Membakar Manusia Hidup-hidup… Antara Hukum Agama Dan Praktik Sejarah

Menyoroti Eksekusi Pilot Yordania Mu’adz Kasasibah Dengan Dibakar Hidup-hidup Oleh ISIS

Sumber: http://almaliky.org/news.php?action=view&id=1026

.

oleh Syaikh Hasan bin Farhan Al Maliky

Bukan yang pertama kali gerombolan ekstrimis dan teroris salafy berjubah agama ini (ISIS, al Nusroh dll) yang diperalat barat dan antek-anteknya di Timur Tengah melakukan kejahatan diluar batas kemanusian, sebelumnya ketika gerakan teroris ini (ISIS) masih bersatu dengan Jabha al Nusroh dibawah al Qaeda mereka juga telah membakar manusia hidup-hidup beberapa kali… cuman waktu itu media khususnya barat tidak membesarkannya maklum yang dibakar warga biasa bukan warga barat atau sekutunya, dan waktu itu kejahatan mereka di Irak dan Suriah masih belum banyak di ketahui Dunia… Silahkan tengok tulisan Syekh Hasanbin Farhan Al Maliky  ketika mereka membakar tiga warga kurdi di Irak disini: 

https://abusalafy.wordpress.com/2014/06/04/ekstrimis-salafi-membakar-hidup-hidup-manusia-tanpa-belas-kasih-2/ 

(-Abu Salafy- )

Pertama-tama kami ucapkan ungkapan bela sungkawa kami kepada keluarg Pilot Yordania, hendaknya mereka berhias diri dengan kesabaran dan mengharap pahala dari Allah, mudah-mudahan dalam kejadian itu terdapat hikmah dengan dibersihkannya jiwa dan ditingkatkannya derajat.

Kedua: Berulang kali kami katakan, bahwa mengkritik sejarah dan mazhab–mazhab, dan menundukkannya kepada Al Qur’an -yang mana ia adalah Rahmat bagi seluruh alam- adalah solusi. Dalam ajakan itu para Ekstrimis (Salafy Wahabi) mengecam kami dan memusuhi kami karena sikap moderat tersebut. Sebelumnya telah kami sebutkan bahwa Pola pikir (kultur) kemunafikan -karena ia bersifat setani- maka ia menyengaja meninsbatkan kepada Nabi saw. beberapa praktik keji dengan multi tujuan dan sasaran, di antaranya adalah mengecam Nabi saw. sendiri.

Sebelumnya kami telah tulis membela Nabi saw. dari berbagai tuduhan palsu yang ditempelkan dengan nama Nabi saw. seperti tuduhan bahwa beliau:

*) membelah dua tubuh seorang wanita bernama Ummu Qarfah,

*) menyiksa dengan cara memanggang pedang lalu digoreskan ke kedua mata korban yang telah ditawan [1],

*) memutilasi jasad lawan.. dll.

Kami telah buktikan bahwa beliau tidak memerangi kecuali kelompok yang memerangi beliau. …

Sebagaimana kultur setani dan kemunafikan bekerja karas dan bersungguh-sungguh untuk mencoreng wajah cemerlang agama dari dalam -dengan menisbatkan secara palsu kepada Nabi saw. –, maka kaum Nashibi (para pembenci Keluarga Nabi saw. yang kini banyak kita temukan di kalangan para masyaikh Wahabi/Salafy dan kaum awam mereka_red) seperti Ikrimah [2] telah menisbatkan kepada Imam Ali bahwa ia membakar kelompok Sabaiyah… Itu klaim palsu mereka… Saya telah membongkar kepalsuan riwayat Ikrimah dengan keterangan panjang lebar dalam buku saya: Kebebasa Beri’tiqad dalam Al Qur’an dan Sunnah Nabawiyah… Dan sesungguhnya pembunuhan apalagi dengan membakar tidak benar. Saya persilahkan Anda merujuk buku saya tersebut. (Silahkan Download/baca bukunya disini Pdf: Huriyah al I’tiqad Fi al Qur’an Wa As Sunnah atau di https://abusalafy.files.wordpress.com/2015/02/huriyah-al-itiqad-fi-al-quran-wa-as-sunnah.pdf )

Ya, benar, kaum Ekstrimis bersemangat menepatkan (riwayat dongeng) pembakaran manusia hidup-hidup dan memutilasi jasad, khususnya dalam buku-buku aqidah. Mungkin memang sebagian darinya terjadi, tetapi tentu bukan Nabi pelakunya dan bukan juga Imam Ali.

