Salafy/Wahabi: Bertepuk Tangan Hukumnya Haram

Salafy/Wahabi: Bertepuk Tangan Hukumnya Haram

Dibawah tulisan ini saya copy-paste-kan fatwa unik dari Imam Agung Wahabi/Salafy Ibn Baz yang dimuat situs wahabi/salafy asysyariah.com. Menurut Ibn Baz bertepuk tangan adalah perbuatan jahiliyah maka hukumnya haram, karena kaum muslimin dilarang menyerupai orang-orang kafir. Saya tidak akan mengomentari fatwa ini, semuanya saya serahkan kepada pembaca, saya cuman ingin menunggu pendapat dan komentar pengunjung blog ini.


Anehnya Ibn Baz tidak pernah berfatwa atau menegur amir-amir wahabi dari dinasti al-Saud yan perbuatannya banyak meniru kaum kafir, mulai berpakain sampai perbuatan yang jelas-jelas haram. Bukan suatu berita keanehan jika amir-amir dinasti al-Saud ketika di negeri barat/negeri orang kafir melakukan perbuatan yang jelas-jelas dilarang oleh syariah, seperti berfoya-foya (tabdzir), meminum minuman keras, bermain perempuan dll.

Salah satu contoh amir Ahmed bin Salman bin Abdul Aziz (kemenakan Almarhum Raja Fahd) pernah membeli kuda pacuan yang bernama “War Emblem” di Amerika,  Amir Ahmad membeli 90% saham kepemilikan kuda tersebut dengan harga US $900.000 dan kudanya pernah memenangkan pacuan kuda terkenal “Kentucky Derby”. Pacuan kuda di negeri barat adalah tempat perjudian, tapi bagi Amir wahabi hal ini adalah hal yang biasa bukan perbuatan haram ataupun mubadzir (membeli kuda dengan harga US $900.00). dan yang aneh lagi kita tidak pernah mendengar apalagi fatwa dari Ibn Baz atau ulama wahabi Saudi lainnya yang mengeluarkan fatwa atas perbuatan amirnya ini ataupun menegurnya.

bandar-bin-sulthon

Contoh lainnya Amir Bandar bin Sulthon (mantan duta besar Saudi Arabia di Amerika) yang dibarat dikenal dengan nama Bandar Bush karena kedekatannya dengan mantan presiden Amerika George W. Bush, amir ini dibarat terkenal dengan minuman kesayangannya “Chivas Regal” dan senang berpakain ala barat (atau ala jahiliyah meminjam istilah Ibn Baz) yakni ber-Jas dan berdasi -(lihat gambar mesranya dengan George W. Bush diatas)- tapi lagi-lagi Imam Agung Wahabi tidak pernah mengeluarkan fatwa tentang berpakain yang menyerupai orang-orang kafir ini.

Selanjutnya saya tidak akan berpanjang-panjang tentang hal ini, dan saya silahkan para pembaca menikmati sajian fatwa unik Imam Agung Wahabi/Salafy dibawah ini:

SUMBER: http://www.asysyariah.com/syariah.php?menu=detil&id_online=601

Kamis, 27 Maret 2008 – 18:00:03,  Penulis : Redaksi Asy-Syariah

Kategori : Problema Anda

Hukum Bertepuk Tangan

Pertanyaan: Apa hukum bertepuk tangan bagi laki-laki pada momen tertentu dan pertemuan-pertemuan?

Jawab:
Bertepuk tangan dalam pertemuan-pertemuan merupakan perbuatan jahiliah. Pendapat yang paling ringan menyatakan hukumnya makruh. Dan yang lebih nyata dari dalil-dalil yang ada adalah bahwa hal itu haram, karena kaum muslimin dilarang menyerupai orang-orang kafir. Sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman menyebutkan sifat orang kafir penduduk Makkah:
وَمَا كَانَ صَلاَتُهُمْ عِنْدَ الْبَيْتِ إِلاَّ مُكَاءً وَتَصْدِيَةً
“Shalat mereka di sekitar Baitullah itu, tidak lain hanyalah siulan dan tepukan tangan.” (Al-Anfal: 35)

Para ulama berkata: الْـمُكَاءُ adalah siulan sedangkan التَّصْدِيَةُ adalah tepuk tangan. Dan yang sunnah bagi seorang mukmin ketika melihat atau mendengar sesuatu yang mengagumkan atau yang dia ingkari adalah mengucapkan Subhanallah (Maha Suci Allah) atau Allahu Akbar (Allah Maha Besar), sebagaimana hal ini shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam banyak hadits.
Dan disyariatkan tepuk tangan khusus bagi wanita ketika mereka mengingatkan sesuatu dalam shalat, atau ketika mereka shalat bersama laki-laki dan imamnya lupa. Ketika itu disyariatkan bagi wanita untuk mengingatkan dengan tepukan tangan. Adapun laki-laki mengingatkan imam dengan tasbih (ucapan Subhanallah) sebagaimana hal ini shahih dari Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dari sini diketahui bahwa tepuk tangan bagi lelaki adalah perbuatan menyerupai orang kafir dan wanita. Keduanya merupakan hal yang dilarang bagi kaum lelaki. Allah Subhanahu wa Ta’ala sajalah yang memberi taufiq.

(Disebarkan dalam Fatawa beliau pada kolom Is`alu Ahla Adz-Dzikr yang beliau keluarkan dalam majalah bulanan Al-Arabiyyah, diambil dari Fatawa wa Maqalat Ibn Baz, jilid 6)

157 Tanggapan

  1. Kalo fatwa salafy wahabi jangan heran mas , selalu membingungkan umat.. Bahkan para jamaah salafy sendiri saja banyak yang bingung karena seringnya mereka sendiri berbeda pendapat dan faham.

    Wallahu a’lam…
    Salam kenal ya akhi saya suka membaca-baca artikel di blog akhi.

    • #1. Berbeda pendapat mah wajar, asalkan tidak untuk hal2 yang ushul, perkara2 yang jelas qath’i atau telah jelas ijmanya.

      #2. Kalau ada yang bingung tentang adanya perbedaan katakan kalau Allah mau, pasti Dia sudah jadikan kita umat yang satu & tidak ada perbedaan pendapat tapi kan Allah mau nguji mana diantara hambanya yang layak dipuji. Percuma dong manusia punya akal beda dengan hewan..

    • memang kalau yang sudah linglung dan sesat pasti bingung

  2. Janganlah kita berqiBlatkan Ulama2 Arab. Mereka banyak menguna “lahwal hadis” yang mana Allah telah melarang kegunaannya. Rujuk AlQuran 31:6 “Ada orang guna lahwal hadis/hadis olok2 untok menyesatkan orang lain dari jalan yang lurus(Islam), tanpa pengetahuan, dan mentertawakan nya(Islam).”
    Akibat dari kegunaan “lahwal hadis” adalah Islam palsu. Turut terqorban adalah ekonomi Islam dan Tauhid bilamana sabda nabi (hadis) boleh atasi wahyu.(AlQuran).
    Sesungguhnya orang Arab telah palsukan Islam.
    Dan orang Melayu muslim telah sesat lebeh dari Ulama Arab yang sesat kerana mereka tidak mengguna akal untok fahami agama.

    • Aneh…

      Al qur’an turun dalam bahasa Arab. Nabi orang Arab diutus pertama kali juga ke orang2 Arab. Terus sekarang gak boleh mengambil pendapat ulama2 Arab?????

      Jadi ingat pemalsuan injil kalau kaya gini…he he he

      Abu Salafy:

      Mas kalau ada yang berkata begini ginama:
      Nabi di utus di negeri Arab,dan yang pertama menentang Nabi saw. adalah orang-orang Arab!
      Yang pertama memerangi juga orang-orang Arab!
      Gembong-gembong kaum Munafik juga orang-orang Arab!
      Yang saling berbunuh-bunuhan demi kekuasaaan juga orang-orang Arab!
      Para pemalsu hadis pertama kali jjuga banyak orang-orang Arab!
      Yang membantai para sahabat dan memperkosa putri-putri sahabat di kota Madinah atas perinttah Yazid (si orrang Arab itu) juga prajurit terdiri dari oorang-orang Arab!
      jadi apa tidak perlu hati-hati dari arab-arab yang munafik dan sesat?!
      Maaf tidak semua orang Arab jahiliah!
      Banyak juga yang shaleh dan berkualitas!

      • #1. Pernyataan anda membuktikan bahwa tidak benar kita tidak boleh mengambil pendapat ulama2 arab.

        #2. Nabi pertama da’wah di Arab, jadi ya wajar kalau yg memerangi & munafik awalnya orang arab..Coba kalau pertama da’wahnya ke Persia atau Romawi, yang memerangi pertama pasti merekalah. nt ada2 aja cari alasan.

        #3. Yang berbunuh2an demi kekuasaan mah bukan orang Arab aja, nt kaya gak belajar sejarah Majapahit, Sriwijaya, dll

        #4. Btw., lebih banyak mana yang malsu hadist oarang Arab atau orang Persia???? btw ini pertanyaan loh..

        #5. Kayanya nt benci banget ama Yazid bin Muawiyah. Sy ambil analogi gini, waktu kerusuhan 98, kata Danjen Kopasus gak boleh ditembak, anak buahnya nembak. Yang dihukum siapa??? Emang nt punya bukti kalau Yazid memerintahkan “pemerkosaan” terhadap anak2 Sahabat (tunjukan buktinya!). ini permintaan loh (kan yang menuduh harus memberikan bukti)

        #6. Btw Abu Salafy, Yazid itu bukannya pemimpin pasukan tentara muslim pertama yang menyerang konstatinopel yah. Bukannya pasukan tentara pertama yang menyerang itu, Allah ampuni mereka yah (ente pasti taulah hadistnya)

        #7. Setuju bahwa kita mesti berhati2 dan karena memang diantara mahlukNya ada yang sesat & munafik. Which means, kalau di Arab ada di Indonesia juga ada yg sesat & munafik. Jadi jgn pukul rata

        Abu Salafy:

        (A) Akhi Abu Abdirrahman, kalau majapahit sih tidak pakai-pakai nama agama Islam segala!
        (B)Anda boleh saja membela Yazid dan tidak percaya kalau dia yang memerintahkan semua kejahatan terhadap penduduk kota suci Madinah! Tapi sejarah telah membuktikan, para tabi’in dan Salaf umat ini telah merekam dan mengecam tindakan tersebut! Dan tidak meragukan kejahataan itu melainkan pembela kaum munafik dan kaum tiran!!
        (c)Apa Anda bisa buktikan bahwa hadis yang Anda sebutkan itu dapat dipertanggung jawabkan keshahihannya!
        Pak Abu setiap orang yang beriman pasti akan mmembenci musuh-musuh Allah dan rasul-Nya! Apa Anda ragu bahwa Yazid musuh Allah dan rasul-Nya?
        Mas, tokoh besar Ahlusunnah seperti Imam Ahmad, Syeikh Sibttu Ibni Jauzi telah membeber kajahatan Yazid. Jadi tidak perlu menutup-nutupi lagi dengan berbelit bertanya, apa buktinya?

      • buah tdk jauh dr pohonnya ..Yazid berasal dari pohon keturunan kotor dr abu sufyan Muawiyah….Andai semua umat benar2 jeli melihat sejarah kebenaran kelakuan mereka kpd keturunan Rasul….& bukannya menutup-nutupi kelakuan mereka krn mereka digolongkan termasuk dlm sahabat Nabi…
        Laknatullah laknatullahu ajmain

    • Bismillah.Ya akhy uhibbuka fillah..Rasulullah pertama kali menegakkan tauhid dinegeri saudi arabia.makanya banyak ulama2 penerus risalahnya di jazirah arab.kalo kita ndak kesana kemana lagi.

      • dan di saudi arabia pula telah bertengger penguasa2 zalim sperti bani umayyah dll, di saudi arabia pula letak para pemalsu hadits2 yg pertama….

  3. Tau gak kaedah memberi nasehat kepada penguasa. Please, cari tau.

  4. Nyopir mobil haram, naik pesawat haram, naik kapal haram. Kan tiru-tiru orang kafir itu.
    Punya ponsel, bekerja dengan komputer pasti juga haram. Nabi aja gak pernah dan itu kan ikutan orag2 jahiliyah.
    Wah, modar wae mas

    • Itukan pendapat mas aja..
      Saya tunggu tulisan anda yang mengatakan semua hal yang anda sebutkan. atau sy bisa simpulkan anda termasuk “PENDUSTA”

      • wah yang dustapun orang arab..hehe…memang nabi turunnya di Arab karena kebejatan terdahsyat itu di arab dan sampai sekarang pun..jadi orang2 arab lah yang pendusta…mungkin anda dari Arab ya?

