Salafi Wahhabi Takfiri Menvonis Sesat & Kafir Imam Besar Ahlusunnah; Abu Hanifah (Rahimahullah)

Membongkar Kedok Kemunafikan Sekte Sempalan Salafi Wahabi Takfiri!

Persembahan Untuk Firanda dan Para Nashibi Agen AS Lainnya!

Kemunafikan adalah kemunafikan! Betapapun dia dirahasiakan dan dibungkus dengan kejujuran tetap corak wajah kemunafikan itu terbongkar juga. Cepat atau lambat!

Itulah kira-kira akhir dari drama yang diperankan oleh para arsitektor Sekte Sempalan Salafai Wahabi Takfiri. Ia mengaku sebagai pewaris tunggal Salaf Shaleh dengan segara dimensi positif yang mereka wariskan! Mereka mengaku sebagai yang menjunjung tinggi norma ilahiah yang diajarkan para Salaf Shaleh… menjunjun tinggi kejujuran, kedamaian, toleransi dan keadilan. Tetapi realita wajah buram mereka tidak dapat mereka sembunyikan. Kepalsuan polesan penutup wajah buruk akhirnya terbongkar juga!

Kali ini saya ajak Anda melihat langsung bagaimana Sekte Sempalan Salafi Wahabi mensifati dan menvonis Abu Hanifah, salah seorang imam agung Ahlusunnah dan Imam Mazhab yang dianut oleh ratusan juta umat Islam di berbagai belahan dunia.

Seperti pernah saya turunkan sebuah tulisan tentang kebiadapan Salafi Wahabi ketika menghujani Abu Hanifah dengan vonis-vonis, sesat, zindiq, kafir dll. Kali ini saya akan segarkan lagi ingatan kaum Muslimin bagaimana Sekte Sempalan Salafi Wahabi Takfiri begitu mudahnya mereka mendoktrin para pengikutnya yang rata-rata adalah kaum awam bersemangat brutal bahwa siapapun yang berseberangan dengan ajaran sekte mereka langsung mereka vonis SESAT, DHALÂL dan KAFIR!

Para arsitek Sekte Salafi Wahabi Takfiri begitu bersemangat menyebar-luaskan berbagai tulisan dan isu yang mengafirkan kelompok lain, utamanya Abu Hanifah. Mereka menyebarluaskan dan mencetak ulang di antaranya buku AS SUNNAH yang konon adalah karya Abdullah putra Imam Ahmad bin Hanbal yang didalamnya penuh dengan kesesatan, penyimpangan akidah dan fitnah murahan. Saya membeli buku itu ketika kunjungan terakhir saya ke dua kota suci; Makkah al Mukarramah dan Madinah al Munawwarah untuk melengkapi ijazah-ijazah kitab-kitab hadis dari para ulama Ahlusunnah dari keturunan Nabi saw., seperti Habib Zain bin Sumaith, Sayyid Ahmad putra Guru Besar Sayyid Muhammad bin Alawi al Maliki al Hasani dll.

Dalam buku tersebut, ditulis sebuah pasal dengan judul: Mâ Hufidza ‘An Abi Wa Ghairihi Minal Masyâikh Fî Abi Hanîfah/Komentar-komentar Yang Telah Dinukil Dari Ayahku Dan Para Maha Guru Lain Tentang Abu Hanifah.  Dalam pasal tersebut –yang terdiri 183 kutipan kecaman dan vonis mengerikan itu- Abu Hanifah disifati dengan sifat-sifat sangat keji dan vonis-vonis serampangan yang tidak layak disematkan terhadap Muslim abangan biasa apalagi terhadap seorang imam besar Ahlusunnah, Para masyaikh Wahabi Salafi Takfiri sangat menikmati penyebaran kubu-buku yang memuat menghancuran nama baik Abu Hanifah dengan berbagai alasan. Demikian pula mereka telah menerbitkan secara terpisah satu bagian dari kitab Târîkh Baghdâd karya al Khathib al Baghdâdi yang memuat kecaman dan vonis kejam atas Abi Hanifah berikut terjemahan bahasa Urdu/India dan mereka sebar di India dan sekeitarnya yang notabene adalah para pengikut Mazhab Hanafi.

Namun mereka segera akan memusnahkan setiap lembar kitab yang di dalamnya termuat hujatan atas Ibnu Taimiyah atau membongkar kedok penyimpangan dan kejahatannya, seperti yang merela lakukan terhadap kitab Siyar A’lâm an Nubalâ’ –karya adz Dzahabi, murid dekat Ibnu Taimiyah yang sangat kenal siapa Ibnu Taimiyah itu-… dalam cetakan yang diterbitkan oleh para Salafi Wahabi Takfiri Saudi, jilid yang di dalamnya terdapat kecaman ulama atas Ibnu Taimiyah yang telah dirangkum adz Dzahabi mereka hilangkan. … itulah Salafai Wahabi Takfiri !!!

Kembali kepada tema inti kita… Abu Hanifah mereka sifati dengan sifat-sifat keji dan vonis brutal sebagai berikut:[1]

Abu Hanifah adalah:

1)    Kafir

2)    Zindiq (anti ketuhanan)

Dua vonis kejam Salafi Wahabi terhadap Abu Hanifah dapat Anda baca dalam kitab as Sunnah,1/186-187, kutipan no.239,240,241,241 dan 242.

3)    Mati dalam keadaan berakidah Jahmiah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.231,232 dan237)

4)    Meruntuhkan pilar-pilar Islam. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.245,246 dan324) Ketika berita kematian Abu Nahifah didengar oleh Awza’i, ia berkata, “Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah mematikannya. Ia (Abu Hanifah) telah meruntuhkan pilar-pilar Islam satu demi satu).

5)    Tiada dalam Islam seorang bayi yang dilahirkan yang lebih membawa kesialan dan kehancuran atas Islam dan umat Islam dari Abu Hanifah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.249,252,255,296,312 dll.)

6)    Pendapat Abu Hanifah dan tai binatang tidak ada beda. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no,230)

7)    Dia bukan Abu Hanifah tapi Abu al Khathâya (Bapak Dosa-dosa), (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.281)

8)    Dia bukan Abu Hanifah tapi Abu Jîfah (Bakap Bangkai)

9)    Ia bertipu muslihat mengancurkan Islam. (Baca kitab As Sunnah, 1/182 kutipan no.292 dan 293)

10)    Ia bukan orang Arab (dengan nada sinis dan menghina bangsa non Arab). (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.288)

11)        Para peminum dan pecandu arak lebih baik daripada pengikut Abu Hanifah.

12)        Sebuah kota lebih baik dipenuhi oleh para pemabok dan pecandu khamer daripada ada seorang yang sependapat dengan Abu Hanifah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.305)

13)        Para pengikut Abu Hanifah lebih jahat terhadap umat Islam daripada para parampok. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.306)

14)        Keberadaan para pengikut mazhab Hanafi itu bagaikan orang-orang yang membuka auratnya di dalam masjid. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.335)

15)        Allah akan telungkupkan Abu Hanifah ke dalam api neraka, (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.

16)        Setiap Muslim akan diberi pahala atas kebenciannya kepada Abu Hanifah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no,228)

17)        Sebuah kota yang di dalamnya ada seorang yang bermazhab Hanafi. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.

