ia lontarkan agar ia mengerti betapa rendah dan tidak bermutunya kalimat yang ia lontarkan itu.

Mari kita coba ikuti ia dalam sikap Ghuluw-nya hingga akhir! Kemudian kita kembali mengajarinya arti setiap kata yang ia lontarkan agar ia mampu menyusun kalimat yang benar…

Katakan kepadanya: Cocok… Saya akan berjalan bersamamu/setuju denganmu bahwa hanya kalian yang akan masuk surga.  Baca lebih lanjut

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (3)

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (3)

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=890

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Penjelasan Gamblang Untuk Mengobati Kedunguan Kaum Dungu!

Hasan FarhanTidak akan mengenali pengobatan kedunguan kaum DUNGU sebelum kita mengenali dari mana kedunguan itu datang… Sumber kedunguan mereka. Kemudian sumber dari sumber itu sendiri kemudian setan!

Pengobatan keimanan harus dilakukan dengan mengingatkan adanya musuh seluruh anak cucu Adam… Yaitu setan. “Sesungguhnya setan itu adalah musuh kalian, maka jadikan ia musuh.” … Tetapi mari kita tangani secara bertahap secara berurutan…

Di Mana Mereka Belajar?

Kaum DUNGU yang negeri ini dipenuhi dengan mereka… Kaum DUNGU -di sepanjang negeri-… Mereka tidak datang begitu saja… Mereka adalah hasil pengajaran. Ini yang pertama!  Baca lebih lanjut

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (2)

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (2) 

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=889

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Tulisan sebelumnya klik disini

Kaum DUNGU Regional Adalah Hasil Sikap Ghuluw!

Hasan FarhanTiada sebuah daerah, kabilah dan kota melainkan di dalanya ada kaum berakal dan kaum DUNGU (Khabalân).
Kata Khabalân adalah kata yang diperingan… Di dalanya mengandung sisi pemberian uzur (dimaklumi)!
Maksudn saya, sebagian orang mengecam saya karena saya menggunakan kata Khabalâan dalam mensifati lawan-lawan saya. Padahal hakikatnya itu jauh lebih ringan dari redaksi yang mereka gunakan untuk menyebut lawan-lawan mereka; KAFIR/ZINDIQ/RAFIDHI/MUSUH TANAH AIR dll.  Adapun “khabal” setengah ma’dzur (layak dimaklumi)!

Mereka kaum dungu (Khabalân)  ada di setiap daerah dan kabilah. Mereka memiliki ciri-ciri khusus yang bisa berangam secara otomatis! Dan yang aneh adalah bahwa ciri dan sifat mereka sangat mirip sekali dengan ciri dan sifat musuh-musuh kenabian seperti disebutkan Al Qur’an!!

Di antara ciri-ciri itu adalah:  Baca lebih lanjut

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (1)

Keterangan Untuk Memahamkan Si “Dungu Salafy”! (1)

SUMBER: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=888

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Kurangi Kejahiliyahan Yang Tertanam Dalam Diri-diri Kalian!

Hasan FarhanKurangi kejahiliahan… Kurangi saling melempar nama-nama (mengejek), gelar-gelar memojokkan dan nama-nama mazhab…

Saya tidak mengatakan: berhentilah kalian darinya… Hanya kurangi!

Saya berusaha masuk ke dalam akal seorang yang sangat fanatik kegolongan atau kemazhaban/sektarian -bukan yang moderat- maka saya saksikan tumpukan limbah setan Jahiliyah-:

kedengkian tanpa tujuan jelas+kebanggaan dengan dasar kebutaan+kebodohan yang celaka.

Seorang berjiwa Jahiliyah maka kejahiliyahan itu menjadi tutup atas hatinya, ia buta dan tidak mengetahui dari kebenaran kecuali sesuatu yang ia sangka sesuai dengan pikirannya. Ia membenci hidayah dan hidup dalam kebencian, keraguan, kegelapan dsb. Ini adalah hukuman Allah yang segera (di dunia, sebelum kelak di akhirat) atasnya.  Baca lebih lanjut