    • @gatotkaca : menyopir mobil itu tidak haram, dan semua yg bapak jabarkan tidak ada yg haram ,malah sebaliknya jika digunakan untuk kebaikan dan memajukan umat islam dan untuk kebaikan itu dianjurkan ,krn islam itu juga tidak boleh bodoh islam juga hrs maju, mungkin bapak tidak paham dengn konteks hukum betrepuk tangan ini. namun memang jelas bahwa meniru org kafir adlh tidak boleh,yg karena islam itu sudah jelas dlm pengaturan semua2nya secara khusus yg dpt membedakan dgn org2 kafir. seperti dlm berpakaian, ibadah,kalaupun ada org2 arab yg menyerupai kaum kafir yg slh bukan islam dan ras arabnya tetapi yg slh adlh ORANGNYA bukan ras atau label islamnya. dgn pakaian muslim kita jg bisa membedakan dgn kaum selain islam, dr sholat, cr2 mkn, dllnya dlm beribadah, masalh mobil itu kendaraan krn nabi menggunakan unta dijmnnya,dan sekrng di negara arab alhamdulillah sudah ad pesawat untuk memudahkan org2 beribadah haji, ada taxi disn, ada bis untuk perjalanan dr jedaah ke madinah.tidak mungkin donk kita naik onta. dan kasian donk masa org2 islam di indo naik onta kynya bukan tmptnya dech.klo kita tidak memakai komputer gmn bisa mendata org2 yg dtng ke jeddah/org2 berhaji atau umroh. ada hal2 yg secr khusus kita tidak boleh meniru org2 kafir,itu cm jd pembeda sj untuk dikenal sgbi ciri2 seorg muslim,kita bisa liat kog perbedaany dr ibadah,pakaian dllnya yg jd pembeda.itu sih yg ana tau,kalaupuna ana salah dlm penyamapaian yg sebenarnya ana paham hanya sj mungkin dlm penyamapaian ana yg kurang dlm berkt2.mohon dimaafkan

  5. Bismillah…

    Asalamu’alaykum akhi abu salafy

    Afwan sebelumnya kalo komentar ana gak ada hubungannya sama sekali dengan artikel diatas….
    Ana pernah dengar kalau Imam Ahmad -rahimahullah- membolehkan membaca Qur’an di kuburan, apakah itu benar ?
    kalau benar di kitab mana pernyataan Imam Ahmad tersebut ?
    (kalau ada ana minta teks arabnya akhi, biar lebih jelas)

    Jazakallahu khair

    –pencari_kebenaran–

    Abu Salafy:

    Yang saya tau, Imam Ahmad membolehkan orang yang melakukannya karena ada riwayat bahwa Ibnu Umar melakukannya. baca kitab ar Ruh; Ibnu Qayyim. Halamannya lupa, kebetulan kitab tersebut jauh dari jangkauan saya.

  6. KAkakak 😛 makin aneh aja agama ini hehehehe

  7. abu salfy..abus salafy… coba perhatikan Syaik bin Bazz rahimahullah di ajukan pertanyaan. dari situ sudah jelas bahwasannya itu adalah teguran bagi siapapun melakukan hal yang serupa jika menyerupai kaum jahiliyah dan yahudi juga nashara. jika ada yang membaca tulisan beliau maka telah turun atasnya hujjah dari ulama dan jika orang itu (siapapun dia) masih berbuat demikian (yaitu tidak menghiraukan hujjah tadi) maka urusannya adalah dia bertanggung jawab atas apa yang diperbuatnya kepada Allah Azzawajalla.
    KENAPA SIH ANTUM INI DENGKI,DENDAM BANGET TERHADAP DAKWAH SALAFIYAH…????
    YA AKHI COBALAH ANTUM RENUNGKAN PELAJARI DAHULU JANGAN LANGSUNG MAIN SIKAT AJ, AMBIL YANG KIRA2 ORANG2 YANG SESUAI DENGAN HAWA NAFSUNYA BISA MEYAKINI HAL ISEPERTI ITU SESUAI DENGAN MISI ANTUM DISANA IALAH MANHAJ TANFIR (MENJAUHKAN UMAT DARI ULAMA). YA AKH ANTUM MEMAMNG PUNYA BERIBU2 ALASAN JIKA DISARANKAN UNTUK MERUJUK KEPADA MANHAJ SALAF TAPI SEMUANYA KOSONG. APAKAH ANTUN SUDAH KEBAL HUKUM DI AKHIRAT KELAK NANTI…? MUNGKIN AKAN DIKATAKAN ” SAYA CUMA MENJALANKAN TUGAS MEMBERANTAS JAMA’AH TAKFIRI” . SIAPA YANG TAKFIRI WAHAI ABU SALAFY (YANG SEBENARNYA TAK LAYAK MENYANDINGKAN NAMA SALAFY KARENA MENYELISIHI 190 DERAJAT).
    SEMOGA ALLAH MEMBERIKAN PETUNJUK DAN HIDAYAH BAGI ANTUM DAN SAUDARA2 SEIMAM.

    • Saya adalah orang yang baru2 ini mempelajari manhaj salaf….diantara ulama salaf yang saya ketahui adalah syaikh bin baz, syaikh albany, syaikh utsaimin, syaikh fauzan bin fauzan, ibnul qayyim, ibnu taimiyyah, An-nawawi,dll…dengan mempelajari (kembali) islam melalui tulisan2, fatwa2 mereka maka sayapun mencoba mengamalkan ajaran salaf tadi yang mana terdapat tatacara sedikit berbeda dalam hal ibadah yang selama ini saya pelajari…
      dan kemudian saya membaca blog anda yang membuat saya jadi kembali ragu dengan manhaj ulama2 yg diatas yang anda sebut wahaby terkait artikel2 anda,…
      Saya jadi pusing mana sih yang betul salafy ulama diatas atau anda abusalafy??? Tapi satu yang pasti menurut saya adalah tidak mungkin kerajaan Arab Saudi mengangkat ulamanya yaitu bin baz menjadi ketua departemen agama sewaktu beliau masih hidup…itu berarti beliau memiliki kompetensi dibidangnya…Ataukah orang2 arab saudi sudah terlalu bodoh untuk mengangkat seorang ulama seperti bin baz membawa ajaran yg salah???? Saya rasa tentunya orang arab tentunya sedikit lebih tahu mengenai islam daripada kita karena islam berasal dari Arab dan nabi Muhammad SAW pun adalah orang arab….
      Saran saya :Kenapa anda tidak membuat dialog dengan pengikut salafy aliran albany dengan anda yaitu abusalafy sehingga dapat diluruskan mengenai ajaran salafy ini…dengan begitu tidak membuat bingung saya yang baru belajar mengenai manhaj salaf ini…

      • Kerajaan Saudi dalam keputusannya lebih banyak mendasarkan kepada pertimbangan politik, agama berada pada nomor dua atau nomor kesekian.
        Dalam suatu percakapan, Raja Saudi Saud pernah berkata, berkolaborasi dengan setanpun saya mau apalagi dengan kaum kufar Amerika, asal kerajaanku tetap selamat.

        Jadi memang keutuhan kerajaan saudi adalah prioritas…:):):)

  8. Sepertinya hati anda penuh dengan kedengkian dengan para ulama ahlusunnah, nampak dari cara anda berkata-kata, anda sepertinya ingin menjustifikasi orang yang kalian sebut wahabbi tadi dengan tameng seolah anda seorang yang bijak menyuruh pengunjung blog untuk menilai sendiri tentang yang anda sebut wahabbi namun perkataan awal saudara bagi orang yang cerdas pasti sudah dapat giringan opini kebencian anda kepada faham yang anda sebut wahabbi.. Saya pernah mengikuti kajian2 yang banyak dengan pendirian dan dalili masing2 sesuai hawa nafsu mereka. Yang berpandangan seperti ibn Baz tentang haramnya tepuk tangan adalah banyak ulama salaf yang berpendapat demikian termasuk Syaikhul Islam Ibn Taimiyyah, imam ahmad. Kalian marah kepada kaum yang kalian sebut wahabi itu jujur dan berani berkata ‘ini syirik,ini bid’ah’. Seperti itulah kalian. Dan salah satu ciri khas kaum bid’ah dia tidak mau mendengar hujjah/dalil nash. Dan kesombongan adalah tidak mau menerima kebenaran. Padahal ibn Baz dan ulama2 ahlusunnah sebelumnya sudah jelas berpendirian demikian. Ibn Baz bukan berpendapat dengan pendapatnya sendiri, saya telah buktikan membaca kitab-kitab imam2 jauh sebelum ibn Baaz. Bin Baaz kan ulama baru2 ini aja to mas, silakan di liat ke uaaatttasss lagi sampai para salaf,adakah sahabat yang bertepuk tangan? Kalian lebih mencintai kata2 habibmu daripada perkataan Rasulullah(hadits sahih) terbukti anda menolak hadits dan melecehkannya hanya karena kedengkian kalian kepada golongan yang kalian sebut dengan Wahaby..

  9. waduh ne anak. komen ana g di muat. kenapa takut yah…?? co pas ngak. muat yang panjang ngak..? tapi kenapa g di muat…? wah2 apanya yang g sama kayak blog2 salafy yang menyensor. tapi blog ini sendiri yang g komitmen… mana rasa malu kamu wahai abu salafy palsu…!! mangkanya jangan ngarap orang2 yang seakidah aj yang datang. sekali yang datang bwat komen yang memuat tentang penipuan yekstualnhya terjawab ehhhhhhhhhhh…. langsung di spam takut ketahuann yaaaaaa…….. malu dongggg. ana aja g ada madrasah sama sekali tapi ana tau kebenaran. karena kenalilah kebenaran niscaya engkau akan mengetahui siapa pelakunya…….. abu abu.. kasian sekali antum ini. blog g guna penakutttttt…

  10. Apa lagi tingkahnya wahabi ini? Apa merasa masih kurang primitif dengan fatwa-fatwanya yang sudah-sudah?

  11. Wah kok postingannya seret banget sih Mas. Tambaaahhh dong…???


    Abu Salafy:

    Doakan kami punya banyak waktu agar dapat mengkaji.

  12. Ya Allah semoga para Salafi yang ngakunya orang paling bersih benar2 Allah bersihkan hati mereka!

    Munafik sekali ternyata mereka ya!

    Terima kasih atas pencerahannya……sayangnya saya belum bisa berdakwah fulgas seperti Ente yang terang2an menentang Wahabi

    Wan, mampir ketempat Ane ya!

    • Aneh…

      #1. Kalaupun pendapat Syaikh Bin Baz salah, tidak sepantasnya dikatakan munafik. Tunjukkan bahwa pemahaman syaikh terhadap masalah ini salah secara ilmiah bukan main hantam begitu aja. Kaya gak paham aja kalau kita ini diciptakan dalam bentuk manusia bukan malaikat..

      #2. Jadi, mau mencela atau mengkritisi??? Jadi inget waktu TK, kalau beda pendapat kaya gimana..he he he

  13. Salafiers dan wahabiers aslinya dalam hatinya geram dengan fatwa2 para leluhur-leluhurnya ato junjungan-junjungannya bak bara dalam sekam suatu saat akan meledak.
    Kita tunggu fatwa penentu ato fatwa pamungkasnya yaitu Internet HARAM HUKUMNYA KARENA MEDIANYA ORANG KAFIR.
    Nah kalo fatwa ini keluar barulah anak-anak asuh Ki Buyut Bin Baz ini berontak dan berteriak pada Bos-bosnya masing-masing “ANDA INI SEORANG ULAMA YANG PAKE OTAK ATO Mbahnya KINGKONG ???!!”
    he..he..he..

    • #1. Kan dalam beragama, kita gak ngikutin orang tapi ngikutin dalilnya. Kaya gak paham aja..

      #2. Kan nt juga tahu, manusia punya akal, bisalah menimbang mana yang benar mana yang salah…

      #3. Tapi kayanya gakk mungkin deh orang yang mengikuti manhaj Salaf mencela ulama karena salah ijtihad

      #4. Asumsi anda mungkin benar kalau cara beragama salafiers sama kaya cara beragama anda..he he he

      • #1. Pantesan Nabi saw dulu selalu didebat, rupanya Nabi saw belum perlu dita’ati sampai Allah swt yang mengatakan.

        #2. Bila Bin Bazz punya akal yang agak genah, maka fatwa ini ga bakalan keluar. Jika anda termasuk manhaj Bin Bazz, tdk selayaknya anda menolak fatwa ini.

        #3. Jika sepaham bagaimana mau mencela? Yang bener aja.

        #4. Justru itu adalah cara berpikirnya salafiers

      • @Abu Abdirrahman
        “#1. Kan dalam beragama, kita gak ngikutin orang tapi ngikutin dalilnya. Kaya gak paham aja..”
        sorry salah besar, ana gak setuju, INI ADALAH PENDAPAT WAHABI YANG SANGAT SALAH-SALAH-SALAH BESAR DAN JIKA INI DIKEMBANGKAN DALAM BENAK UMAT PASTI ISLAM AKAN HANCUR”

        Level Ulama sbg penerus Dakwah Rasulullah, harus memilki ilmu Pembersih Qolbu dan senantiasa berusaha Dzikrullah, tetapi MUlutnya dan perbuatannya haruslah Konsisten dengan yang di Qolbunya, jika tidak MUNAFIK lah orang ini, dan tidak layak di sebut Ulama.

        jika faham anda seperti diatas maka dapat disimpulkan :
        1. Kita dalam beragama, ikuti saja berdasarkan Tulisan Quran dan Tulisan Hadist2 nya, tetapi Rasulullah tidak usah kita agungkan,
        2. caci maki pribadi rasulullah boleh2 saja (versi anda) tetapi ajarannya kita ikutin.
        3. Murid/pengikut seperti apa Ini???, tidak tau diri, tidak peduli pada pembawa risalah, bahkan tidak mau menghormati pribadi guru
        bung, dalam berkeyakinan kita harus Kaffah, beda dalam Ilmu duniawi, karena semuanya harus dipertanggung jawabkan diakhirat kelak.
        jadi pantas anda layak disebut MURID DURHAKA.