18)        Menunjuk seorang bermazhab Hanafi sebagai Qadhi akan lebih berbahaya atas umat Islam dari munculnya Dajjal

19)        Abu Hanifah beraliran Murjiah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no 233)

20)        Abu Hanifah orang pertama yang berpendapat bahwa Al Qur’an adalah makhluk. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no,236

21)        Andai dosa Abu Hanifah dibagi kepada seluruh umat pastilah cukup untuk menghukum mereka sebagai pendosa

22)        Ia menentang hadis secara terang-terangan.

23)        Semua umat Islam wajib menjauhi Abu Hanifah

24)        Ia meninggalkan agama secara total

25)        Abu Hanifah dan para pengikutnya adalah sejahat-jahatnya sekte

26)        Abu Hanifah barang sekalipun tidak pernah benar dalam pendapatnya.

27)        Abu Hanifah telah diminta bertobat karenan kekafiran sebanyak dua kali. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.264,265,266,267 ,268,269,270,271,272,278,280,286,307,309,311,331 dll) dan pada sebagian kutiapn itu ditegaskan bahwa Abu Hanifah telah kafir berulang kali dan diminta bertobat darinya juga berulang kali!!

28)        Sebagian fatwanya menyerupai pendapat agama Yahudi

29)        Allah mengepung kuburan Abu Hanifah dengan api. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.282)

30)        Para ulama bersyukur kepada Allah atas kematian Abu Hanifah

31)        Abu Hanifah dan para pengikutnya bagaikan penyakit kronis atas umat Islam. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.310 dan 387)

32)        Mazhab Abu Hanifah adalah mazhab Anti Sunnah. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.308)

33)        Abu Hanifah menghalalkan memimun khamer/miras. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.231)

34)        Abu Hanifah menghalalkan memakan daging babi, (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.230)

35)        Mayoritas ulama membolehkan melaknat Abu Hainfah

36)        Abu Hanifah sangat semberono dalam melawan agama Allah

37)        Dalam pandangan Abu Hanifah keimnan Iblis sama dengan imannya Abu Bakar

38)        Hammad bin Salamah berkata, “Aku berharap agar Allah akan menjerumuskan Abu Hanifah ke dalam api neraka Jahannam. (Baca kitab As Sunnah,1/182 kutipan no.345 dan 385)[2]

Inilah poin-poin fitnah dan kecaman atas Imam Abu Hanifah yang didoktrinkan para Misionaris Sekte Sempalan Salafi Wahabi Takfiri kepada jama’ahnya. Dan akibat dari fitnah dan vonis kejam Salafi Wahabi Takfiri atas Abu Hanifah maka tumbuhlah semangat pengafiran kaum Muslimin selain pengikut Ibnu Abdil Wahhab pendiri Sekte Sempalan Wahabi Takfiri! Andai masalahnya berhenti sampai di sini mungkin dampaknya tidak seberapa mebahayakan. Tetapi setelah vonis kafir dijatuhkan kepada kaum Muslimin selain Salafi Wahabi sendiri, mereka melangkah untuk menghalalkan darah-darah kaum Muslimin! Dan apa yang kita saksikan dalam dunia Islam sekarang berupa kekejaman terhadap sesama Muslimin dengan memenggal kepala-kepala mereka, membakar hidup-hidup, mengebom pasar-pasar yang sesak dengan para wanita dan orang-orang yang sedang berbelanja dan berbagai kekejaman sikap serupa lainnya tidak lain dan tidak bukan adalah hasil dari DOKTRIN TAKFIRI. Karenanya tidak salah apa yang dikatakan salah seorang ulama Islam bahwa WAHABISME adalah selangkah mendekat menuju TERORISME!

Semoga umat Islam diselamatkan dari kejahatan kaum SALAFI WAHABI TAKFIRI.


[1] Perlu diketahui di sini bahwa tidak sedikit dari riwayat yang disebutkan Abdullah bin Ahmad bin Hanbal dalam kitab as Sunnah, khususnya dalam penukilan kecaman dan vonis sadis para ulama atas Abu Hanifah adalah diknukil dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan cacat dalam dunia periwayatan. Dan memang demikianlah para pendahulu kaum Salafi Wahabi Takfiri, mereka gemar dan tidak takut memalsu hadis atas nama Rasulullah saw., apalagi memalsu perkataan para ulama. Sedangkan para Salafi Wahabi Takfiri zaman kita menikmati kepalsuan dan pemalsuan pendahulu mereka dan menyebarkannya dengan penuh antusias dan semangat!

[2] Kitab as Sunnah yang saya rujuk adalah terbitan Dâr Ibn al Jauwzi. Kerajaan Arab Saudi, dengan Tahqîq dan penelitian oleh DR. Muhammad bi Sa’îd bi Sâlim al Qahthâni.

52 Tanggapan

  1. Syukron ya ustadz abu salafy… memang mereka kerjanya main kafirkan sana sini tanpa mikir!
    Sekali lagi ana sampaikan syukron ya ustadz
    Terus bongkar kemunafikannya wahaboy salafoy takfiri… biar kita makin kenal siapa sih sebenarnya wahabi salafi bin taimiy itu?

    • Anda tidak tahu kalau abu salafy itu adalah orang syiah.

      • Menuduh tanpa dasar dan bukti igu kebiasaan buruk lara Salafiyyun. Bukgikan bahwa yang dibawakan pak ustadz abu itu palsu atau salah! Gitu kang mas salafi!!!

      • Opo ae wahabi satu ini. Kok main tuduh tuduh sembarangan aja. Udah bangkruuut ye?! Lawan tuuh dalilnye pak abu! Kalau ngomel, nenek nenek ompong juga bisa.

  2. Bener deh kalau memang madzhab wahabi dibuat untuk memecah belah wahdah ummat Islam… mereka disetting untuk menjadintukang tukang ngafir ngafirkan orang lain biar terjadi konflik di antara ummat Islam sendiri! Sukses deh kalau begitu Inggris membenyuk aloran sesat Wahabi Salafi!!!

    • jangan mudah terpikat denagan komentar abu salafy. dia orag syiah yang tidak berani membuka jati dirinya.hanya tulis nama pakai abu salafy

      • Kasian kalian para Salafiyyun. Kalian hanya pandai menutup erat-erat pintu hati dan pikiran kalian. Memang! Jangan mudah terpikat dengan apapun kecuali dengan dasar bukti. Nah coba kamu bertabayyun dan cek langsung ke kitab yang dirujuk ustadz abusalafy… Jika memang palsu silahkan kalian berkowak kowak bak anjing menggonggong!!!!

  3. Pantas saja Wahabiyyun jadi galak dannmudah sekali mengkafirkan kaum muslimun lainnya. Waduuh perlu diwaspadai ajaran sesat seperti ini!

    • salafi wahabi itu nabinya bukan Muhammad ibn Abdullah tetapi Muhamad ibn Abdil Wahab. Tuhannya si Saud, sahabatnya Terence Lawrens. jadi ya terang aja mengkafirkan umat Muhammad Saw.

  4. artikelnya bagus-bagus dan bermanfaat. mantap sekali.