.

PERINGANTAN: JANGAN DI TONTON JIKA TIDAK TAHAN! Teroris Salafy/wahabi beberapa tahun yang lalu telah membakar hidup-hidup tiga warga Kurdi Irak di Perbatasan Suriah tepatnya di Kota al Anbar.. silahkan baca beritanya disini: http://www.alhadathnews.net/archives/93212

.

PERINGANTAN: JANGAN DI TONTON JIKA TIDAK TAHAN! ISIS teroris salafy/wahabi membakar pilot Yordania Mua’ad al Kasasibah hidup-hidup. Juga membakar 3 warga Irak setelah pilot Yordania ini, silahkan baca beritanya disini: http://www.alwatanvoice.com/arabic/news/2015/02/06/658201.html

.
Maka jika terbukti terjadi pembakaran manusia oleh seorang sahabat (seperti yang mereka nisbatkan kepada sebagian Khulafa’Rasyidin bahwa ia membakar Fuja’ah as Sulami, dan beberapa orang lain di Hadzair), maka praktik/tindakan manusia ini bukan Syari’at. Demikian pula apa yang dinisbatkan bahwa telah terjadi pembakaran manusia di Yaman, Bashrah dan selainnya; menyembelih anak-anak kecil tak berdosa dan menawan wanita-wanita Muslimat untuk diperbudak [3] semua itu adalah dari agama buatan manusia bukan agama suci Tuhan, karenanya janganlah kalian menyembah Allah dengan agama palsu tersebut!

.

.

Sebelumnya telah kami serukan agar Islam Ilahi; Islam Agama Tuhan ini dipisahkan dari “islam basyari/islam buatan manusia”. Yang saya maksud dengan islam basyari adalah fatwa-fatwa dan praktik manusia yang mereka masukkan dalam Islam. Islam basyari menyusup ke dalam Islam Ilahi:

(*) bersama berlalunya masa,

(*) akibat kurangnya kritik internal,

(*) pengagungan para penguasa yang berkuasa sepanjang sejarah, dan

(*) pemujaan terhadap Salaf… dll.

Karena itu, memerangi islam basyari adalah seafdhal-afdhalnya jihad.

Islam basyari adalah hukum-hukum dan undang-undang produk manusia yang dinisbatkan kepada Islam Ilahi secara zalim, palsu dan keji. Dan ia sangat berpengaruh dalam mencoreng wajah cemerlang agama dan kenabian.

Islam melarang memutilasi jasad walaupun ia jasad seekor anjing sekali pun. Dan ia lebih ringan dibanding dengan membakar hidup-hidup.

Islam memerintah apabila kita menyembelih hewan sembelihan agar kita bersikap baik ketika menyembelih, padahal ia adalah bagian dari ritual dan agama.

Setan telah merangsang tumbuhnya permusuhan dan kebencian dan tak henti-hentinya meniup api keduanya beradab-abad sepanjang sejarah sehingga ia melaksanakan agenda jahatnya melalui pintu keduanya (permusuham dan kebencian) yaitu agenda:

*) memerintah melaksakan kejahatan dan kekejian, dan

*) berkata-kata palsu atas nama Allah apa-apa yang tidak mereka ketahui. [4]

.

Kodifikasi (penghimpunan hadis, sejarah dll _red) dini telah memuat nash-nash yang melegalkan permusuhan dan kebencian serta kekejian dan puncak kejahatan dan dusta atas nama Allah, Rasul-Nya, Ahlulbait Nabi dan kaum shaleh dari umat ini. Karenannya, waspadalah!