  14. Allahu Akbar,Subhanallah.Wahai abu salafy brtaqwalah kepada Allah.Hilangkan kesombongan & kdengkian kalian.Sungguh Iblis laknatullah ‘alaih trusir k neraka karena kesombongannya.Itulah sbesar2 penghalang hidayah turun padamu wahai abu salafy & pengikut2mu.Sdangkan kdengkianmu,knp km dengki kpada saudaramu yg brusaha mengamalkan Al Quran&Sunnah mengikuti sbaik2 jalan.
    Wahai abu salafy,jk engkau masih belum bisa menerima haramnya fatwa tepuk tangan bagi laki2 it’s ok.Tp tlg blajarlah Islam dari pokoknya.Tentu anda tahu sumber Islam adalah Al Quran&Sunnah,tp bgmana qt bs faham&mengamalkanya tanpa pemahaman yg shahih.Tentu rusak Islam ini karena tafsir2 org2 yg kesombongan,kdengkian&hawa nafsunya d dpan akalnya.
    ingat abu salafy,bukankah sbaik2 generasi Islam ini adalah para sahabat.jd bgmana jk qt mengikuti mereka?!
    brtaqwalah abu salafy,kelak apa yg kamu tulis ini, juga orang2 yg kau giring opini mereka shgga menjauhi agama Allah,HARUS ENGKAU PERTANGGUNGJAWABKAN!

    Abu Salafy

    Salam saudaraku, anda menulis:ingat abu salafy,bukankah sbaik2 generasi Islam ini adalah para sahabat.jd bgmana jk qt mengikuti mereka?!
    Bagaimana jika yang bertanya kepada anda:
    1) Bolehkan menjadi penjual MIRAS (bukan mengkonsumsinya) dengan alsan mengikuti sahabat Muawiyah?
    2) Bolehkan seorang Muslim melaknat Sayyidina Ali (Karramallahu wajhahu) dengan alasan mengikuti sahabat Muawiyah (yang sangat diagungkan kaum Wahhabi)?
    3) Bolehkan seorang Khalifah mewariskan kekuasaannya kepada putranya yang fasiq dengan alasan menuiru Muawiyah?
    4) Bolehkan kita tidak membayar zakat dengan asalan meniru sahabat Tsa’labah?
    5) Bolehkan kita berzaina dengan janda muda seperti yang dilakukan sahabat fulan?
    dll.

    • Mas Abu Salafy diharap sabar menanggapi orang2 wahabi ini, mungkin dy ga baca sejarah sahabat pasca wafat Rasulullah SAWW, atau manhaj mereka menutupi fakta sejarah itu agar org2 mreka yg kritis bisa taklid gitu aj ma sahabat nabi tanpa bisa membedakan sahabat yg lurus n yg menyimpang. Pokoknya asal sahabat nabi hantam rata aja deh…pasti benerrr…tu kate mereka seh….

    • Abu Salafy,

      #1. Mohon dituliskan secara lenkap sanad & matan atsar dalil anda mengatakan Muawiyah & Tsalabah seperti itu.

      #2. Sahabat adalah manusia biasa mungkin salah mungkin benar karenanya fatwa individu2 sahabat tidaklah menjadi dalil. Akan tetapi sebagai generasi, mereka mashum karena tidak mungkin bersepakat dalam kesesatan karenanya kita menjadikan ijma sahabat sebagai dalil. Kecuali anda dkk termasuk orang2 yang menolak ijma.

      #3 Berbedanya fatwa diantara para sahabat tentang suatu “masalah yang tetap ada hingga saat ini” menjadi pemakluman bagi kita tentang adanya perbedaan pendapat dalam masalah tersebut, tidak adanya perbedaan pendapat “masalah yang tetap ada hingga saat ini” menjadi pemakluman bagi kita untuk mengatakan orang2 yang mengeluarkan pendapat baru tersesat.

      Abu Salafy:

      1)
      Termasuk di antara ciri pemuja bani Umayyah adalah apabila disebutkan kejahatan dan kesesatan mereka, para pemuja itu berketak-ketat tidak pada tempatnya dalam menyeleksi riwayat sejarah demi mencari-cari 1001 alasan untuk menyelamatkan pembesar bani umayyah pujaannya. akan tetapi dalam hal hadis-hadis palsu keutamaan mereka, para pemuja menutup mata dari 1001 cacat padanya!
      2) Apa yang Anda katakan tentang generasi sahabat itu, selain tidak berdasar, juga tidak terbatas hanya pada generasi mereka!! Generasi kapanpun jika bersepakat atas sesuatu maka pastilah mereka di atas petunjuk Allah!!
      3) Bisakah Anda mmembuktikan bahwa mereka sebagai generasi adalah maksum?
      4) Mempertanyakan hhal ini tidak harus mengingkari Ijma’!
      5)Dapatkan Anda mmebawakan barang satu contoh saja tentang ijma’ yang diproduk oleh generasi sahabat?
      6)Bisakah Anda menyebutkan sebab di balik terjadinya perbedaan pendapat di antara sahabat? Apakah karena memang agama Islam yang menyajikan ajaran secara berbeda? Atau perbedaan datang dari mereka? Islam berlepas tangan dari perbedaan tersebut?
      Adakah mekanisme yayng ditawarkan Islam untuk menyelesaikan ikhtilaf generasari sahabat? Dan tentunya generasi selanjutnya?
      Syukran.

      • #1. Para pemuja syahwat & syubhat begitu diminta bukti, pinter banget ngelesnya. Padahal apa susahnya nt kasih, biar dicek benar gak tuduhan nt…Berarti anda ganti nama aja jadi Abu Syahwati atau Abu Syubhati..he he he becanda ding, jgn diambil hati yah.

        #2. Kalau ngomongin sifat pakai kiyasan, giliran saya pakai kata2 gak jelas, dipahami dzhohir (lihat dong konteksnya). Aneh nt. La iyalah, umat ini gak akan bersepakat terhadap kesesatan yang berarti bukan cuma Sahabat. Which means, kalaupun seluruh dunia mentakwil sifat2 Allah, akan tetap ada 1 orang yang mengatakan anda keliru.

        #3. Berbicara generasi, tentunya tidak menghukumi mereka dari orang per orang. Orang per orang mungkin salah, tapi generasinya tidak mungkin salah. Dan tidak mungkin generasi Sahabat salah. Mengapa? Allah memujinya sebagai umat terbaik, umat yang diridhai, Rasul memujinya. Logika, Sahabat adalah penyampai ajaran Rasul, menolak kemashuman generasi Sahabat berarti mengatakan Sahabat pernah bersepakat merubah ajaran Rasul. Berani nt?

        #4. Alhamdulillah, anda tidak mengingkari ijma’.

        #5. He he he..anda kan menjustisifikasi kalau wahabi itu sesat & menyesatkan, berarti anda harusnya paham mana2 yang sudah jadi ijma’. Gak usah ngetes saya lah..Nt bisa baca Al Qur’an tiap hari juga udah bisa ngeh…he he he

        # 6 Anda lebih ahli kali dari saya soal ini, anda berani bilang fatwa2 ulama primitif. Berarti anda tahu dong kenapa ulama mesti berijtihad, kapan ia tidak boleh berijtihad & kenapa ijtihad 1 orang berbeda dengan orang lain. Jadi anda tahu kan kenapa para Sahabat berbeda pendapat?

        #7. Kalau ikhtilaf bagaimana, tidak sepantasnya ditanyakan oleh orang2 yang mengatakan fatwa ulama primitif. Mengapa? Ketika anda mengatakan fatwa mereka primitif berarti seakan anda telah memiliki standar penetapan kebenaran. he he he aneh anda..Harusnya anda yang mengatakan apa standar anda sehingga bisa dikritisi bukan sebaliknya..

    • Afwan, yang wajib diikuti adalah salafusshaleh bukan SALAFULBEJAT!!

    • barang siapa yang mencaci maki para shahabat Nabi maka ia kafir berdasarkan ayat yang mulia ini (al fath ayat 29), sebagaimana dikatakan oleh al imam Malik Ibn Anas ulama ahlussunnah wal jamaah, bukan syiah

      Abu Salafay:

      Apa serisu mas hukumannya?
      Gimana kalau ada yang mecaci Sayyidinan Ali (Karramallah Wajhahu)? Apakah sama-sama dihukumi kafir yang menaci Mu’awiyah, seperti juga mas kafirkan uanh mencaci Sayyidinan Ali dan sahabat mulia lainnya?
      Coba ayatnya itu ditafsirkan dengan benar, biar tidak tergolong Man fassaral Qur’an Bira’yihi (yang menafsirkan Ak Qur’an dengan pendapat pribadinya tanpa dasar)!!

  15. wahabi/Salafy sangat berani dengan Rasulullah sampai rumah kelahiran Nabi pun dijadikan kandang kuda tapi tidak pernah sedikitpun berani dengan Kerajaan Saudi.
    Berarti Wahabi/Salafi=….

    • #1. Emang Rasul pernah nyuruh nanti kalau beliau wafat rumahnya dijaga?

      #2. Kaya gak inget aja gimana asal muasalnya orang2 musyrikin menyembah berhala…coba deh baca2 lagi..

      • #1. Ini pertanyaan liar tanpa pikir. Apakah untuk hal2 spt ini perlu perintah Nabi saw? Kecintaan dan pengagungan kita kepada Beliau sdh cukup untuk menjawabnya.

        #2. Apa maksud anda? Apakah anda ingin mengatakan bahwa menunjukkan penghormatan thd rumah Nabi saw termasuk syirik seperti syiriknya penyembah berhala? Wah…wah…Kalau itu maksud anda maka Tauhid anda mesti dinolkan dan dibentuk baru lagi deh.

      • susah klo ngomong sama orang yang ngga di mabuk cinta pada Nabi SAW…

  16. Kullu syai’in haram hatta tat-tabi’al wahhabi….
    tsumma..kullu syai’in halaalan….
    hehehehe

  17. Salafy tuhanya n0ngkr0ng di arsy..

  18. setelah membaca komentar2 diatas yang masyaAllah menarik sekali,saya dengan segala keterbatasan saya hanya ingin mengatakan kalau Allah swt ar rahman ar rahim.salafy mempunyai cita2 yang baik,ingin meniru sebisa mungkin akhlak dan keimanan serta gaya hidup sahabat2 rasulullah saw,tetapi kita ini hanyalah hamba Allah yang hidup di akhir zaman.dan tidak semua produk orang2 kafir itu buruk,seperti misalnya sarana transportasi,alat2 kedokteran dan masih banyak lagi yang dihasilkan orang2 kafir yang bermanfaat bagi umat manusia.karena pada dasarnya sumber ilmu adalah Allah swt,dan orang2 non salafi juga hamba Allah yang hanya Allah saja yang berhak memberi predikat pada mereka.surga dan neraka,kafir dan didayah adalah hak prerogatif Allah swt.

    • “….tidak semua produk orang2 kafir itu buruk,seperti misalnya sarana transportasi,alat2 kedokteran dan masih banyak lagi yang dihasilkan orang2 kafir yang bermanfaat bagi umat manusia…”

      tanggapan :
      Afwan, dari pernyataan antum tersebut, sepertinya antum beranggapan bahwa “salafy/wahhabi” telah menganggap semua produk orang kafir itu buruk, padahal sekali-kali tidak. Hanya saja yang buruk adalah apa-apa yang menjadi kekhususan kebiasaan/budaya/agama bagi mereka.

      • Ya Abu Mufidah, itulah salah satu dalil untuk bekerjasama dengan Yahudi/israel & AS. Dimana wahabi bekerjasama dengan Yahudi untuk membunuh rakyat Palestina. Seperti pembunuhan wahabi khawarij dengan membunuh ratusan ribu muslim yang dicap kafir oleh wahabi. Mereka membunuh wanita, anak2 , orang tua dll. Karena mereka berakidah ASWJ tetapi dalam sejarah mereka di cap kafir oleh wahabi & keluarga Saud. Hih ngeri….

      • @abu mufida
        kira2 benar gak kalau org2 badui najd disana mempunyai fatwa kalau barang elektronik itu haram?pasti…. tanya saja tuh pahlawan mereka Osama bin Laden, tapi anehnya setelah bilang haram mereka pakai juga alat2 itu tanpa pernah mencabut fatwa yang sebelumnya, seakan2 tak pernah terjadi apa2, orang macam apakah yang berfikir bisa mempermainkan hukum seperti ini?setelah bilang haram karena perlu maka dipakai apa2 yang diharamkan (alasannya selalu yang itu2 saja : demi manfaat kepada umat)
        benar2 suka mempermainkan hukum dan fatwa

        nb : itu salah satu contoh fatwa haram terhadap sesuatu tetapi kemudian dipakai juga oleh mereka

  19. hukumnya jadi mutowwik juga haram
    sebab suka ganggu orang ibadah

  20. Innalillahi wa innalillahi Roji’un

    inilah jdinya klo yg di kedepankan NAFSU..la’nat Allah buat orang yg mengkaburkan ajaran islam yg haq..

    ciri-ciri Akhir zaman makin nampak jelas yah?….

    sudah atuh kang buang jauh-jauh kedengkian..saling memperolok-olok,meremehkan..

    sekarangmah kita bersatu..kembalikan saja semuanya kepada Al qur’an dan Hadist Rasulullah SAW..kan kita dah yakin ..

    apa kata dunia,..!!!munkkin yg laghi baca artikel ini yg amat benci islam mereka bertepuk tangan sambil tertawa….

    mudah di obrak-abrik islam dari dalam..cukup meniupkan angin kebencian..orang islam vs orang islam,ulama vs ulama,..makin semarak aja orang kaffir buat pesta kemenangan..tanpa PERANG..MUDAHNYA MELUMPUHKAN LAWAN..yaitu kalian yg ngaku islam..Mudah terpropokasi..mudah di hasut..Afwan..

    semoga Allah merahmati para mujahid islam, hidup jihad..
    perang,,qital..syahid peluh dan darah.,..ana menunggu kepemimmpinan islam kaffah..bukan dri Ormas atupun sekte yg mengatasnamakan islam…butuh sejarah…

    • @abu jihad

      inilah jdinya klo yg di kedepankan NAFSU..la’nat Allah buat orang yg mengkaburkan ajaran islam yg haq..