  5. Syukron kiyai.
    Nuhun pisan, lumayan lah memperkokoh benteng.

  6. Beberapa waktu yang lalu guru saya kedatangan tamu jauh. Sang tamu berteori tentang bagaimana agen zionis Israel mengambil keuntungan dari semua kegiatan teroris yang berkedok Islam yang dilakukan oleh sekelompok orang2 Wahabi takfiri.

    Coba lihat….

    Hampir semua korban kejahatan teroris Wahabi selalu adalah umat Islam. Misal JW Marriott Jakarta, bom Kedubes Australia Jakarta, pengeboman masjid Syiah di Pakistan, pembunuhan ulama Sunni di Syria….Boko Haram di Nigeria…..kekacauan yang berkecamuk saat ini di Syria …..masih banyak lagi

    Sang tamu tersebut kemudian melanjutkan. Serangan2 teroris Wahabi kepada kepentingan Amerika dan sekutunya hanyalah tipuan (mengecoh).

    Masih ingatkah kita tentang berita bom marathon di Boston beberapa waktu yang lalu….sang tamu melanjutkan; mengapa bom itu di ledakkan di tengah kerumunan orang yang sedang menonton pertandingan marathon. Mengapa tidak bom itu diarahkan ke kepentingan2 Israel baik itu yang berada di Amerika maupun Canada. Karena menurut sang tamu, yayasan, perusahaan dan aset2 Israel lainnya banyak bertebaran di Amerika dan Canada. Dengan papan nama yang jelas dan mudah diketahui.

    Coba tanya…….

    Pernahkah teroris Wahabi itu menyerang kepentingan Israel?

    Ataukah umat Islam yang menjadi target sesungguhnya……

    Maaf OOT

  7. cuma bisa bilang subhanAllah parah bener wahabi

  8. @Mas Abusalafy

    Perkataan anda : .. . .Namun mereka segera akan memusnahkan setiap lembar kitab yang di dalamnya termuat hujatan atas Ibnu Taimiyah atau membongkar kedok penyimpangan dan kejahatannya, seperti yang merela lakukan terhadap kitab Siyar A’lâm an Nubalâ’ –karya adz Dzahabi, murid dekat Ibnu Taimiyah yang sangat kenal siapa Ibnu Taimiyah itu-… dalam cetakan yang diterbitkan oleh para Salafi Wahabi Takfiri Saudi, jilid yang di dalamnya terdapat kecaman ulama atas Ibnu Taimiyah yang telah dirangkum adz Dzahabi mereka hilangkan. … itulah Salafai Wahabi Takfiri !!!

    ——————–
    Apakah antum punya bukti atas perkataan antum di atas?

  9. Assalamu ‘alaikum
    Ada satu kata yg masuk pd kamus keberagamaan kita yg kata ini justru sebenarnya bukan bagia dri agama. Kata ini adalah kesan dari sikap sombong, merasa benar sendiri. dan hebatnya kata ini seperti detektor moral dan keyakinan seseorang. Satu lagi kata ini justru menggeser kata yg syari’y yg jelas ada dalilnya. Tapi kadang kita terbiasa mengucapkan ini tanpa kita sadari justru dgn kata inilah kita merasa paling benar dan yang lain sesat, jahmy, syi’iy dll seakan sebutan jahmy dan syiah kata yg kotor dan menjijikan. Kata itu adalah AQIDAH dan kata yg digeser adalah IMAN yg mana melambangkan keihlasan, tawadlu dll:
    Contoh dlm ilustrasi percakapan :
    A : ” Bagaimana tuh kawan kita yg satu itu aqidahnya?’
    B : ” Dia orangnya sih rajin sholat, cuman dia suka maulidan, suka baca sholawat2an, katanya sih dikampung dia biasa ziarah kubur dan mengamalkan thariqah naqsyabandy”
    A : ” Wah klu begiitu dia pasti jahmy krn pahamnya asy’ary, dan pastinya dia pengamal bid’ah, wirid yg dibaca tak warid dan tak ma’tsur, tapi kyaknya ada sedikit kesyi’ahan juga suka muji ahlil bait katanya mereka safinah najah dan suka kumpul sama habib2 penganjur bid’ah”.
    B : ” Wah klu gitu dia sesattttttttt !!!!!
    (Inilah gambaran betapa kata ini sangat tendensius dlm menilai orang sampai bisa mendeteksi bathin seseorang).
    Tapi coba kalau yg ditanyakan tentang IMAN, jawabannya pasti akan menunjukkan ketawadhu’an, “Dia orangnya rajin sholat jamaah, suka berdzikir bersholawat dan suka bermujalasah dgn para habaib, Insya Allah sy menilai dia orang baik dan amalnya menunjukkaan keimanan seperti rajin bolak – balik ke masjid, suka jama’ah shubuh yg menghindarkan dari kemunafikan insya Allah, tutur katanya tak menyakitkan, sekali lg insya Allah dia baik dan beriman, soal hakekatnya biar Allah sj yg mengetahui, sy hanya menilai dhohirnya sj”.
    tapi sayangnya kata AQIDAH dah menjadi bahasa kita, sementara kata IMAN sdh tergeser jauh dari bahsa kita.

    • itukan ilustrasi hasil rekaan anda sendiri…..mas salafi ya salafi…..takfiri ya takfiri…..berbeda mas…….

      • Kami hanya mau mengkritik cara2 yg selama ini kalian pakai, dan kritikan ini bukan dari orang awam sj seperti saya tapi dari ulama yg mengkritik ajaran antum. Tak ada asap klu tak ada api. Kalian suka mengkritik kami yg suka taklid, taasshub, tapi klu diperhatikan kalian juga sama taklid jg dan ta’asshub jg. Klu sama2 taklid apa lg yang harus diributkan. Terus terang sy agak sedih membaca berita saudara2 kita di Ma’had Darul Hadits as-Salafy, Yaman, yg harus meninggalkan Damaj, semua diangkut, dari keluarga, sanak famili, para thulab hingga buku2 tebal berjuz2 , diangkut semua. Mengapa ini harus terjadi?. Di Batam radio Hang FM juga didemo sbgian masyarakat minta dibubarkan. Mengapa ini terjadi?. Sy kira kalian pasti tahu jawabannya.Jawaban standar yg antum katakan “karena kami membela sunnah, menegakkan tauhid, membrantas bid’ah”. Tahukah apa yg kalian katakan?. Saya ambilkan satu contoh bagaimana sesorang kadang tak paham apa yg dikatakan. Biasa dlm muqaddimah di kalangan kalian ucapan “ In asdaqal kalam kalamullah ……………….wa as-syarrol umuri muhdtsatuha……” . Orang yang biasa mengucapkan kaliamat ini adalah Ibnu Masud. Tapi tahukah kita mengapa ucapan itu selalu beliau ucapkan?. Ucapan itu biasa di ucapkan untuk mngkritik gubernur – gubernur dari Bani Umayah yg dinilainya sdh menyimpang . Tapi anehnya dari sekian gubernur2 itu malah ada yg kalian bela2 meski harus berhadapan dgn nash syari’i. Jadi salaf anda itu Ibnu Masud r.a. atau gubernur2 itu. Contoh lain, ada kata2 begini dlm buku khas salafy :ﻻﻳﺗﺟﺭﺃﻋﻟﻰﺳﺏﺍﻟﻣﻬﺎﺟﺭﯾﻦﻮﺍﻻﻧﺻﺎﺭﺍﻻﻜﺎﻓﺭﺃﻮﺯﻨﺪﻳﻖﺍﻮﻣﻧﺎﻓﻖ
        “Yang berani mencaci kaum Muhajirin dan Anshar hanyalah orang kafir, zindiq atau munafiq”
        Sekarang saya Tanya, “Kepada siapa yang pertama ucapan itu diarahkan?. Tolong jawab dan jgn coba ta’wil2 lg karena dalilnya sdh jelas misal dgn menyematkan satu pahala sj karena ijtihadnya salah.
        Tapi coba kalian Tanya orang lain, pasti jawabannya karena kalian merasa benar sendiri, dimana ada kebenaran disitulah salafy berada. Sekedar masukan buat @baxoojelly, silahkan jd salafy itu pilihan anda, tapi yg kritis pada buku dan ucapan2 ustadz2 kalian, buka mata buka wawasan, informasi jgn satu pihak, bisa anda dapatkan walau dari orang yang anda benci seperti orang yg kalian sebut sbg syiah, jahmy atau mungkin qubury dan penganjur bidah sekalipun. Siapa tahu nama tak menunjukkan orangnya,