Kelompok oposisi -seperti Syiah, Ibâdhiyah dan Zaidiyah- pada warisan mereka terserobot (juga) banyak hal akibat kodifikasi umum; karena pola pikir (kultur) umum adalah “bahasa” para penguasa, maka mereka semua menelannya.

Semua hasil kodifikasi yang bertolak belakang dengan rahmat Islam seperti: membakar, memutilasi atau menusuk (menggores) mata dengan besi panas memerah, menyembelih anak-anak kecil dan kaum wanita dll, keseluruhannya bertolak belakang dengan Islam Ilahi baik ia ada di mazhab manapun.

 Tanggung Jawab Umum

Di sini saya tekankan sekali lagi apa yang selalu saya tekankan akan pentingnya dan keharusan melakukan KRITIK INTERNAL demi kesaksian kita semata karena Allah, karena kecintaan kepada-Nya, kepada agama-Nya dan kepada Rasul-Nya. Dan karena kebencian kita kepada pencorengan nama baik Allah dan agama serta Rasul-Nya yang dilakukan setan dan para kekasihnya (yang bekerja siang malam melaksanakan agenda Isblis dan setan terkutuk_red)

Jadilah Kalian Para Saksi Demi Allah!

Hendaknya pemerintahan-pemerintahan, para ulama dan pemilik media bertaqwa kepada Allah! Tinggalkan mempropagandakan dan memotivasi manusia untuk saling bermusuhan dan membenci dan melampiaskan dendam kusumat mereka. Itu semua adalah JAHILIYAH YANG AKAN MENGHANCURKAN, dan kini kalian sudah menyaksikan dampaknya.

Penutup

Kami akhiri tulisan ini dengan nasihat Allah maka dengar dan perhatikan baik-baik:

وَ اعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَميعاً وَ لا تَفَرَّقُوا وَ اذْكُرُوا نِعْمَتَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنْتُمْ أَعْداءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهِ إِخْواناً وَ كُنْتُمْ عَلى‏ شَفا حُفْرَةٍ مِنَ النَّارِ فَأَنْقَذَكُمْ مِنْها كَذلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمْ آياتِهِ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ

“Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliah) bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat- ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.” (QS. Âlu ‘Imrân:103)

_______________

Abu Salafy Berkata:

Dan semua kejahatan dan kekejaman ISIS dan para teroris semisalnya seperti Jabhah an Nushrah,  Ahrar as Syam, Boko Haram dll berkiblat kepada pemikiran Ibnu Taimiyah melalui fatwa-fatwa haus darah dan “Fikih Kriminal” nya … Dan barang siapa memperhatikan kejahatan dan kekejaman ISIS dkk dengan melupakan Ibnu Taimiyah maka ia tidak akan mengenali gerakan teror ini sama sekali… Mereka adalah hasil didikan dan pembentukan karakter buas dan ganas yang ditularkan virus ganas fatwa-fatwa menyesatkan Ibnu Taimiyah yang benar-benar mencoreng Islam sebagai Rahmatan Lil Alamin… silahkan rujuk tulisan Syekh Hasan Farhan tsebelumnya tentang ini:

• https://abusalafy.wordpress.com/2014/10/14/kajian-ibnu-taimiyyah-bag-2-pemikiran-ibnu-taimiyah-dan-terorisme-salafy-wahhabi-1/
• https://abusalafy.wordpress.com/2014/10/14/kajian-ibnu-taimiyyah-bag-3-pemikiran-ibnu-taimiyah-dan-terorisme-salafy-wahhabi-2/
• https://abusalafy.wordpress.com/2014/05/05/ibnu-taimiyyah-dan-doktrin-ideologi-di-balik-sikap-bengis-ekstrimis-salafi-wahabi-bag-1/
• https://abusalafy.wordpress.com/2014/05/06/ibnu-taimiyyah-dan-doktrin-ideologi-di-balik-sikap-bengis-ekstrimis-salafi-wahabi-bag-2/
• https://abusalafy.wordpress.com/2014/05/10/ibnu-taimiyyah-dan-doktrin-ideologi-bengis-ekstrimis-salafi-wahabi-bag-3/

 _____________________

[1] . 