      Mas kalo Islam yang dibawa Rasulullah saw. itu pasti HAQ !
      Tapi Islam menurut penafsiran, Ibnu Abdul Wahab, Ibnu Taimiah, Utsimain, Bin Baz dan sejenisnya MAKA NANTI DULU !!!

      sudah atuh kang buang jauh-jauh kedengkian..saling memperolok-olok,meremehkan..

      baca situs-situs wahabi/salafy, dan baca kitab2 ulama wahabi/salafy mulai dari Ibnu Timiah, bin baz dan sejenisnya ente pasti tau yang tukang ngolok2, tukang laknat kepada sesama muslim adalah mereka…

      dan tidak usah jauh lihat saja disini muqollid2 mereka mulutnya pada kasar2.. kenapa? “Guru kencing berdiri murid kencing berlari”

  21. Innalillahi wainnalillahi Roji’un..

    kalian berseru seperti seruannya orang kafir..na udzu billah..

    masi bisakah kalian tertawa…kalian adalah pecundang pecundang yg hendak berkelakar di balik islam…nampakan wujud asli kalian klo kalian adalah orang yg benar dalam menjalankan DIN ini..din yg di atur oleh Allah,din yg Haq,din yang lurus..Din yg di bawa rasulullah SAW..

    bersumpahlah atas nama ALLAH..klo kalian adalah benar…
    dan di atas sumpah itu di minta pertanggung jawaban..

    mujahid..jihad..qital…

  22. Saya benar2 mendukung blog ini…& saya minta mas abu tidak tanggung2 dalam membuka fakta & kedok wahabi…
    Hanya orang2 yg buta & Kaku serta keras hatinya yg menutup mata dr Kelakuan Wahabiers … Biarlah mereka berkawan sama Amerika, Israel & biarlah pengikut2 mereka yg bodoh berusaha setengah mati mencari pembelaan akan kelakuan Saudi n Wahabinya tsb…Kelak mereka jg akan tahu !!!

  23. Masjid di daerah saya ada papan pengumuman yang berada di luar masjid bila di tempeli poster informasi ada gambarnya di sobek gambarnya atau di coret-coret gambarnya sehingga melihat poster informasi jadi males tapi mereka tidak berani menyobek atau mencoret-coret uang kertas ia miliki yang ada gambarnya

  24. Bismillah :
    Pertanyaan: Apa hukum bertepuk tangan bagi laki-laki pada momen tertentu dan pertemuan-pertemuan?
    Dari pertanyaan ini aja kita udah tahu kalau sifatnya umum, sehingga apabila ada individu yg melakukannya maka Asy Syaikh Rahimahullah sudah menasehatkannya. Subhanallah bagaimana dengan Gusdur (dedengkot NU) yang mengatakakan bahwa Al Qur’an adalah kitab yang porno : padahal Allah Ta’ala telah berfirman mengancam (yang artinya) : Katakanlah : Apakah terhadap Allah dan ayatnya dan Rasul-Nya kalian memperolok-olok, tidak usah minta udzur, kalian telah kafir setelah keimanan kalian. ….. (At Taubah)
    Dan masih banyak lagi kenylenehan orang ini.
    Coba perhatikan, pernahkah tokoh2 yng disebut sebagai ‘Ulama2 Wahabi pernah berfatwa yg seperti ini?!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

  25. Sa’ud dibantu ibn wahhab mengkudeta kerajaan terdahulu, sa’ud dpt negara, dikasih nama arab saudi (arab milik saud?) ibn wahhab pun dpt daerah jajahan pemahamannya (paham wahaby).
    Keluarga kerajaan saudi adalah pembantu amerika, kalo bantu amerika semangat bgt, apapun dikasih demi amerika/yahudi, giliran palestina minta bantuan??? saudi diem seribu bahasa, mereka membiarkan palestina dibumi hanguskan israel & amerika serta sekutunya!!!! ribuan nyawa muslim palestina sedikitpun ga menggerakkan hati saudi untuk menghentikan pembantaian tsb, wahaby pun mengeluarkan fatwa dilarang jihad bagi palestina melawan israel, udah jelas banget saudy & wahaby/salafy adalah antek yahudi……sesat & menyesatkan !!!
    Na’udzu billah min wahaby/salafy wa ashhabuh…

    • #1. Anda menuduh Ibnu Su’ud mengkudeta kerajaan terdahulu, kalau saya katakan Indonesia & Malaysia berperang karena Malaysia melanggar kedaulatan kita kemudian di akhir perang, kita mengalahkan Malaysia apakah anda mengatakan bahwa Indonesia mengkudeta Malaysia?

      #2. Kalau saya memiliki buku sejarah yang dikarang Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab yang berisi fakta-fakta bahwa Syaikh Zaini Dahlan melakukan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur hingga 1000 kali, apakah anda percaya?

      #3. Anda pernah jalan2 ke Saudi, ngobrol sama pejabat2 sana, ngebuka2 dokumen penting, sampai berani bilang begitu? Silahkan anda cari faktanya sendiri apa yang sudah disumbangkan Saudi untuk Palestina.

      #4. Perbedaan paham wajar, tapi kan kita tidak disuruh untuk mencela2 orang secara sembarangan & serampangan. Diskusi secara ilmiah mudah2an ALlah tunjukkan yang benar ke siapa.

      #5. Anda dkk mengkritik wahabi tukang sesat & menyesatkan, anda dkk sendiri???

      • #2. Kalau saya memiliki buku sejarah yang dikarang Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab yang berisi fakta-fakta bahwa Syaikh Zaini Dahlan melakukan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur hingga 1000 kali, apakah anda percaya?
        ——
        Nashibi tulen. Seorang mufti Makkah bermazhab Syafi’ie yang selalu mengcounter pemikiran syadz dan akidah sesat Wahhabi, tentu akan mendapat fitnah yang keji.

        Nasab bin Baz entah kemana. Namun nasab syaikh Zaini Dahlan, yang membeberkan kedegilan ibnu A. Wahhab, bersambung kepada Rasululloh. Fitnah apa lagi ini terhadap ahlul bayt?

        Sayyid ‘Abdullah bin Shadaqah bin Zaini Dahlan al-Jilani adalah seorang ulama besar yang dilahirkan pada tahun 1290/1291H (1874/1875M) di Kota Makkah al-Mukarramah. Beliau lahir dalam keluarga ulama yang sholeh. Ayahanda beliau adalah saudara kandung Syaikhul Islam Mufti Haramain Sayyidi Ahmad Zaini Dahlan, ulama dan mufti Hijaz yang masyhur, bunda beliau adalah saudara perempuan Sidi Abu Bakar Syatho ad-Dimyathi. Nasab penuh beliau adalah Sayyid ‘Abdullah bin Shadaqah bin Zaini Dahlan bin Ahmad Dahlan bin ‘Utsman Dahlan bin Ni’matUllah bin ‘Abdur Rahman bin Muhammad bin ‘Abdullah bin ‘Utsman bin ‘Athoya bin Faaris bin Musthofa bin Muhammad bin Ahmad bin Zaini bin Qaadir bin ‘Abdul Wahhaab bin Muhammad bin ‘Abdur Razzaaq bin ‘Ali bin Ahmad bin Ahmad (Mutsanna) bin Muhammad bin Zakariyya bin Yahya bin Muhammad bin Abi ‘Abdillah bin al-Hasan bin Sayyidina ‘Abdul Qaadir al-Jilani, Sulthanul Awliya` bin Abi Sholeh Musa bin Janki Dausat Haq bin Yahya az-Zaahid bin Muhammad bin Daud bin Muusa al-Juun bin ‘Abdullah al-Mahd bin al-Hasan al-Mutsanna bin al-Hasan as-Sibth bin Sayyidinal-Imam ‘Ali & Sayyidatina Fathimah al-Batuul radhiyaAllahu`anhum ajma`in.

    • kaya lu, cuma omong doang, paling kalau ada keributan kaya di ambon cuma jadi penonton……..

  26. Wahabi ini sdh kebablasan. Ngga ngerti mana yang “boleh”, mana yang “lebih baik”, mana “sebaiknya tdk dilakukan”, mana yang “sebaiknya dilakukan”. Semuanya hitam-putih. Kalau tidak wajib ya haram!

    Kayaknya dunia yang ada sekarang ga cocok deh buat mereka. Mereka harusnya hidup di sebelum 6000 tahun lalu.

    Salam

  27. @Arif Daruhadi

    Omongan Gusdur bukanlah fatwa yg mengikat warga NU. Lagipula beliau kan suka nyeleneh he…he…he (baca komen Gusdur mengenai Qur’an porno jadi geli).

    Beda dong sama bin Bazz yang sedang berfatwa dan sedang serius. Atau anda boleh tidak mengikutinya?

    Salam

  28. Assalamualikum

    Syaikh Bin Bazz, seorang mujtahid, terlepas dari pendapatnya salah atau benar seorang mujtahid akan memperoleh pahala karena ijtihadnya. Tidaklah pantas kita mencelanya, kecuali kita merasa diri kita Nabi yang tidak akan pernah salah.

    Syaikh Bin Bazz mengemukakan argumennya dengan Qur’an & Sunnah. Apakah pantas kita mencelanya? Bukankah kebenaran bisa datang dari siapa saja. Bukankah lebih baik, kalau yang memiliki ilmu menunjukkan salahnya dimana sehingga pembahasan menjadi ilmiah bukan untuk perolokan.

    Abu Salafy:

    Saudaraku Abu Abdirrahman, kalau boleh tau, apa buktinya bahwa Ben baz itu seorang mujtahid? Siapa yang bersaksi bahwa dia mujtahid?
    Apa syarat-syarat ijtihad yang anda ketahui? Dan apakah sudah terpenuhi pada diri Ben Baz? Sebab kalau asal ngaku-ngaku aja semua nanti mengaku-ngaku bahwa si Boel Mujtahid! Si Mandra Mjutahid! Pok Ati’ Mujtahidah! dll.

    • Abu Salafy,

      #1. Berbicara syarat2 mujtahid panjang & lebar, ntar kena sensor nt lagi..he he he.

      #2. Buat sy, posisi beliau sebagai mufti umum kerajaan Saudi, Ketua Lajnah Daimah, Ketua Darul Ifta, dan Rektor Jamiah Islamiah Madinah sudah mencukupi untuk mengatakan bahwa beliau mujtahid..

      #3. Abu Salafy, gini2 saya juara umum waktu SMA, waktu kuliah juga pernah jadi mahasiswa berprestasi, peraih IPK tertinggi, di salah satu Universitas Favorit di Jurusan Favorit di Depok (gak penting yah…), bisalah bedain Si Doel, Mandra itu apa ..he he he (becanda nih…)

      • waduh, tolong jgn taklid ama syekh2 saudi deh…klo cuma denger ttg mreka dr pengajian2 wahabi….Islam ampe pecah jadi bermazhab2 kan krena ijtihad masing2 imam ulama yg hasil ijtihadnya berbeda2….Dan bisa sampe berbeda2 sampe skrg kan krn Org2 yg ga punya kompetensi pd berijtihad…..Bukannya didalam Al-Quran sendiri dinyatakan tiada teralpakan satu perkarapun didalamnya….

      • @abu abdirrahman:wah besok2 bisa jadi mujtahid semua donk pangeran2 saudi kalau yg melegitimasi mujtahid atau tidak itu rektor JIM,ya kasihan IPK tinggi tapi otak ndak nyambung sama hidayah jadi repot mas…

      • imam mujtahid Wahabi yang satu ini juga keliru dalam pandangannya terhadap sahabat Rasululloh SAW yang bernama Bilal bin Harits ra yang berjalan dari Syam menuju Madinah untuk berziarah dan mengadukan hal tentang kemarau panjang yang melanda ummat nabi Muhammad SAW, dengan mengatakan bahwa perbuatan tsb membawa kepada kesyirikan.

        “Masyarakat telah tertimpa bencana kekeringan di zaman kekhalifahan Umar bin Khattab. Bilal bin Harits –salah seorang sahabat Nabi– datang ke pusara Rasul dan mengatakan: ‘Wahai Rasulullah, mintakanlah hujan untuk umatmu karena mereka telah (banyak) yang binasa’. Rasul saw. menemuinya di dalam mimpi dan memberitahukannya bahwa mereka akan diberi hujan (oleh Allah) ”. (Fathul Bari jilid 2 halaman 398, atau as-Sunan al-Kubra jilid 3 halaman 351)

        “Sesungguhnya yang dilakukan oleh lelaki ini (yaitu Bilal bin Harits) adalah satu-satunya pembawa syirik”. Fahtul Bari Syarah Shohih Bukhori di Tahkik oleh Syekh Bin Baz. Kitab Istisqa Bab 3, Hal 1413.