  10. @hafed muhsin: benar yg antum katakan, darisitulah awal bibit munculnya peperangan sesama Islam. Menyedihkan sekali… ;-(

    • @ralat
      maaf yg tertulis di komen sy di atas maksudnya “Inna asdaqal kalam kalamullah” jadi kurang A, dgn demikian kesalahan penulisan komen telah sy perbaiki, agar tidak berubah maknanya.

  11. salafi itu agama baru ya ?

  12. Hmmmm…. Kehabisan kata2 untk manusia berhati durjana dengan cashing ahli sunnah ahli ibadah ! Isinya tidak seindah sabaguz semulus kulitnya . Kenapa org wahabi ni gak mau byk membaca , menelaah untuk mendapat informasi yg berujung pd kbenaran. Hy mengandal shalat 5 waktu kemasjid. Dahi hitam, tanpa mau belajar . Bukankah ibadah anda lebih berkualitas dgn berilmu yg benar. Islam ini bukan hy banyak2 an amal ibadah sja . Khusu’2 an shalat, byk2an zakat , byk2an puasa. Tapi hatinya dengki dgn kaum / golongan lain , hatinya sombng , mrsa pling benar pling nyunnah. Hatinya penuh dgn nanah kebencian . Kaum wahabi ini seperti pohon yg indah batangnya hijau daunnya namun busuk buahnya dan bau getahnya.

  13. wahabi…wahabi…
    tukang fitnah dunia akhirat…

  14. Sebentar lagi walafi wahabi takfiri bakal gulung tikar. Bosnya sedang sekarat! Tunggu aja!!

  15. Biasalah si Abu Salafy ini manusia yg biasa membuat “fitnah”yg sangat anti thd “Wahabi”( Muhammad ibnul Wahab),dia ini ngaku ahlu ssunah waljama’ah(Aswaja) tetapi sgt membela Syi’ah yg jelas sesat! Judul buku itu:”Komentar2 yg telah dinukil dari ayahku dan Para Mah aguru lain tentang Abu Hanifah”oleh Abdullah bin Ahmad bin Hanbal. Berarti buku itu sdh ada sejak 1200 thn yg lalu. Sdgkan Muhammad bin Abdul Wahab adanya 1000 thn sesudah buku itu ditulis oleh Abdullah itu. Mana bukti Salafi Wahabi yg memvonis Imam Abu Hanifah ‘sesat & kafir’ ? Jangan2 komentar 2 itu dibuat oleh orang2 yang anti thd Imam Abu Hanifah. Karena Imam ini adalah seorg yg ilmunya tinggi,selain aqidahnya benar dan sesuai dgn Al-Qur’an dan Sunnah Nabi SAW,juga mengandalkan Logika yg tdk bertentangan dgn Sunnah Nabi. Jangan sampai orang terpengaruh dgn aksi “Pro vokasi” Abu Salafy org ‘syi’ah’ yg ber’taqiyyah’. Belum pernah dengar ada kata2 yg menghujat Imam Hanafi dari dulu sampe sekarang. Mem ang org Syi’ah sgt marah kpd Abu Hanifah yg menghukumkan/vonis bahwa Syi’ah (Rafidhah) adalah “Kafir”.

    • @Ihsan
      Sepertinya kita perlu banyak belajar ni, salafy sdh ada sejak lama jauh sblm Syaikh Bin Andul Wahhab. Para pendirinya (terlepas dari alimnya, ahli ibadahnya dan kezuhudannya) maaf, banyak diantara mereka terpengaruh tsaqafah umawiyyah. Sehingga jgn heran klu program2 Muawiyah banyak sukses dlm mengacak2 agama ini terutama lewat periwayatan hadits. Jgn heran, kenashibiyan telah ditularkan turun temurun dari malik adhud sampai skrg masih banyak peminatnya. Cirinya mereka membela2 Muawiyah walau harus berhadapan dgn nash al-Quran atau Hadits. Ini fakta lho. walau memang kenashibiyannya tidak sampai akut/masih terhitung mu’tadil. Prsoalannya siapan tokoh penerusnya dari generasi k generasi. Konon kenashibiyan tingkat rendah ini hampir mati (yg tingkat beratnya sudah lama qo’id), klu sj Ibnu Taimiyah tidak mengarang buku tentang pebelannnya (sebagian isi buku ada di situs ini, silahkan di buka2 lg dan renungkan). dan muncullah Syaikh bin Abdul Wahhab membawa ide2 pembaharuan/tashfiyah sbg bentuk pengamalan kongkrit buku2 Syaikh Ibnu Taimiyah. Jadi jgn heran klu salafy skrg begitu kagum dgn syaikh ibnu Taimiyah. Adapun syaikh bin Abdul Wahhab merupakan penerus estafet sj. Jadi ciri khas dari salafy adalah…… (tebak sendiri). Tapi biasanya orang yg menjelaskan kezaliman malik adhud biasanya langsung di cap Syiah, seakan mereka pasti sesat, dan tak ada kebaikannya sama sekali. dan permusuhan kepada Syiah ini warisan malik adhud jg. Jadi judul artikel ini tak masalah walau buku yg dikritiknya jauh sebelum Syaikh bin Abdul Wahhab, krn isi buku ini ternyata diambil juga oleh salafay baru/masa kini (ada buku yg memuat sbg mana isi artikel ini, klu tidak salah pengarangnya tokoh salafy Yaman). Maaf sekedar tukar pikiran sj. Monggo ditanggapi akhina @Ihsan.

      • Rosulullah SAW ada tauladan yg harus di ikuti.beliau rohmatan lil’alamin,jd kt sbg umat beliau harus rohmatan lil’alamin juga.Nabi SAW terhadap orang kafir yg melempari beliau dgn batu za mendo’akan kebaikan thd yg melempari tsb.jd kalo meng’KAFIR”kan saudara muslim apakah termasuk mengikut Rosul SAW???sudah..lah.. hentikan pertentangan2 spt ini..saatnya kt saling mendo’akan kebaikan,,,musuh kita yg paling besar adalah nafsu jahat yg ada di diri kt masing2..”JIHAD DONG MEMERANGI NAFSU JAHAT DLM DIRI..afwan

  16. @Kang Hafid

    Saya sependapat kalau kita tidak boleh terjebak oleh fanatism mahzab. Tetapi bertalian dengan syiah yang terbagi kedalam aliran2 dan terjadi pertentangan tajam diantara firqah tersebut. Maka saya berkata dalam “ajaran” ahlusunnah pun terdapat aliran2 dan masing2nya terdapat pertentangan dan juga perseteruan. Jadi apa bedanya Sunni dan Syiah.