Dalam Shahih-nya Imam Bukhari mengulang beberapa kali hadis produk Bani Umayah, yang menggambarkan Nabi saw. yang rahmatan lil-alamin sebagai seorang yang sadis, seperti prilaku penguasa Bani Umayah (wal iyadh billah) Silahkan merujuk Shahih Bukhari dalam Kitab al Wudhû’, Bab Abwâlul Ibil wa ad Dawâb wa al Ghanam wa Marâbidhihâ (Bab kencing unta, ternak dan kambing serta kandangnya).

عن أنس أنّ ناساً كان بهم سقم قالوا: يا رسول الله آونا وأطعمنا فأمرهم النبيّ (صلى الله عليه وآله) أن يلحقوا براعيه يعني الإبل فيشربوا من ألبانها وأبوالها فلحقوا براعيه فشربوا من ألبانها وأبوالها حتى صلحت أبدانهم فقتلوا الرّاعي وساقوا الإبل فبلغ ذلك النّبيّ صلّى الله عليه وسلّم فبعث في طلبهم فجيء بهم فقطع أيديهم وأرجلهم وسمر أعينهم فرأيت الرّجل منهم يكدم الأرض بلسانه حتى يموت

… Dari Anas (bin Malik), “Sesungguhnya ada sekelompok orang yang sakit berkata, ‘Wahai Rasulullah saw., beri kami tempat berteduh dan beri kami makan.’ Maka Nabi saw. memerintah mereka mendatangi pengembala unta, agar meminum dari susu dan kencingnya. Mereka mendatanginya dan meminum dari susu dan kencingya sehingga sembuh tubuh mereka, lalu mereka membunuh si pengembala dan menggiring (membawa lari) unta-unta itu. Kemdian sampailah berita itu kepada Nabi saw., maka beliau mengutus orang-orang untuk mencari mereka, setelah mereka didatangkan, Nabi memotong tangan-tangan dan kaki-kaki mereka serta menyetrika/menggores mata-mata mereka dengan besi/paku mengangah. Aku (kata Anas) menyaksikan seorang dari mereka menjulur-julurkan lidahnya ke tanah (untuk mendinginkan) hingga mati!

Dan Perlu anda ketahui salah satu dasar ISIS melakukan kejahatan dan penyiksaan diluar batas agama dan kemanusiaan adalah hadis diatas, silahkan anda merujuk fatwa bathil mereka yang dirilis situs pro teroris takfiri tersebut disini:

http://daulahislamiyyah.com/2015/02/al-furqan-obat-bagi-hati-hati-kaum-mukminin/ perhatikan paragraf ke4 dari fatwa bathil mereka itu.

[2] Ikrimah al Barbari, salah seorang tokoh sekte sempalan Khawarij yang bernama Shufriyah… Ia -seperti juga kaum Khawarij lainnya-dikenal sangat membenci Imam Ali as. dan tentu mereka mengafirkan beliau…. Awalnya Ikrimah adalah budak sahaya Ibnu Abbas ra. tetapi kemudian ia membelot menjadi seorang berfaham Khawarij dan menjadi aktifis dan juru dakwah kelompok sesat tersebut… Selain itu ia dikecam para ulama Islam sebagai seorang pendusta… Namun sayangnya, Bukhari mempercayainya sebagai penyambung lidah agama. Ia banyak meriwayatkan hadis darinya. Demikian juga dengan sebagian ulama Ahli Hadis dan Ahli Tafsir lainnya. (tentangnya Anda dipersilahkan merujuk buku sejarah para perawi)