        Inikah Imam Mujtahid Wahabi yang dibanggakan itu?

      • ente pernah belajar kitap kuning gak bung, kitap sarah ibnu aqil, kitap al jurumiyah, jangan asal mentakfirkan saudara sesama muslim. kalo ada yang ngelarang rekan-rekan muslim melarang merayakan maulid nabi dan ziarah kubur, gua injek batang lehernya.
        congor lu kok dangkal amat sih bung, klo baru belajar agama sebulan dua bulan janga nbanyak cingcong, haram hukumnya….

    • @Abu Abdirrahman
      jika anda sendiri berkeyakinan bahwa fatwa seorang level ulama adalah sah-sah aja salah, dan kita masih tetap harus mengikuti ulama ini. bagaimana nasib Umat Islam nantinya. KACAU BALAU LAH SEMUANYA.
      ulama memang manusia biasa, tetapi untuk masalah tauhid harus tidak ada toleransi-karena ulama yang sebenarnya adalah penerus Rasulullah, yang mempu menjabarkan Quran dengan jelas. bukan malah mengacau balaukan Quran…

      • #1. Ulama manusia biasa, jadi wajar salah. Kalau salah tidak kita ikuti pendapatnya yang salah. Kalau benar kita ikuti pendapatnya yang benar.

        #2. Hukum bertepuk tangan = masalah tauhid???????????

  29. to **Aby**.
    na copas aja yah.
    xxxxxxx
    1 Salah satu praktek perdagangan yang dilakukan dengan cara riba
    ——————–
    jadi pelajari dulu sejarah yang netral jangan ngambil sejarah dengan pembeci dakwakh tauhid. ya sama aj kita minta sejarah rasul saw kepada orang musyrik.. gemana komentarnya tentang sejarah yang kita dengar dari orang2 pembenci dakwah trsebut. kenalilah kebenaran niscaya engkau akan mengetahui siapa pelakunya.

    Abu Salafy:

    Maaf, kami tidak terima copas!

  30. trus yang menurut anda ulama mujtahid sekarang siapa?
    Gusdur?

    Atau ga punya?

  31. @Abi abdirrahman

    Oohh..jadi yang boleh mengkritik ulama anda hanya yg setingkat nabi? Begitu tingginyakah kedudukan ulama anda? Jika begitu tentu sdh tidak ada manusia lain lagi yang berhak mengkritik mereka bukan?

    Ilmu apa yang anda maksudkan sehingga ia ilmiah? Akal pun sdh merupakan alat yang memadai untuk mengoreksi. Dan akal mengatakan bahwa haramnya bertepuk tangan adalah fatwa yang keterlaluan kalau boleh dibilang menyesatkan!

    Salam

    • #1. Ketahuan banget sih kalau akal anda (maaf2) terbatas banget. Saya udah bilang manusia itu wajar salah, nah kita kritik sesuai kesalahannya. Kalau ngomongin agama, tunjukkan bahwa dia salah memahami lafaz, bahwa ada qarinah lain yang bukan itu dimaksud, ada ulama lain yang menentang kalau dia menyitir pendapat ulama yang lain dll yang sesuai kaidah dalam ilmu agama.

      #2. Di Belanda, prostitusi legal, anda mau bilang ulama yang mengharamkan prostitusi itu gak berakal. Orang2 Belanda yang membuat hukum tersebut (anggota Parlemen) kayanya lebih pintar dari anda, tapi kita kan gak bilang kalau perbuatan mereka benar. Akal itu bisa bekerja kalau dia mempunyai modal yaitu ilmu, kalau engga modalnya nafsu.

      • #1. Logika yg saya pakai yg umum saja. Jelas bahwa anda mengatakan jangan mencelanya kecuali Nabi saw. Lhah cuman masalah tepuk tangan si bib bazz sudah salah mengeluarkan fatwa, apatah lagi masalah pelik lainnya? Bagaimana anda akan yakin bahwa si bin bazz ini tak akan dan tak pernah melakukan kekonyolan lainnya? Bagi saya kekonyolan seperti ini layak untuk dicela bagi mereka-mereka yang mengaku mujtahid. Lucu sekali kalau anda menganggap manusia ini mujtahid. Jika demikian anda sama pandirnya dengannya.

        #2. Ho ho ho…orang pandir yang bicara akal.
        Akal tentu saja bersih dan suci. Akallah yang menggiring kita untuk menemukan Tuhan. Orang pintar belum tentu orang yang berakal. Bagaimana mungkin anda samakan? Jika prostitusi dilegalkan maka itu usaha untuk realistis, namun akal jelas tidak membenarkan.

        Kemudian anda mengatakan bahwa akal bisa bekerja kalau dia mempunyai ilmu? Wah…wah…Anda ini cuman mau iseng atau memang pandir sebenarnya?

        Salam

  32. Mana bung buktinya kalau si bin baz itu mujtahid? Kan kang admin dah minta ama ente.

    • Sy sudah jawab, anda cari sendiri aja yah..di salah satu jawaban saya…

    • wah syarat nya gampang jadi mujtahidjenggotlebat berantakan ,mata buta sebelah,tampang sangar ,mulutpetot alias miring,bibir hitam kelam, muka harus angker..maka jadilah bin baz paling angker menjadi mujtahid

      Siapa yang memilih?

      Siapa Yang Mengakui?
      Adakah Ulama ASWAJA sekelas dunia dari negara lain mengakuinya?

  33. Buat Abu Abdirrahman
    Mua’wiyah bin Abi Sufyan dan Khamer
    Sebagian pengagum kesesatan kelurga pohon terkutuk; Bani Umayah selalu membela tuan-tuan mereka yang munafiq dengan alasan membela sahabat dari kaum Syiah/Rafidhah… Apabila ada pihak yang membongkar kedok kemunafikan kaum munafik mereka marah dan mengingkari sejarah.
    Karenanya saya melihat perlu menjawab pertanyaan saudara Abu Abdirrahman yang dalam pandangan saya sebagai seorang yang sedang bergulat mencari kebenaran dan berhati-hati tidak sembarang mengecam orang-orang yang belum ketahuan tanpi kejahatannya. Untuk itu saya akan sebutkan –seperti yang ia minta- riwayat-riwayat sejarah berikut mata rantai perawinya, agar semua menjadi jelas.
    1. Imam Ahmad dalam Musnad, hadis: 22432
    Abdullah –putra Ahmad- berkata, ayahku menyampaikan hadis kepadaku, ia berkata, Zaid bin Hubab menyampaikan hadis kepadaku, ia berkata, ‘Husain menyampaikan hadis, ia berkata, Abdullah bin Buraidah menyampaikan hadis kepada kami, ia berkata, “Bersama ayahku aku masuk menemui Mu’awiyah, ia mendudukkan kami di atas permadani, lalu didatangkan hidangan makanan dan kamipun memakannya, kemudian dihadirkan minuman, Muawiyah meminumnya dan menyordorkan krpada ayahku, maka ayahku berkata, ‘Aku tidak pernah meminumnya sejak Rasulullah saw. mengharamkannya. (Musnad Ahmad,6/476, cet. Muassasah at Tarikh al Islami dan Dar Ihya’ at Turats al Arabi- Beirut)

    2. Ibnu Abdir Barr al Qurthubi.
    Ketika menyebut biografi sahabat Abdurrahman bin Sahl al Anshari, ia berkata:
    Ia hadir di peperangan Badr, ia punya kefahaman dan ilmu. Hadis darinya telah diriwayatkan oleh Muhammad bin Ka’ab al Quradhi, bahwa ia pernah berjuang dalam sebuah ghazwah (peperangan), lalu ada serombongan lewat dengan bendera-bendera sedang membawa khamer, maka ia merobek kantung-kantungnya dengan ujung tombahnya, dan berkata: Rasulullah Saw. melarang kita memasukkan khamer ke rumah-rumah dan kantung-kantung kita. (Al Isti’ab –dicetak dipinggir al Ishabah,2/420)

    3. Ibnul Atsir Dalam Usdul Ghabah
    Ibnul Atsir meriwayatkan kejadian dengan lengkap dengan menyebutkan lanjutannya sebagai berikut ini: “Maka sampailah berita penghadangan Abdurrahman bin Sahl Al Anshari kepada Mu’awiyah, lalu Muawiha berkata: Biarkan dia, segungguhnya dia itu sudah hilang akal sehatnya”.
    Maka Abdurrhaman menjawab: Demi Allah akalku masih sehat. Tetapi Rasulullah Saw. melarang kami untuk memasukkan khamer ke dalam perut-perut dan rumah-rumah kita. Hadis ini diriwayatkan oleh tiga penulis kitab Shahih. (Usdul Ghabah,3/299)
    Selain tiga kutipan ini ada lainnya, seperti dalam: Al Ishabah; Ibnu Hajar,2/401dan Tahdzib at Tahdzib,6/192. al Baladzuri dalam Ansab al Asyraf,5/28.
    Mudah-mudahan keterangan ini memuskan sauadar Abu Abdirrahman dan teman-teman setia pengunjung blog ini.

  34. Kang mas abu abdurraman (bin mujam kali) kok yo ada orang ngeyel ngebelain kaaum munafek.. yazid di belain… muawiah dibelain… nanti mecetung juga dibelain… jangan gitu dong kang mas… Allah dah melarang kita membela kaum kafir dan munafek yang memerangi Allah dan rasulnya. bukankah begitu kang mas.

    • @Abi abdirrahman
      apa parameter kebenaran menurut anda??
      dalil naqli, sudah dikasih. tapi tetapi ngeyel..
      dalil akli, sudah diberi tetaaap saja ngeyel.
      tinggal apa?
      dari dasar diatas saya pastikan Tuhan dan Rasul yang kalian sembah kayaknya berbeda dengan Kami, kami akan selalu mengagungkan pribadi dan ajaran beliau, peninggalan beliau, dan juga ajaran cinta kasih beliau,
      tapi kayaknya Tuhan dan Rasul anda, mengajarkan agama seperti jaman kegelapan gereja dahulu kala, yng terlalu gampang mengucap mengkafirkan orang atas nama Tuhan..
      Pemahaman anda tdk mencerminkan seorang akademika spt yg anda banggakan…
      mintalah sama ALLAH agar datang ‘Kebenaran SEJATI ‘ melalui ‘Guru Sejati’, selalu dlm DOa/shalat/setiap ibadah anda, dan kirimkanlah Alfatihah dan shalawat sebanyak-banyaknya Kepada Rasulullah…mudh2n dalam tempo yng cepat kebenaran sejati akan dtang kepada anda (itu juga jika anda memang PENCARI KEBENARAN SEJATI)…shalawat

      • Bung, Syaefullah,

        #1. Anda ngomongin apaan sih????
        Sy tidak mengkritisi kalau kalian membahas fatwa Syaikh Bin Bazz dalam koridor kaidah2 ushul fikih. Buat sy perbedaan dalam hal furu’ suatu hal yang wajar. Tapi yang sy kritisi adalah kalian justru menjustisifikasi pada person bahkan lebih parahnya pada Sahabat Nabi. Silahkan anda berikan dalil Naqli & dalail aqli bolehnya mencela muslim bahkan Sahabat…

        #2. Sy memang bukan akademia, sy praktisi karenanya sy berpikir praktis. Saat anda mencela Sahabat Nabi, secara praktis akan membuka pintu celaan bagi sahabat2 yang lain. Kalau Sahabat Nabi telah tercemarkan, sementara merekalah penerus estafet da’wah Nabi, kira2 berarti ajaran Islam masih murni gak? Beda kondisinya kalau sekarang wahyu masih turun..

        #3. Tuhan kami yakni Allah, mengajarkan kami agar tidak mudah mengkafirkan saudara kami seiman. Sy gak tahu kalau anda dapat wahyu yang bikin mudah mengkafirkan orang lain..he he he

        #4. Minimal sy 17 kali dalam sehari memohonkan itu dengan cara2 yang Allah lewat RasulNya ajarkan.

    • #1. Anda mau bilang Sahabat Nabi kafir & Munafik? Darimana anda tahu Muawiyah Munafik sementara kemunafikan ada dalam hati seseorang, bahkan Rasul saja mengetahui ABdullah bin Ubay bin Salul seorang munafik dari wahyu, apakah anda memperoleh wahyu? Kalau dapat, disharing dong..biar ketauan he he he

      #2. Okelah sy ikuti kemauan anda, misalkan Muawiyah adalah seorang Munafik. Kok bisa2nya seorang munafik berjihad menaklukan Siprus, dipercaya Umar, dipercaya Ustman. Anda sendiri pernah berjihad? Ada ulama yang memuji2 anda? Kalau belum pernah, siapa dong yang lebih layak dikatakan munafik.

      #3. Btw, sebetulnya nt nih aswaja atau takfiri sih ?

  35. Jawaban Untuk Abu Salafi atas Diskusi di Komentar Pakyeh

    #1. Asyik juga yah diskusi sama anda. Jadi inget waktu ikut KIR SMA he he he. Oke secara subtantif, sepertinya kita sudah sepakat bahwa tidak benar kita tidak boleh mengambil pendapat ulama2 arab. Sekarang sy ladenin untuk bumbu2nya he he he.