    Kang mas….

    Perbedaan itu sudah menjadi ketetapan dari Allah SWT untuk menguji umatnya. Kalau Sunni punya Wahabi yang mengaku2 sebagai bagian dari ahlusunnah maka kami Syiah pun punya. Karena sifat dan tabiat orang itu sama saja kang mas hafid. Mau itu orang Sunni, Syiah, Wahabi. Orang munafik pun di Sunni atau Syiah atau Wahabi saya yakin jumlahnya berimbang. Beda orang munafik jaman nabi SAW mereka pura2 memeluk Islam tapi munafik jaman sekarang mereka TERLAHIR sebagai orang Sunni, Syiah, Wahabi dan lainnya

    Coba kang mas masuk ke forum2 Kriatiani. Aliran Kristen sekarang bakalan bikin kang mas pusing. Dari yang keukeuh meyakini bahwa nabi Isa AS itu adalah Tuhan yang kekal sampai ada juga yang keukeuh berpendapat nabi Isa AS itu tak lain dan tak bukan hanyalah manusia biasa. Ada yang berkeyakinan hukum2 taurat telah dibatalkan tetapi ada juga yang berpendapat hukum taurat kekal dan mengikat ajaibnya kesemuanya mengaku sebagai umat nabi Isa dan berkeyakinan pihaknyalah yang mewarisi ajaran2 nabi Isa AS.

    Pertentangan itu jelas ada pada setiap agama. Kedewasaan dalam mensikapi perbedaan itulah yang akan memberikan perbedaan…

    …niscaya kalau Kami kehendaki Kami jadikan umat ini satu….

    Salam Damai

    • @Nyempil
      Ok mas perbedaab ini sdh jadi ketetapan, anak kembar sj dari bibit yg sama hanya terjadi pembelahan sel, tgl lahir sama tapi banyak sekali perbedaan. Sy setuju klu ada ungkapan “Sunny yg syar’ie adalah Syiah yg syra’ie, begitu pun sebaliknya”. Jadi selama ini kita terjebak dlm istilah sunni dan syiah madzhaby yg diantaranya bersikap ekstrim. Saya mohon tanggapan antum mas@nyempil. Ada ungkapan “Sunni -maksudnya salafy ghullat- membebaskan semua Shahabat dari kedloliman termasuk dari kalangan thulaqa, sementara Syiah tidak mengakui Shahabat sampai taraf mengkafirkan kecuali beberapa sj”. Mohon ditanggapi, klu boleh jawabanya kirim via e-mail sj. Mohon kepada Mas @Abu kirim alamat e-mail sy ke e-mail mas@Nyempil, jgn secara terbuka yah mas @Abu sperti di komen ini.

  17. yuk kita renungi dgn hati yg jernih, tingkat keimanan dr zaman Rosulullloh sampai menuju akhir zaman cenderung naik apa menurun.?? kwalitas ahlaq ulama trdahulu dgn ulama akhir zaman apakah sama?? manusia tanpa Rohmat dr Alloh apakah bisa baik.??manusia masuk surga itu apa karena amal ibadahnya ataukah dr rasa kasih sayang Alloh..?? kenapa nabi nuh gak bisa meyakinkan ajaran Alloh kpd anaknya..?? kenapa Rosululloh gak bisa meyakinkan ajaran Alloh kpd pamannya abu lahab..?? saudaraku manusia cuma diberi kwajiban ihktiar aja. penentunya adalah Alloh azza wa jalla, berdo’a dan pasrahkan dirimu kpd Alloh agar ditunjukkan dan dituntun ke jln yg benar, di akhir zaman orang2 yg bertaqwa satu persatu diambil oleh Alloh tanpa ada penggantinya yg sebanding kwalitas keimanannya. jd jangan kaget saudaraku klo di akhir zaman yg banyak nantinya hanya orang2 islam yg jauh dr Alloh. ga usah gelisah krn itu sudah ketentuan Alloh. perhatikan hadist nabi bahwa islam akan terpecah menjadi 72 golongan hanya satu yg masuk syurga. bersandarlah hanya kpd Alloh dgn sanantiasa slalu merasa bahwa diri kita ini seorang hamba yg hina,penuh dosa, bodoh, tak berdaya tanpa pertolongan Alloh.

  18. @Nyempil
    Mas Nyempil, sy insya Allah tidak membenci Syiah, krn asal Syiah adalah sesuai dgn hadits mu’min bi bihuubi Ali kw.j dan hadits lain seperti hadits Ghodir Khum, dan saya tak percaya/sangat ragu atas peran bin Saba’ walau mungkin syahsiah/jenggerangane itu ada. Sebab percaya adanya peran bin Saba’ secara langsung/tak langsung berarti merendahan para shahabat kibar. Tapi memang salafi selalu gembar – gembor akan peran muallaf mantan yahudi ini. Dan itu pasti menyakitkan bagaimana mungkin seorang muallaf mantan Yahudi mempengaruhi para shahabat.

    Tekanan dari rezim berkuasa saat itu terhadap mereka yg mennyatakan loyalitasnya kepada sayyidina Ali k.w.j. begitu kuat. Bukan dari bani Umayah sj tapi jg dari bani Abbas yg notabene satu buyut/datuk yg sama . dalam kondisi seperti ini maka Syiah pada saat2 yg sulit seperti ini lebih memilih menjadi gerakan baah tanah. Ketika masa2 seperti ini bisa jadi rawan infiltrasi ajaran2 yg hendak mengacak2 barisan Syiah. Saya pernah membaca Biharul Anwar karya al-Majlisy yg ada hadits2 cacian tokoh2 yg dihoramati kaum muslimin (yg ini tolong klarifikasi buku standar Syiah apa bukan)

    Saya harus mengakui bahw Syiah mampu mengurut sejarahnya hingga sampai peristiwa Saqifah bani Sa’idah atau lebih jauh lagi, bukan seperti yg digembar gemborkan Salafy ghulat bahwa munculnya Syiah “berkat” peran bin Saba muallaf mantan Yahudi itu.

    Dan fakta terang benderang qanatul Manar yg bisa ditangkap siarannya di negeri kita, tiap hari lantang meneriakkan perlawanan thd quwwatul ihtilal dgn semboyan Sya’latun la tanthofi’. Sementara negara2 yg mayoritas/mengakuni sunny pembawa panji2 tauhid, hanya bisa diam atau malah bermesraan dgn mereka dan anehnya keluar pula fatwa haram Demo memprotes seranga ke Gaza th 2008 lalu krn itu hanya zadal fasad katanya.