[3] Seperti yang dilakukan Mu’awiyah melalui tangan-tangan kotornya seperti Busr bin Artha’ah, Samurah bin Jundub, Ziyad bin Sumayyah dkk. (tentang kejahatan mereka ini silahkan merujuk kesini: https://abusalafy.wordpress.com/2014/09/07/kejahatan-ekstrimis-salafy-al-qaeda-isis-jabhat-nushrah-dkk-adalah-pengulangan-kejahatan-bani-umayah/

[4] Apa yang dikatakan Syeikh Hasan di atas adalah isyarat kepada firman suci Allah dalam surah al Baqarah:168-169:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوْا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلاَلاً طَيِّبًا وَ لاَ تَتَّبِعُوْا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ * إِنَّمَا يَأْمُرُكُمْ بِالسُّوْءِ وَ الْفَحْشَاءِ وَ أَنْ تَقُوْلُوْا عَلَى اللهِ مَا لاَ تَعْلَمُوْنَ

“Wahai manusia, makanlah yang halal dan baik dari apa yang terdapat di bumi dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan. Karena, sesungguhnya ia adalah musuh yang nyata bagi kalian. Ia hanya menyuruh kalian berbuat kejahatan dan kekejian, dan menyandarkan kepada Allah apa yang tidak kalian ketahui.”

Tentang ayat di atas Ibnu Katsir berkata: “Pensifatan setan dengan: musuh yang nyata bagi kalian untuk menjauhkan manusia darinya dan peringatan agar mewaspadainya.

Dan firman: “dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan” Qatadah dan Suddi berkata: “Setiap maksiat adalah langkah setah.

Dan firman: “Ia hanya menyuruh kalian berbuat kejahatan dan kekejian, dan menyandarkan kepada Allah apa yang tidak kalian ketahui.” Setan musuh kalian itu tidak memerintah melainkan agar kalian berbuat perbuatan-perbuatan buruk dan yang paling keji darinya adalah Fahsyâ’ seperti berzina dan yang lebih jahat darinya adalah berkata-kata atas nama tanpa pengetahuan. Dan di dalamnya tercakup setiap orang kafir dan pembid’ah. (Tafsir Ibnu Katsir,1/191.Cet. Dârul Fikr)

Ketiga agenda setan di atas telah diperagakan dan dijalankan al Qaeda dan seluruh afiliasinya seperti ISIS dan kelompok teroris Salafi Wahabi lainnya seperti Jabhah Nushrah dkk. Tidak cukup memperaktekkan kekejian dan kejahatan kemanusiaan, mereka meninsbatkan seluruh kejahatan itu kepada Allah, Rasul-Nya, Para sahabat dan Ahlulbait Nabi saw. Setiap kali mereka mempertontonkan kejahatan kepada dunia, mereka mengatas-namakan ajaran agama Islam!

Tentu yang mereka maksud adalah agama islam produk Bani Umayyah dan dipropagandakan lewat riwayat-riwayat palsu atas nama Nabi saw.

Yang mereka maksud adalah islam palsu yang diambil dari praktek-praktek kejam para penguasa tiran Bani Umayyah dan para penjahat kemanusian piaraan mereka seperti Busr bin Arthâ’ah, Hajjaj bin Yusuf dan ratusan lainnya.

Akhirul kalam sebagian pendukung teroris-teroris tersebut jika kejahatan mereka membikin shock dunia terus mereka menyebut bahwa foto-foto dan video-video kejahatan yang mereka upload sendiri ke internet itu adalah palsu…  Maka perlu anda lihat  situs-situs pendukung kaum Teroris Berkedok Islam ini yang mengakui, memuji dan membanggakan perbuatan biadab mereka dengan menisbatkannya kepada agama Islam yang suci:

http://al-mustaqbal.net/muadz-dibakar-hidup-hidup-bolehkah-hal-tersebut-dilakukan/

http://daulahislamiyyah.com/2015/02/al-furqan-obat-bagi-hati-hati-kaum-mukminin/

http://panjimas.com/news/2015/02/04/daulah-islamiyah-akhirnya-eksekusi-sang-pilot-koalisi-salibis-muadz-al-kasasbeh/