    #2. Komentar A. Iya deh, Majapahit & Sriwijaya bukan kerajaan Islam. Tapi seinget saya di akhir kehancuran Majapahit, itu patih2nya beragama Islam (inget kan siapa Sunan kalijaga..he he he). Atau kalau gitu kita ganti deh, Kerajaan Islam Demak, Pajang itu gimana. Itu yang melayu. Yang Persia. Ingat kan gimana pergulatan Reza Pahlepi vs Khoeimeini. Nah, kalau gak inget juga yau udah inget kan gimana turunnya Panglima Besar Revolusi Bung Karno, The Smiling General Soeharto, atau Penerima Penghargaan Dari salah satu Organisasi Zeonis, Gus Dur (kalau yang ini emang gak sempet bunuh2an sih, tapi hampir saja..he he he)

    • #3. Komentar B. Pertama. Anda gak punya buktinya kan kalau Yazid yang memerintahkan pemerkosaan tsb (anda tahu kan kaidahnya, yang menuduh, yang harus memberikan bukti). Masalahnya penyalahgunaan perintah oleh anak buah ini sesuatu yang sering terjadi. Contoh pembunuhan Husain adalah kesalahan Ubaidullah bin Ziyad yang menyelewengkan perintah Yazid (anda bisa lihat argumenya dalam Minhaj As Sunnahh) Wajar dong kalau akal yang sehat minta bukti komentar anda

      Kedua, Saya tidak meminta anda mengingkari adanya penyerangan ke Madinah, sy hanya meminta anda adil saja dalam berkomentar soal Yazid (tidak berlebihan) kalau salahnya A jangan jadi A + B. Kalau tidak punya bukti sebaiknya diam. Atau jangan2 anda bukan Aswaja yah tapi Susi he he he…

      Ketiga, Anda bukan Nabi jadi tidak mahsum. Anda majhul, saya tidak tahu apakah anda Aswaja atau Syiah. Maka wajar sy bertanya pada anda.

      Abu Salafy:

      Imam Ahmad ibn Hanbal, Sibthu Ibnu Jauzi dll (yang diagungkan kaum Wahhabi) telah menegaskan kenyataan bahwa Yazid dibalik semua kejahatan tersebut, karenanya mereka melaknatnya dan membolehkan melaknatnya.
      Ini tidak ada urusan dengan Syi’ah atau selain Syi’ah!!
      Hanya kaum Pembenci Ahlulbaiut sajalah yang berusa membela Yazid dan menyucikannya dari semua kajahatan yang ia lakukan!
      Tapi bisa jadi Anda akan menolak dan mebohongkan sikap Imam Ahmad dan siapapun yang tidak mencintai dan mengagungkan Yazid!

      • #4. Komentar C. Pertama, Hadist itu dishahihkan oleh Guru imam Adz Dzahabi & Imam Ibnu Katsir, ulama yang dipuji oleh Al Haifiz Ibnu Hajar, Taqiyudin As subki,& Ibnu Daqiqiel Ied. Silahkan anda buka dalam kitabnya yang terkenal untuk membantah Kaum Syiah.

        Kedua,Persoalannya bukan membela atau tidak membela musuh Allah. Persoalannya, anda mudah sekali mengatakan seseorang musuh Allah. Manusia tidak mahsum (atau anda termasuk yang meyakini bahwa masih ada imam yang mahsum he he he). Jadi pasti pernah berbuat salah, titik tekan saya tolong proporsional menilai seseorang. kalau salahnya A jangan jadi A + B.

        Ketiga, Apakah Imam Ahmad ataupun Ibnu Jauzi berkata sama persis dengan yang anda katakan “memerintahkan pembantaian & pemerkosaan”. Sekali lagi, titik tekan saya tolong proporsional dlm menilai seseorang. kalau salahnya A jangan jadi A + B.

        Keempat, Yazid, dilahirkan dari benih penulis wahyu, pernah membela Islam lewat perang senjata,belajar & dibaiat para Sahabat. Maka wajar dong kalau sy minta bukti.

        Abu Salafy:

        Anda tidak usah bersusah-susah membela Yazid dan Mu’awiyah di sini, sebab mereka sekarang sedang kesulitan menghadapi siksa kubur dan siksa jahannam sedang menanti mereka. Di sana tidak ada yang membelanya seperti Anda sekarang di sini.
        jadi lebih baik tanggapi bukti yang diajukan saudaraAcep Sunaryo yang menyahuti tantangan Anda!

  36. Jawaban Untuk Armand Dalam diskusi di Komentar Jidat Gosong

    #1. Nama anda mengingatkan sy pada vokalis band Gigi. Mudah2an bukan karena kebanyakan ngeband jadi pendapat anda agak ngawur ( he he he..becanda jangan diambil hati yah)

    #2. Komentar no.#1. Kalau yang anda maksud bukan untuk mencela Sahabat dalam pernyataan anda berarti tata bahasa anda sangat kacau atau anda orang yang tidak memahami apa yang diucapkannya. Kalau yang anda maksud untuk mencela para Sahabat berarti otak anda sangat kacau (he he he..becanda) Mengapa otak anda kacau ?

    Pertama, Allah memilih Sahabat sbg pendamping Nabi, memuji para sahabat sebagai umat terbaik, Mengatakan kalau Ia meridhai mereka, mencuplikan permohonan ampunan mereka untuk yang lainnya, menyuru kita mengikuti jalan mereka, memberikan kekuasaan pada mereka, memilih mereka sebagai penerus estafet Da’wah Nabi. Apakah anda akan mengatakan Allah keliru menetapkan semuanya tersebut?. (mudah2an bukan karena ngeband, anda lupa mentadaburi Al Qur’an)

    Kedua, Rasullullah adalah manusia mahsum terakhir. Beliau mendidik langsung Sahabat, mendoakan para Sahabat, memuji para sahabat sebagai generasi terbaik, menyuruh kita ketika ada perpecahan berpegang pada pemahaman mereka, Menjamin mereka masuk ke dalam surga, Meridhai mereka meneruskan estafet da’wahnya, Meninggikan keutamaan mereka hingga2 sedekahnya yang setengah mud tidak dapat kita samai dengan sedekah emas sebesar gunung uhud. Apakah anda akan mengatakan Rasullullah mengikuti hawa nafsu hingga keliru menetapkan semua itu? (mudah2an bukan karena ngeband, anda lupa mentadaburi AS Sunnah)

    • Ketiga, Umat telah berspakat tentang adilnya & utamanya para Sahabat . Tidak pernah sy dengar satupun dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah yang mencela mereka. Apakah anda mengatakan bahwa mereka keliru & hanya anda yang benar? (mudah2an bukan karena ngeband & belajar pada Syiah, anda lupa mentadaburi kitab2 Ulama Ahlus Sunnah)

      Keempat, Akal. Ajaran Islam sampai pada kita lewat jalan Sahabat. Apabila Sahabatnya anda cela, sama saja anda mengatakan ajaran Islam yang dianut bukanlah Islam yang Allah turunkan. (mudah2an bukan karena ngeband & belajar dari orientalis, akal anda menjadi terbutakan)
      Bertaubatlah anda, Dari Sahabat Ibnu Abbas, Rasullah Bersabda “Barang siapa mencaci maki Sahabatku, maka baginya laknat Allah, Malaikat, dan manusia seluruhnya” (HR. Ath Tabrani dalam Mu’jamul Kabiir, hadist ini hasan, lihat Silsilatul Ahadiits ash-Shahihah (no. 2340))

      • #3. Komentar anda no.2 Pertama, Pernyataan anda soal fatwa Bin Bazz perlu dikoreksi karena selain akal anda yang agak kacau, ilmu agama anda juga agak kacau. Kekacauan ilmu agama anda terlihat dari pernyataan kedua anda yang menyuruh saya mengikuti pendapat beliau karena manhajnya sama. Tahukah anda Imam Syafi’I, Malik, Abu Hanifah, Ahmad itu memiliki manhaj yang sama yakni Ahlus Sunnah Wal Jamaah, tapi apakah pendapatnya seragam untuk setiap hal (kalau anda berilmu pasti anda tahu alasannya kenapa). Tahukah anda Imam Abu Yusuf memiliki 2/3 pendapat yang berbeda dengan Imam Abu Hanifah, tapi mengapa dikatakan mazhabnya Hanafi (kalau anda berilmu pasti anda tahu alasannya kenapa).

        Kedua, Kita berbicara soal Islam bukan soal apa yang jadi kebiasaan di masyarakat, maka akal anda harus diberi makan ilmu yang membuat anda bisa menilai apakah fatwa Syaikh masuk akal atau tidak. Bukan ditimbang dengan apa yang jadi kebiasaan masyarakat. Syaikh berbicara dengan dasar Lafaz yang terdapat dalam Al Qur’an & As Sunnah (Abu Salafy sendiri pernah membahas jenis2 Lafaz dalam Al qur’an & As Sunnah, silahkan anda kritisi sesuai mekanisme yang ilmiah). Kemudian beliau juga mengatakan bahwa ulama berpendapat yang artinya pendapat ini bukan dimulai dari beliau. Tapi, karena ini fatwa praktis & bukan buku khusus beliau tidak menyebutkan, maka kalau akal anda waras, anda tentunya akan menyebutkan ulama yang membantahnya (kecuali kalau anda sendiri Ulama)

        Ketiga, Bagi saya Syaikh manusia biasa, bisa benar bisa salah. Pendapatnya bisa diambil, bisa tidak. Tapi, yang jadi titik tekan sy proporsionalnya kita dalam menilai sesuatu. Kalau ternyata pendapat Syaikh salah & anda yang benar/kuat, mengapa sy tidak ikut anda.

        #4. Komentar no. #3 & #4. Dalam manhaj Salaf, kami tidak diajari untuk mencela orang yang salah berijtihad. Kami tidak mengambil pendapatnya iya, tapi tidak mencelannya. Baiknya nt baca lagi mengenai manhaj Salaf & apa itu Salafi agar pendapat anda gak ngawur.

      • @Abdirrohman

        Ketiga.

        Umat telah berspakat tentang adilnya & utamanya para Sahabat

        Wahai Abdirrohman…umat yang mana yg anda maksudkan? Umat Muhammad ataukah umat Wahabi? Sy sebagai umat Muhammad saw ga pernah tuh untuk diminta bersepakat tentang hal itu.

        Wahai pandir…. tidak ada yang mencela tidaklah berarti sama dengan pasti terpuji. Saya tidak mencela anda, apakah anda orang yang terpuji dan adil? Berfikirlah ya Abdirrohman.

        Apakah anda mengatakan bahwa mereka keliru & hanya anda yang benar?

        Apa hubungannya dengan hanya saya yang benar? Yang jelas menurut ilmu yang saya peroleh, mereka para sahabat tidak semuanya adil bahkan ada yang pantas dicela. Apakah saya benar atau tidak, mari kita diskusikan. Lagian ngga usah pake tuduhan saya Syiah segala (meskipun sy bangga jika bisa dianggap syiah Ali)

        Keempat.

        Apabila Sahabatnya anda cela,…

        Siapa sih sahabat yg saya cela. Seingat sy cuman bin bazz yg saya cela. Jangan sembarang menuduh.

        sama saja anda mengatakan ajaran Islam yang dianut bukanlah Islam yang Allah turunkan

        Waduh pandirnya….! Jadi selama ini anda berfikir bahwa hanya sahabat yg memiliki dan mewariskan ajaran Islam? Mau anda kemanakan ahlulbait Nabi saw? Mau anda kemanakan para Imam keturunan ahlulbait Nabi saw? Manusia-manusia suci pewaris asli dari datuknya? Asli bukan palsu!

        Bertaubatlah anda,

        Anda keliru wahai pandir. Sebaiknya anda yg segera bertaubat.

        Dari Sahabat Ibnu Abbas, Rasullah Bersabda “Barang siapa mencaci maki Sahabatku, maka baginya laknat Allah, Malaikat, dan manusia seluruhnya”

        Hadits yang dibuat-buat! Alasannya sederhana saja. Mau tau? Ah, lebih baik nanti saja.

        Salam

      • haditsnya hasan ???
        itu hadits palsu mas !!!
        Swejak kpn Allah nyuruh ngikutin sunnah Rasul melalui sahabatnya yg pecah belah pasca Rasul…..???
        Yg ada justru disuruh ikutin AhlulBayt Rasul yg disucikan dlm Al Quran

    • #1. Wahai Abdirrohman..

      Bukankah anda yang mengatakan:

      #1. Kan dalam beragama, kita gak ngikutin orang tapi ngikutin dalilnya. Kaya gak paham aja..

      Lalu mengapa anda memuja-muji sahabat dan memastikan kebenaran mereka? Apa gunanya pujian ini jika anda berpatokan hanya pada dalil?

      Lagipula puja-puji anda terhadap sahabat tdk ada artinya bagi saya jika yg anda sebut sahabat adalah berasal dari definisi-definisi yang manhaj anda gembar-gemborkan. Definisi yg sangat layak didaur ulang.

      Cobalah anda nukil riwayat-riwayat yg anda anggap shahih mengenai kehebatan sahabat, saya akan menunjukkan ke anda bahwa riwayat-riwayat itu hanya omong kosong atau ditafsirkan seenak jidatnya sendiri yg hanya dibuat untuk menandingi keutamaan-keutamaan ahlulbait Nabi saw.

      Anda bukan hanya pandir, namun juga memiliki prasangka yang buruk thd Allah swt dan Nabi saw yg merupakan ciri-ciri Nashibi. Anda mengatakan ini demi untuk memuja sahabat;

      Apakah anda akan mengatakan Allah keliru menetapkan semuanya tersebut?.