    Namun demikian mas@Nyempil meski kami harus bisa memahami antum bukan berarti kami harus terima apa sj dari antum. Dalam banyak hal kami harus waspada dgn pneyebaran ajaran antum. yg kurang anggah ungguhnya sama beberapa kaum Muhajirin dan ummul mukminin. Yg terjadi biarlah terjadi dan itu menjadi bahan renungan sj bukan malah dibesar2kan kecuali ada dalil/hadits shohihnya. Kebnyakan yg kalian bawa adalah petikan sejarah, meski benar belum tentu tak ada ishlahnya. Apalagi ada riwayat yg menunjukkan penyesalan atas apa yg terjadi.

    Dan yg perlu kita ketahui masih banyak persamaan anatara kita yg mungkin menunjukkan dari sumber yg sama dianataranya basmalah Fatihah yg dibaca jahar dan qunut. Dan insya Allah dan harus kami tetap mencintai Ahlul Bait dan para dzuriahnya, walau khusus sy pribadi belum mampu mengikuti nilai2 ajaran Ahlul Bait alaihimussalam.

    dan untuk saat ini saya tak berani untuk mengatkan bahwa Syiah itu sesat. Klu sy pernah mengatakannya itu saya tujukan untuk kelompok atau sesautu yg tak sesuai dgn Pengemban amanah agama ini seperti yg pernah saya dengar Jibril a.s. keliru menyampaikan wahyu seharusnya dst…. Tapi sy yakin mas @Nyempil tidak sampai kesana atau sebenarnya itu ditujukan untuk menyerang Syiah. Wallahu a’lam

  19. radio rojak itu orang2 wahabii yg slalu merasa paling benar dlm ibadah padahal surga itu bagaikan lubang jarum yg dimasuki kepala onta mana ada ahli surga merasa paling benar dlm ibadah apalagi menyingung bidah . apalagi mengkafir2 kan .urusan ibadah gustii alloh yg paling tahu

  20. Hmmm.. jadi disini adalah ajang perang ilmu antara Wahabi versus Syi’ah ya. Yang Syi’ah akan membongkar kitab-kitab dan pemahaman-pemahaman Wahhabi mana yang ‘berbeda’ atau ‘melenceng’ dari Al-Qur’an dan al-Hadits sedangkan yang Wahabi akan membongkar kesesatan Syi’ah yang membuat mereka terbuang dari Islam.

    Alhamdulillah saya sebagai ISLAM (tanpa embel-embel ini-itu) merasa berterima kasih terhadap semua pihak yang terkait hingga hamba bisa terhindar dari WAHABI maupun SYIAH.

    Jazakallah khairan katsiran.

    Note:
    Tolong tampilkan buku, penerbit, pengarang, asatidz, lembaga, pesantren baik yang Wahabi maupun Syi’ah sehingga hamba bisa terselamatkan dari 73 golongan yang disebutkan dalam hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

  21. Brow brow para pembaca berhati hatilah akan ghozul fikri yang dilakukan oleh orang2 yang membenci islam. Mereka selain mempergunakan fisik dengan pembantaian minoritas muslim di berbagai daerah seperti afrika, burma myanmar dll. Juga dengan logika dengan merusak para generasi pemuda dengan media(tv, internet, dll), memecah belah umat islam, memprovokasi yang benar itu salah dan yang salah itu benar. Oleh karena itu pesan saya (seseorang yang juga masih belajar) agar berhati2 dan terus meminta petunjuk ke jalan yang lurus kpd allah subhanahu wataala(spt dlm shalat). Dan terus belajar ilmu islam tanpa mengikuti nafsu. Ingatlah akan kematian yang kita tidak tau kapan datangnya. Hanya kita dan allah subhanahu wataala yang mengetahui isi hati kita. Jangan berharap kita menipu allah subhanahu wataala, justru kita yang menipu diri kita sendiri

  22. Kembali pada tema artikel ini, ustadz Abu Salafy menulis dengan disertai rujukan, sehingga dengan demikian kita telah diberikan jalan untuk dapat menguji validitas artikel ini. Untuk Para Salafy Wahabi, silahkan buktikan bahwa artikel ini merupakan fitnah, atau buktikan jika memang Imam Abu Hanifah merupakan tokoh yang layak diberikan predikat buruk seperti yang ditulis dalam buku As Sunnah tersebut.

  23. apa definisi WAHABI?, siapa yg menyamakan ahlussunnah dengan faham wahabi, apakah faham orang yang berdasarkan alqur’an dan hadis nabi dan sahabatnya dikatakan wahabi?, siapa yang menciptakan kata wahabi?, sepertinya kata wahabi ini digunakan untuk menghancuran umat islam yang berpegang pada alqur’an dan sunnah nabi, karena didalam hadis tidak ada tahlillan, maulidan, dll

  24. Ooo…….. Dlm hadis enggak ada tahlilan dan sbgnya? Makanya muawiah bin abu sufyan ngerjain witir satu rakaat itu dari ayat mana,hadis dan ittiba’ mana atau amalan sahabat mana?
    Apa anda hari ini mahu membangunkan org2 salafus soleh dari kuburan,guna berijtihad ttg masalah2 baru yg menggesel hal2 akidah dan ibadah,spt apa hukum merawat pasien dgn alkohol pencuci luka parah?

  25. Rasulullah saw tdk pnh merosak pemaqaman org tuanya di abwa dan madinah,apa sunnah dari mana org2 wahabi melakukanya? Sejarah jelas memkasi tau kok yg mula2 mencadangkan perosakan maqam bonda Rasulullah saw itu pengunyah hati pamanya Rasul saidina hamzah,yakni hindun. Mujur aja abu sufyan enggak restu,khuatir ia jd teladan org byk. Asal marah,merosakan maqam leluhur.. Apa anda mau maqam ortu anda digobrak gabris org2??

  26. Coba aja ente bilang di
    depan orang salafy kalo Abu Hanifah sesat. Gak di tonjok muka loe, itu udah syukur. Kami para salafy sangat-sangat menghormati semua imam mazhab. Tapi kami tidak taqlid sama mereka. As Sunnah adalah kitab yang membuka kedok kesesatan banyak aliran, terutama syi’ah.

    • Langkah maju untuk Safri, yg mau nonjok orang yg berani mnyesatkan imam madzhab. Tapi ngomong2 berani tak berlepas diri dgn kitab itu yg disebut @admin?.
      Imam Nasa’i dan al-Bukhari dulu sama pendahulu antum diperlakukan tidak sewajarnya sebagai orang alim. an-Nasai dipukuli hingga wafat karena tak mau mengotori mulutnya dgn meriwayakan hadits palsu yg menyanjung Muawiyah, al-Bukari sempat dijarh karena disebut lafdhiyyun (kaum lafdhiyah). Tapi kemudian keduanya darangkul kembali oleh salafy baru, demikian juga halnya dgn Imam Abu Hanifah rah.a yg dirangkul kembali. Ini gaya2 salafy, ketika ditunjukkan bukti malah mengelak : kami hormat imam2 madzhab (sambil nyikut) tapi kami tak taqlid. Inhirof dari Imam Ali k.wj. walau dlm kadar kecil, itu bukan taklid sama syaik Ibnu Taimiyah terus apa namanya?. Menyatakan keluarnya Sayid Hasan r.a. sbg zadal fasad, itu bukan taklid terus apa namanya?. Berlindung dgn shulhu Sayid Hasan r.a untuk menyalahkan imam Ali k.w.j dan Sayid Husain r.a., itu bukan taklid terus apa namanya?. Saya dulu sempat respek dgn ajaran salafiyah dgn slogan yg mentereng yg anti bid’ah, tapi ternyata bid’ah untuk non salafy, sementara untuk salafy tidak. Contoh membela Muawiyah itu bid’ah apa bukan, yg telah membrontak imam pd zamannya?. Apa dalilnya pembelaan itu?. Sementara kami yg membaca sirah Nabi s.a.w sperti maulid al-Barzanjy dan ad-Daiba’iy atau mengadakan haflah maulid sbg ekspresi cinta, malah kalian bidahkan yg artinya haram. Sekian mas @Safri, Sekedar tukar pikiran.