      Mengapa wahai pandir, anda menisbatkan keburukan kepada Allah swt, jika sahabat melakukan kekeliruan? Apakah begitu tingginya kedudukan sahabat sehingga hanya mungkin Allah swt keliru jika mereka melakukan kesalahan?

      Apakah anda akan mengatakan Rasullullah mengikuti hawa nafsu hingga keliru menetapkan semua itu?

      Mengapa, wahai pandir, anda menisbatkan keburukan pula kepada Nabi saw. Apakah hanya hawa nafsu Nabi saw yang memungkinkan keburukan tingkah-laku sahabat?

      Selain definisi sahabat yg perlu didaur ulang, nampaknya i’tikad anda terhadap Allah swt dan Nabi saw juga perlu dilakukan hal yang sama.

      Salam

      • Saya mau kasih tahu kepada armand bahwa dalam istilah para ahli ilmu islam atau para ulama bahwa yang dimaksud dengan perkataan “telah ijma ummat ini”, maka yang dimaksud dengan ummat adalah ulamanya, bukan ummat dalam arti umum akan tetapi maksudnya adalah khos yaitu para ulama. Karena tidaklah dibebankan perkara ilmu ini kecuali bagi mereka yang ahlinya. Jadi baik saya maupun saudara tentu tidak masuk dalam kekhususan kata ummat dalam perkataan para ulama tersebut. Karena para ulama adalah wakil dari ummat ini. Wallahu a’lam.

    • @Abu Abdirrohman

      mas nggak usah repot2 ngebelai si yazid yang terkutuk itu, jangankan yazid bapaknya saja Muawiyah ADALAH gembong kaum munafiqin, si bughot (durhaka) pembrontak khalifa yang syah (Ali bin Abi Thalib ra). berdasarkan hadis riwayat bukhori MUAWIYAH adalah PENYERU KE NERAKA DAN PENYERU KE NERAKA TAK AKAN MASUK SYURGA.

      1. Kenapa Muawiyah MUNAFIQ?
      Berdasarkan hadis Shahih pembenci Ali ra. adalah Munafiq. Muawiyah tidak sekedar membenci Ali ra. tapi pembenci Ahlulbait secara keseluruhan.

      Riwayat Muslim: Kitab الإيمان Bab ( الدليل على أن حب الأنصار وعلي رضي الله عنهم من )

      حدثنا ‏ ‏أبو بكر بن أبي شيبة ‏ ‏حدثنا ‏ ‏وكيع ‏ ‏وأبو معاوية ‏ ‏عن ‏ ‏الأعمش ‏ ‏ح ‏ ‏و حدثنا ‏ ‏يحيى بن يحيى ‏ ‏واللفظ له ‏ ‏أخبرنا ‏ ‏أبو معاوية ‏ ‏عن ‏ ‏الأعمش ‏ ‏عن ‏ ‏عدي بن ثابت ‏ ‏عن ‏ ‏زر ‏ ‏قال قال ‏ ‏علي ‏
      والذي فلق الحبة وبرأ النسمة إنه لعهد النبي الأمي ‏ ‏صلى الله عليه وسلم ‏ ‏إلي ‏ ‏أن لا يحبني إلا مؤمن ولا يبغضني إلا منافق

      2. Kembali ke Muawiyah si Penyeruh ke Neraka.
      Muawiyah adalah ahlul Bughot, pembrontak khalifa yang syah dan pemimpin kelompok yang menyeru/mengajak ke neraka sesuai hadis shahih dalam Bukhari.

      Semua orang tahu bahwa Ammar bin Yaser ra. terbunuh ketika membela Khalifa Ali bin Abi Thalib kw. dalam perangnya melawan kaum pemberontak/bughot yang di pimpinan Muawiyah di perang Shiffin.

      Dalam hadis shahih Bukhori Rasulullah saw. telah bersabda:

      “Duhai Ammar akan dibunuh oleh kelompok bughot, Ammar -menyeruh/mengajak mereka ke surga sementara mereka menyeruh/mengajaknya ke neraka………….”

      حدثنا ‏ ‏مسدد ‏ ‏قال حدثنا ‏ ‏عبد العزيز بن مختار ‏ ‏قال حدثنا ‏ ‏خالد الحذاء ‏ ‏عن ‏ ‏عكرمة ‏ ‏قال لي ‏ ‏ابن عباس ‏ ‏ولابنه ‏ ‏علي ‏ ‏انطلقا إلى ‏ ‏أبي سعيد ‏
      ‏فاسمعا من حديثه فانطلقنا فإذا هو في حائط يصلحه فأخذ رداءه ‏ ‏فاحتبى ‏ ‏ثم أنشأ يحدثنا حتى أتى ذكر بناء المسجد فقال كنا نحمل لبنة لبنة ‏ ‏وعمار ‏ ‏لبنتين لبنتين فرآه النبي ‏ ‏صلى الله عليه وسلم ‏ ‏فينفض التراب عنه ويقول ‏ ‏ويح ‏ ‏عمار ‏ ‏تقتله الفئة ‏ ‏الباغية ‏ ‏يدعوهم إلى الجنة ويدعونه إلى النار قال يقول ‏ ‏عمار ‏ ‏أعوذ بالله من الفتن ‏

      Sumber Hadis: SHAHIH BUKHARI, KITAB الصلاة BAB التعاون في بناء المسجد

      Maka Jelas Ammar ra. dan Ali w. Mengajak orang ke surga dan dipihak yang haq (benar), sementara Muawiyah dan kelompoknya adalah kelompok bughot dan diatas kebathilan yang mengajak ke neraka.

      jadi penyeruh ke neraka tidak mungkin masuk ke dalam surga dan khususnya si pemimpin kelompok bughot dan bathil Muawiyah bin Abi Sufyan.j

      Kelompok nawashib demi membela gembong munafiq ini terpaksa menakwil-nakwil hadis-hadis diatas( dan semua hadis tentang kebusukan Muawiyah), namun tak menemukan jalan, karena hadis tersebut sudah terang benderang bak matahari disiang bolong !

      buat Abu Abdirrohman, sebaiknya anda membela sahabat yang baik-baik saja kalo anda ingin selamat, tidak usah membela gembong munafiq Muawiyah apalagi Yazid al Mal’un ibin Mal’un. Sahabat masih banyak yang baik-baik mas !!

      Selanjutnya buat Abu Abdirrohman, dan semua wahabi/salafy pemuja Muawiyah dan Yazid laknatullah alaihima yang hobi bermubahala, JIKA ANDA TIDAK TERIMA AKAN SIKAP SAYA TERHADAP KEDUA MANUSI TERKUTUK INI…. DAN INGIN BERMUBAHALAH SOAL INI… SAYA SIAP BERMUBAHALAH DAN SAYA TUNGGU, KITA BISA BERMUBAHALA DISINI. !!

      YA ALLAH CINTAILAH ORANG YANG MENCINTAI ALI RA. DAN AHLUL BAIT NABI SAW YANG SUCI. DAN KUTUKLAH ORANG YANG MEMBENCI DAN MEMERANGI MEREKA, SERTA KUTUKLAH ORANG-ORANG YANG MEMBELA MUSUH-MUSUH-MEREKA.. AMIN !!

      • Barang siapa yang mencaci maki para shahabat Nabi maka ia kafir berdasarkan ayat yang mulia ini (al fath ayat 29), sebagaimana dikatakan oleh al imam Malik Ibn Anas ulama ahlussunnah wal jamaah, bukan syiah. Dan ahlusunnah adalah orang yang paling mencintai ahlul bait Nabi sebenar-benarnya. Dan ketua ahlusunnah adalah para shahabat yang termasuk didalamnya adalah Mu’awiyah. Dan mereka semua para shahabat telah menjadi orang-orang yang dirihai oleh Allah dan telah dijamin dengan jannah-Nya (baca at taubah ayat 100 kalau masih menganggap al qur’an sekarang ini adalah sah dan terpelihara), kesalahan mereka telah diampuni oleh Allah karena keutamaan mereka lebih besar dari dosa dan kesalahan mereka. Adapun apa yang terjadi diantara shahabat yang mulia Ali bin abi thalib dengan kawannya shahabat Muawiyah adalah masuk kedalam perkara khilaf ilmiyyah ijtihadiyyah, yang benar mendapat 2 ganjaran dan yang salah mendapat satu ganjaran pahala sebagaimana dijelaskan dalam hadits-hadits shahih (itupun kalau saudara menerima atau menganggap sah riwayat dari rawi ahlus sunnah, kecuali kalau mau menerima dengan cara taqiyah). Tidak pernah diantara mereka sampai berpisah atau firaq dalam manhaj dan aqidah, apalagi menganggap kufur atau sesat diantara mereka walaupun sampai terjadi peperangan diantara mereka, karena faktor ijtihad tadi.Hati mereka adalah sebersih hati-hati hamba sebagaimana dikatakan oleh Abdullah Bin Mas’ud. Akan tetapi Ahlus sunnah juga tidak pernah mengatakan bahwa para shahabat adalah orang-orang yang ma’shum atau yang tidak pernah jatuh dalam kesalahan dan dosa baik besar maupun kecil. karena tidak ada yang terpelihara dari kesalahan dan dosa kecuali para Anbiya wal Mursalin (Para Nabi dan Rasul) termasuk sayyidul Anbiya wal Mursalin Nabi Muhammad shallallahu alaihi was sallam, inilah i’tiqad ahlus sunnah bukan syi’ah. Adapun wahabi, maka para ulama bertanya siapa yang memberikan nisbat atau nama kepada sebagian manusia dengan istilah wahabi. Kemudian dikatakan kepada setiap kaum muslimin yang ia mencoba untuk kembali kepada pemahaman al qur’an dan as sunnah bahwa engkau adalah wahabi. Dan juga sungguh aneh apabila ada kaum syi’ah yang ia berhujjah dengan rawi ahlus sunnah, melainkan karena melihat adanya peluang atau celah menurut mereka. Karena menurut kaidah “bahwa perkataan lawan lebih berhak menjadi hujjah atas lawan”. nanti kita sambung lagi Insya Allah.

        Abu Salafy:

        Mas selain komentar Anda Anda tidak nyambung juga menggelikan… Anda menganggap para sahabat semuanya dijamin masuk surga, lalu apa gunanya ada hadis yang mengatakan bahwa ada 10 sahabat besar yang dijamin sebagai Ahli Surga?
        Mas, dalam Shahih Bukhari ada hadis bahwa Mu’awiyah itu menganjur menuju neraka jahannam! jadi mungkinkah penganjur ke neraka jahannam adalah dijamin surga???
        Sepertinya Anda perlu perbaiki konsep yang Anda atas namakan Ahlu Sunnah itu!! Keecuali jika Ahlu Sunnah Anda imamnya adalah Mu’awiyah!!! Seperti yang Anda katakan sendiri!!!

  37. Jawaban Untuk Syaefullah Dalam diskusi di Komentar Jidat Gosong

    #1. Anda berkata:” sorry salah besar, ana gak setuju,”. Kalau gitu Saya tanya kepada anda “Jadi cara beragama kita seharusnya ngikutin orang, bukan ngikuti dalil ?”. Nah kalau gitu siapa yang harus kita ikutin? Orang yang mahsumkan? Siapa orang yang mahsum sekarang ini? Tolong dijawab

    #2. Anda berkata “Kita dalam beragama, ikuti saja berdasarkan Tulisan Quran dan Tulisan Hadist2 nya, tetapi Rasulullah tidak usah kita agungkan”. Saya jawab,
    Pertama, siapa yang bilang sy tidak mengagungkan Rasul.Rasul sangat mencintai sahabatnya, ia melarang menghina sahabatnya. Sebagai bentuk pengagungan saya, sy bela sahabat tapi anda diam saja bukan bantuin saya he he he.

    Kedua, Rasul bilang “bukan termasuk golonganku orang yang tidak menyukai sunnahku”. Terus dari mana kita tahu sunnah Rasul kalau bukan dari hadist. Semakin banyak kita mempelajari hadist, semakin kita tahu sunnah2 Rasul semakin kita menjadi golongan yang disukai Rasul.

    Ketiga, Rasul bilang “aku tinggalkan dua perkara yang akan bila kamu berpegang padanya tidak akan tersesat yakni Al Qur’an & As Sunnah” . Rasul yang nyuruh sendiri, kita berpegang pada Qur’an & Sunnah. Masa n t mempermasalahkan?

    Keempat, ingat kisah para Sahabat yang memanggil beliau sayyid kami.Lalu apa teguran beliau terhadap para Sahabat tsb. Juga ingat Sahabat yang baru pulang dari Yaman, kemudian sujud pada Nabi sebagai bentuk pengagungan terhadap Nabi, lalu apa pendapat Nabi. Jadi ya, Mengagungkan Rasul iya, tapi harus sesuai dengan apa yang beliau ajarkan. Kalau tidak, apakah kita ingat bagaimana Kaum Nasrani mengagungkan Isa Al Masih.

    • #3. Anda berkata: “caci maki pribadi rasulullah boleh2 saja (versi anda) tetapi ajarannya kita ikutin”. Saya jawab : Orang yang berpegang pada Al qur’an & As Sunnah, tidak akan mencaci maki Rasul. Imam Abu Hanifah, Malik, Syafi’I, Ahmad berpegang pada Qur’an & Sunnah, ada yang mencaci maki pribadi Rasul & bahkan mereka menjadi teladan.