  27. Mas Abu tetap lah menulis, untuk pencerahan, njenengan insya Allah mampu untuk memunculkan mutiara/jauhar maknun hubbu Ahlil Bait a.s. mengikut mereka yg telah membuktikan diri atas pengakuan cintanya, walaupun shubhah ta’wil telah begitu pekat menyergap hati yg belum tersadarkan, akibat dominasi kekuasaan yg pengaruhnya telah mendarah daging. Jangan takut dgn sebutan rafidhi, sebutan yg sebelumnya tak santer terdengar , hanya akhir2 ini sj. Satu hal yg perlu di ingat, sy menulis ini karena sy tidak se-kapasitas dgn anda. Salam pershabatan dlm rimba maya

  28. Biasalah si Abu Salafy ini manusia yg biasa membuat “fitnah”yg sangat anti thd “Wahabi”( Muhammad ibnul Wahab),dia ini ngaku ahlu ssunah waljama’ah(Aswaja) tetapi sgt membela Syi’ah yg jelas sesat! Judul buku itu:”Komentar2 yg telah dinukil dari ayahku dan Para Mah aguru lain tentang Abu Hanifah”oleh Abdullah bin Ahmad bin Hanbal. Berarti buku itu sdh ada sejak 1200 thn yg lalu. Sdgkan Muhammad bin Abdul Wahab adanya 1000 thn sesudah buku itu ditulis oleh Abdullah itu. Mana bukti Salafi Wahabi yg memvonis Imam Abu Hanifah ‘sesat & kafir’ ? Jangan2 komentar 2 itu dibuat oleh orang2 yang anti thd Imam Abu Hanifah. Karena Imam ini adalah seorg yg ilmunya tinggi,selain aqidahnya benar dan sesuai dgn Al-Qur’an dan Sunnah Nabi SAW,juga mengandalkan Logika yg tdk bertentangan dgn Sunnah Nabi. Jangan sampai orang terpengaruh dgn aksi “Pro vokasi” Abu Salafy org ‘syi’ah’ yg ber’taqiyyah’. Belum pernah dengar ada kata2 yg menghujat Imam Hanafi dari dulu sampe sekarang. Mem ang org Syi’ah sgt marah kpd Abu Hanifah yg menghukumkan/vonis bahwa Syi’ah (Rafidhah) adalah “Kafir”.

    Syiah Rafidhah……..Bertobatlah ….Abu Salafy bertobatlah….

    • akhi @Afqu
      Sepertinya penasaran anda tentang selisih waktu hingga 1000th antara penulisan buku As-Sunah dgn munculnya gerakan salafi-wahabi sdh dijawab oleh coment di atas akhina @Afqu. Intinya bahwa transimisi ajaran salafy-wahhabi klu dirunut sampai jg ke 1000 th kebelakang khususnya dlm pembahasan ini tentang takfir.
      Terlepas dari antum percaya atau tidak bahwa isu pengkafiran dlm tubuh salafy wahabi sdh begitu masif terjadi dr dulu hingga skrg. Itu yg seharusnya menjadi perhatian serius untuk generasi salafy wahabi skrg. Ini sedikit sumbang pemikiran barangkali menjadi pertimbangan :

      Harus diwasapadai buku2 dan isi ceramah yg bebau takfir, tabdi’ dan pesyirikkan. Kok begitu?. Ya karena isu2 yg dulu bukan menjadi masalah khususnya dlm madzhab hambali seperti tawassul, tabaruk dll, setelah kehadiran Syaikh Ibnu Taymiyah menjadi sesuatu yg berbau kesyirikkan dan harus dihindari. Dan buku2 beliau di-folow up oelh Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab dgn mengambil isu ini sbg isu sentral gerakannya. Akibatnya orang salafy wahhabi sangat antipati dgn istighosah, tawassul, tabarruk, padahal kaum hambali dulu mengakui dan tidak mempersoalkan. Pengaruhnya di jiwa, membenci orang2 yg melakukan ini seperti kaum muslimin tradisi dan kaum syiah. Berbagai dalil disampaikan sbg bentuk pembelaan agar mau mengerti, pasti tidak akan diterima oleh salafy wahabi.Brangkali kitab Durarrus Saniyah dpt dijadikan referensi awal untuk mengkaji ulang bagaimana takfir telah muncul sejak awal gerakan ini lahir.
      Fenomena takfir bisa kita perhatikan pada harokah2 “jihad” yg berafiliasi pd salafy – wahab bahkan antar kelompok sendiri yg berujung saling bantai. Ini mestinya jadi renungan buat kaum muda salafy wahabi, ada apa dgn ajaran ini……???. Dengan gerakan al-Qaida biasanya tak mau mengakui, tapi disisi lain menganjurkan jg berjuang di Suriah yg itu artinya bergabung dgn komando2 “jihad’ al-Qaida dgn segala variannya. Melihat salafi wahabi memnag tidak bisa dgn parsial sj tetapi harus luas, dgn demikian kita tahu secara utuh apa sebenarnya gerakan ini.

      Demikian sj buat akhina @Afqu, silahkan kita berbicara disini dgn santun, klu ditanggapi barangkali kita bisa berbicara lebih bnyak lg untuk kita saling mengerti dan memahami. Klu bisa kita berbicara hingga ke akar2nya sehingga ikhwan yg lain bisa share pendapatnya. Salam damai …..

  29. Ijin ninggalin jejak ya gan… thx

  30. Sekedar cerita, ketika awal fenomena bom intihar/bom bunuh diri sdg up to date di TV nasional timbul berbagai tanggapan. Di antaranya dr seorang ust. salafy yg sedikit berevolusi dlm pemikirannya jd agak moderat. Ust tersebut menyimpulkan bahwa ada fenomena takfir diakibatkan oleh buku Tafsir Fi Dzilalil Quran (Sayid Qutb). Tapi terlepas itu hasil kesimpulan dari penelitian ilmiyah atau sekedar asumsi, di hati sy ragu dan seakan menjawab, ” Apa betul demikian?. Bukankah di buku warisan (turots) salafy terdapat banyak sekali takfir baik secara umum atau mu’ayyan, baik berupa tulisan koresponden, fatwa atau buku2 aqidah?”. Taakfir disini bisa berbentuk takfir shorih, konskwensi/kesimpulan dari statemen khas salafy wahaby
    Sekedar contoh :
    1. Fatwa seorang mufi akbar
    إسلام الأكثر إسلام اسمي، فإن أكثر المنتسبين إليه في هذا الوقت يقال لهم : المسلمون اسماً ضد اليهود والنصارى… فإنه إسلام الاسم ولا حب ولا كرامة..)!..
    Jadi menurut sang mufti kebanyakan kaum muslimin itu islamnya hanya nama saja, jadi tak ada artinya.
    2. إذا ظهر الشرك ولم ينكر ويزال حكم على البلاد بأنها بلاد كفر ودعوى الإسلام لا تنفع، فمتى وجد الشرك ظاهراً ولم يزال حكم عليها بالكفر)!..
    Berapa negara dgn kaum muslimin di dalamnya yg mau dikafirkan oleh sang mufti hanya gara2 membiarkan kesyirikan. Ingat kesyirikan disini termasuk istighosah, tawassul, tabarruk yg dulu sebenarnya bukan persoalan dlm madzhab Hambali krn diantaranya jg ada mengamalkan dan mengarang buku tenttang tawassul dan tabarruk.
    3. ada cerita (asli bukan fiksi) krn sang mufti sbg sumber cerita, dikisahkan ada seorang pemuda yg menghadap mufti tersebut hendak “masuk” Islam dan dia meminta diberi surat keterangan keislamannya. lalu pemuda tsb dituntun membaca syahadat, disuruh sholat dan bersuci. Terlepas dari cerita itu, usut punya usut ternyata pemuda itu sebelumnya mendapat ancaman pengusiran dan pembunuhan krn bapaknya seorang pengamal tashawwuf. Jadi yg dimkasud masuk islam itu maksudnya masuk wahhabi, jd keislamannya sblumnya itu dianggap tidak sah, oleh karenanya ia butuh surat keterangan beragama Islam.
    4. dll, bahkan yg percaya bumi berputar dan bulat sj bisa divonis menentang al-Quran yg itu kafir juga !!!!!! (sperti yg pernah di bahas di web ini, coba !!!!

    Jadi bagi kaum muda salafi wahhabi, itulah kenyataan yg ada di barisan kalian, mau berani kritis berarti anda siap ditahdir, tak berani kritis berani selamanya anda menjadi pengikut setia wahhabi

    Bagi yg bukan wahhabi, jangan coba2 anda mengaku sebgai muslim di hadapan wahhabi, karena itu pengakuan omong kosong, nggedabus dan la hubba wa la karomata……

    * perlu diingat buat salafy wahhab : nisbat wahhabi bukan gelar pelecehan, itu sekedar penisbatan ajaran kepada nama lengakap pendirinya. Seperti madzhab syafi’i nisbat kepada madzhab fiqh Imam Muhammad bin Idris yg diantara datuknya ada yg bernama Syafi’i.

    • Bener kang mas. Memang salafi wahabi sulit diajak berpikir waras. Mereka sudah terjangkit penyakit T B S alias Taklid Buta kepada Syeikh Buta

  31. lanjut……
    a. jadi orang salafy wahhaby yang taat dgn fatwa sang mufti tidak bisa merasakan enaknya makan daging ayam, kambing dan sapi. Kok bisa begitu ?. Ya dong ! krn untuk menjadi jagal ada persyaratan yg cukup serius, tidak cukup syahadat dgn menjalankan sholat dll. tapi ia harus shohih i’tiqadnya (menurut salafy wahhabi tentunya) kemudian harus ada semacam rekom dari seorang adil yg berujung pd pihak berwenang untuk mengeluarkan licensi perjagalan. Pernahkah anda teliti yg njagalin daging sapi yg anda makan?. Aapakah ia akidahnya jahmi (baca : as’ary)?. Klu betul awas itu jagal tak sah lho !.
    b. Anda pernah lihat gambar2 peraga di sekolah TK?. Alat peraga seperti gambar hewan hidup tak boleh sempurna, maksudnya klu ada tulisan kucing dgn ditujukkan gambar maka harus digambar badannya sj sama kaki, khusus kepala dipotong tak boleh digambar. Bisa anda bayangkan ketika anda jadi anak TK yg lihat gambar kucing atau sapi tanpa kepala?…Agak repot jg gurunya menjelaskan kebingungan sang anak.
    c. Anda yg hobi main bola, awas hati – hati !. Peraturan permainan bola adalah hukum wad’iy/undang2 bikinan manusia. Jadi bagusnya tak usaha diatur2 tak ada kartu kuning, merah jadi mengalir sajalah permainannya.

    Itu lah beberapa kesimpulan dari beberapa fatwa di lembaran buku2 kumpulan fatwa ala salafi wahhabi.
    Perlu diingat komen ini bukan untuk melarang anda jadi salafi wahhabi pengikut salaf sholeh anti bidah dan syirik dan garda pembela panji2 tauhid. Tapi sekedar masukan, beginilah diantara yg akan anda temui. Ingatlah bahwa disana ada banyak perbedaan sbg konsekwensi perbedaan pemahaman. Sangat naif klu perbedaan itu tidak menjadikan kita dewasa melihat orang lain. Melihat pihak lain dgn kacamata buram maka akan menghasilkan pemandangan yg buram. Kata2 kafir, musyrik, penyembah kubur adalah kata2 yg berat apalagi ketika harus ditimpakan kepada mereka yg sedikitnya ada ta’wil yg mereka pegang. Klu anda tidak bisa memandang mereka sbg saudara dlm agama maka pandang lah ia sebagai saudara sesama mahluk. Denga demikian tidak ada lg tuduhan2 kasar yg akan anda alamatkan kpd mereka yg bersebrangan dgn anda. Sebab tuduhan2 yg ditopang oleh satu sisi pemahaman itu hanya sbg prolog atau pengantar sj, ketika lawazimnya telah terpenuhi maka selanjutnya adalah tindakan nyata ………….Ngeri ….!!!!

  32. wah artikelnya sanagt informatif dan sangat memberikan pencerahan kepada para pembaca yang budiman , termasuk saya, ijin nyimak dan menguti maz,,,s allam kenal

  33. saya stuju sama mas muhibbin…..
    untuk ustadz abu salafy syukron & terus lanjutkan…

  34. Wahabi itu dajjal perusak… Sumber fitnah akhir zaman yg sudah diramalkan kemunculannya oleh Rasulullah…. Di negara islam manapun dimana disitu muncul wahabi pasti negara’itu kacau… Lihat irak yg kacau akibat ulah ISIS WAHABI TAKFIRI, Nigeria kacau oleh ulah BOKO HARAM WAHABI TAKFIRI, Suriah kacau oleh ISIS DAN ALQAEDA WAHABI TAKFIRI, Somalia kacau OLEH TERORIS ALSABAAB WAHABI TAKFIRI semua negara di dunia kacau oleh wahabi takfiri….
    Ketika kita MENGKRITIK ORANG WAHABI DAJJALIYYUN PASTI MEREKA SI WAHABI DAJJAL AKAN MENCAP KITA SYI’AH….. SEMOGA ALLAH MEMBINASAKAN KAUM IBLIS WAHABI TAKFIRI DAJALIYYUN, SEMOGA ALLAH MEMBINASAKAN MEREKA. SEMOGA…. MEREKA BINASA… DAN NEGARA ARAB SAUDI SEBAGAI BIANG WAHABI RUNTUH, RUNTUH….

  35. Amiiiin.

  36. maaf pak saya liat di youtube ada pembelaan saleh al fauzan untuk abu hanifah, apa di salafi ada perbedaan pendapat terhadap abu hanifah
    ?

Tinggalkan Balasan ke Jarip Aripudin Batalkan balasan