      #4. Anda berkata “Murid/pengikut seperti apa Ini???”, Murid yang berusaha berpegang pada apa yang Rasul katakan apabila kita berpegang pada keduanya tidak tersesat yakni Al Qur’an & As Sunnah. Dan murid yang berusaha mengamalkan pesannya apabila umat ini berpecah belah maka peganglah Sunah Rasul & Khulafur rasyidin, & tetap berjalan pada jalan yang Rasul & para Sahabat tegak di dalamnya.

      #5. Tuduhan anda semuanya dusta, karena orang yang paling mencintai Nabi adalah para Sahabat, Tabi’in, Tabiut Tabi’in, Ahlul Hadist, & orang2 yang mengikuti mereka semuanya berpegang pada Qur’an & Sunnah & mereka tidak melakukan apa yang anda tuduhkan.

      • ana setuju dengan abu abdirahman, mengikuti agama hrs ada dalil dan hujjah tidak bisa asal2an atau pk hawa nafsu dan pemikiran sendiri, kalau memakai akal2an saja semua org bisa punya pendapat masing2, semua sudah jelas kog kepada siapa kita berdalil, dan memang nabi sendiri yg melarang mencaci sahabat dan mereka(para sahabat) yg paling dekat dengan nabi yg byk mencontoh nabi, setia, dan taat, mereka yg ikut berperang bersm nabi, ketika nabi menerima wahyu lalu nabi menyampaikan ke sahabat2 dan kepada semuany.sudah jelas hadist ke shahihanny yg abu abdirahman masukan diatas dan dalilnya sudah jelas. alangkah baiknya sami’na wa ato’na sebgai org muslim.yg haq sudah jelas. para sahabat adlh org2 yg hidup dgn nabi, yang mengenal baik nabi, mereka semua berpegang al-quran dan sunnah, bahkan ada diantara sahabat yg mendapat jaminan dr nabi. kalau kita tidak mw berdalil dgn yg sudh jelas lalu kemana antum mw berdalil?? kepada ustadkah?habib?lalu menurut pemahaman siapa? apa ada jaminan ??
        memang kita diwajibkan menuntut ilmu syar’i yg bnr supaya kita mengetahui agama kita sendiri, krn masih byk yg blm kita tahu mengenai sejarah nabi, sejarah para sahabt kenapa nabi mengutamakan mereka.cobalah bc sejarah mereka, jgn buta dgn sejarah dan jgn cepat mengambil kesimpulan.insyaallah dgn berpegang kepada sunnah tidak akan bertentangan dgn al-quran. selama-lamanya. para sahabat adlh yg paling mencintai nabi. tidak ada yg bisa mengalahkan cintanya dan ibadahnya.jd seharusnya ana dan antum tidak pantas menghina sahabat nabi.

  38. Aneh yah kok kaum salafy pake nanya segala ” KENAPA SIH ANTUM INI DENGKI,DENDAM BANGET TERHADAP DAKWAH SALAFIYAH…???? Apa ga nyadar klo dakwah mereka itu justru
    ……….: memang Gajah di depan mata ga keliatan, tapi klo semut di ujung sono masih bisa di lihat….ho ho ho.

    peace bro

    • Coba bro, anda baca “mengapa memilih manhaj Salaf?” terjemahan kitabnya Syaikh Salim Bin Ied Al Hillay…mungkin anda ketemu jawabannya…

  39. Assalamu alaikum Wr.Wb
    Ana agak bingung dengan Istilah salafi atau wahabi yang mengclaim bahwa cara cara mereka mengikuti generasi salaf.ana pernah dengar dalam taklim bahwa generasi salaf itu kira kira 1 s/d 300 tahun hijriyah.
    yang jadi masalah …rekan rekan salafi koq manut banget sama fatwa Muhammad bin abdul Wahhab.sedang ulama ulama salaf seperti Imam Hanafi, Imam Malik, Imam Syafii dan Imam Ahmad bin Hambal, tidak pernah saling caci di antara mereka dan juga tidak pernah saling membid’ahkan di antara mereka.
    sementara mereka yang mengaku salafi…dengan mudahnya mengatakan ini bidah itu bidah…..ulama salaf yang mana yang mereka ikuti ya……
    dan kalo kita lihat rata rata mereka yang ikut aliran salafi ini, secara hubungan dengan masyarakat koq kurang bagus ya….sebagai contoh….tidak mau rapat RT…( untuk membahas lingkungan ) atau hal hal yang lain demi kebaikan masyarakat……..dan sepertinya mereka hanya mau berkumpul dan membaur dengan komunitasnya saja.
    ini terasa janggal….

    Peace keeping please

  40. Barakallahu fykum wa jazakumullahu khoiron kepada al-akh Abu Abdirrohman atas usahanya menolong agama Allah dari pengkaburan dan makar para “pahlawan kesiangan” yang membabi buta dengan tuduhan-tuduhan ngawur-nya terhadap manhaj yang haq dan mubarokah, manhaj ahlus sunnah wal jama’ah ini.

    • Ya abu mufidah semoga antum dikasih hidayah keluar dari manhaj ahli bidah, khawarij alias WAHABI. Aminn

    • manhaj neo khawarij yang sesat menyesatkan, yang benci terhadap ahlul bayt dan mengagungkan pembunuh keluarga Nabi saw

  41. @Abu Mufidah

    Harap jangan dikotori manhaj ahlussunnah waljamaah dgn manhaj anda yg dekil ini.

    Salam

  42. Malezz mas baca buku itu, ga ada untungnya buat saya. sama aja dengan buku salafy yang mana aja.

    salam,

  43. @ Abu Abdirrohman,
    #5. Tuduhan anda semuanya dusta, karena orang yang paling mencintai Nabi adalah para Sahabat, Tabi’in, Tabiut Tabi’in, Ahlul Hadist, & orang2 yang mengikuti mereka semuanya berpegang pada Qur’an & Sunnah & mereka tidak melakukan apa yang anda tuduhkan.
    === saya akan buktikan dengan kajian hadist ini, JAWABLAH (Atau anda Tetap akan tetap bertaklid buta, sehingga Firman Allah saja Anda Tolak)..JAWABBB….

    KRITIK HADIST ”RASULULLAH LUPA AYAT AL-QURAN”

    Materi ini sebagai kelanjutan dari kritik hadist dengan Al-quran sebagai pedomannya. tujuan dari pembahasan ini adalah agar seluruh ummat Islam dapat memilah sunnah-sunnah yang bisa dijadikan sandaran hukum sehingga tidak menjerumuskan ummat pada kekeliruan yang resikonya amat sangat membahayakan diri dan orang lain.

    Oleh karena itu kita perlu menelaah sunnah-sunnah yang selama ini beradar di masyarakat Islam dan sudah diyakini sebagai sesuatu yang hak karena diriwayatkan dengan sanad hadits yang oleh sebahagian besar ulama hadits sebagai hadits “sahih”, namun setelah ditelaah isi atau redaksi hadits tersebut banyak yang tidak sejalan dengan Al-Qur’an.

    Mengapa harus Al-Qur’an sebagai standarisasi…? Karena Al-qur’an adalah prilaku Rasulullah SAWW, karena segala ucapan, perbuatan dan diamnya Rasulullah SAWW adalah wahyu sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah.

    QS. 53 (An-Najm): 3 – 4
    Dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al-Quran) menurut kemauan hawa nafsunya.Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).

    Dengan tegas dan jelas Allah menyatakan melalui firman-Nya bahwa apa yang diucapkan, apa yang diperbuat serta diamnya Al-Musthofa Rasulullah SAWW bukanlah mengikuti hawa nafsu yang dipengaruhi oleh syetan, akan tetapi senantiasa didasarkan pada “Wahyu” yang disampaikan kepada Beliau.

    Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawuud, Ahmad dan lain-lain dijelaskan sebagai berikut:

    UKTUB.! FAWALLADZII NAFSII BIYADIHI MAA KHOROJA MINNI ILLA HAQQUN.
    Artinya: Tulislah ! Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya! Tidak keluar dariku melainkan kebenaran.

    Oleh karena itu kita perlu memeriksa kebenaran suatu hadits. Kita tidak menyangsikan bahwa apa yang keluar dari diri pribadi Rasulullah SAWW adalah kebenaran yang dapat dibuktikan. Dan sebagai alat pembuktinya adalah Kitab suci Al-Qur’an. Karena Al-Qur’an adalah Akhlaq Rasulullah SAWW, karena Al-qur’an adalah prilaku Rasulullah SAWW, karena Rasulullah SAWW adalah Al-Qur’an yang berjalan.

    Tatkala sesorang menerima dan mengimani hadits-hadits yang tidak senafas dengan Al-Qur’an maka secara sadar atau tidak, sengaja atau tidak maka orang tersebut telah melakukan hal yang teramat membahayakan dirinya dan orang lain, hal yang dimaksud adalah:

    1. Menghina, memfitnah dan merendahkan Allah.
    2. Menghina, memfitnah dan merendahkan Rasulullah SAWW.
    3. Menghina, memfitnah Malaikat Allah.
    4. Menghina dan merendahkan kebenaran Kitab Suci Al-Qur’an.

    Jika sudah demikian maka Allah tidak akan meridhoi dan Rasulullah SAWW tidak akan memberikan syafa’atnya. Dan sekalian malaikat serta orang-orang yang mencintai Allah dan Rasulullah SAWW akan melaknat mereka.” Na’udzu billahi min dzalik”

    Pada materi ini kita akan menelaah sebuah hadits yang terdapat dalam kitab hadits “SHAHIH BUKHARI” Cetakan Ketigabelas 1992, diterbitkan oleh Penerbit ”Widjaya” Jakarta. Jilid III bab ’Fitnah Terhadap Aisyah’, Hadits no. 1237 riwayat AISYAH. hadits tersebut mengkisahkan perihal Peristiwa Rasulullah Lupa Ayat Al-Quran. Yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia,

    Dari Aisyah ra., katanya: Nabi SAW mendengar seseorang laki-laki membaca Qur’an dalam mesjid. Beliau bersabda: “Kiranya Allah memberi rahmat kepadanya! Ia mengingatkan saya akan ayat ini dan ayat itu yang saya lupa memasukkannya dalam surat ini dan surat itu”. Abbad bin Abdullah ra. Menambahkan dari Aisyah ra.: Nabi SAW tahajud di rumahku dan beliau mendengar suara Abbad sedang sembahyang di dalam mesjid. Beliau bersabda: “Hai Aisyah, suara Abbadkah ini?” Jawabku: “Ya!” Sabda beliau:”Ya Tuhan, kasihilah kiranya Abbad!”

    Kajian:
    Pertama
    Hadits ini secara logika dan matan bertentangan dengan isi Al-Qur’an. Secara logika kita mengetahui bahwa Rasulullah SAW. adalah yang memperkenalkan Islam kepada umatnya melalui mukjizatnya yang paling mulia yaitu kitab Al-Qur’an yang secara hakikat tertanam dalam dada Rasulullah sehingga Rasulullah tidak akan mungkin lupa ayat Al-Qur’an. Maka, apakah layak jika dikatakan ada seorang umat yang lebih ahli dari Rasulullah dalam hal pemahaman Al-Qur’an?
    Dalam Al-Qur’an:
    Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al-Qur’an karena hendak cepat-cepat (menguasainya). Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya. Apabila kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu. Kemudian atas tanggungan Kamilah penjelasannya. (Q.S. Al-Qiyaamah: 16-19)
    Kami akan membacakan (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan lupa. (Q.S. Al A’laa: 6)

    Wahai para pencinta Allah dan Rasulullah, kemanakah iman anda dengan mengimani hadist tersebut?? Bukalah mata hati dan pikiran sehat anda!!!

    Kedua
    Hadist tersebut telah menyudutkan, memfitnah dan menurunkan derajat kenabian baginda Rasulullah saww. Dan menfitnah Rasulullah sebagai pemimpin para nabi telah berbuat lalai/lupa bahkan ragu terhadap amanah yang telah ditanamkan kedalam dadanya (Al-Quran). Karena hanya Allah lah yang menanamkan langsung kedalam dada Rasulullah dan hanya Allah lah yang menjaganya, bukan seperti yang difitnahkan oleh orang-orang kafir bahwa Rasulullah yang membuat Al-Quran bukan Allah, dan Allah sangat marah terhadap fitnah tersebut.
    QS. Huud/11:13 :”Bahkan mereka mengatakan: “Muhammad Telah membuat-buat Al Quran itu”, Katakanlah: “(Kalau demikian), Maka datangkanlah sepuluh surat-surat yang dibuat-buat yang menyamainya, dan panggillah orang-orang yang kamu sanggup (memanggilnya) selain Allah, jika kamu memang orang-orang yang benar”.

    Ketiga
    Hadist ini dengan dasar logika dan dalil telah dapat dikategorikan menfitnah Allah SWT. Astagfirullah…!. karena jika kita mengimani hadist ini, maka kita dapat mengambil kesimpulan kegagalan Allah dalam Mendidik pemimpin nabi dan Rasul. Bukankah rasulullah selalu terdidik dan terjaga dari semua kesalahan, , QS. 53 (An-Najm): 3 – 4 ”Dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al-Quran) menurut kemauan hawa nafsunya.Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).”
    Wahai para pencinta Allah dan Rasulullah, kemanakah iman anda dengan mengimani hadist tersebut?? Bukalah mata hati dan pikiran sehat anda!!! kalian merasa paling beriman kepada Allah, kenapa kalian masih menfitnah Allah dengan mengimani hadist ini?.

    QS. Al-Baqarah/2:2 :” Kitab (Al Quran) Ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa”

    Jadi dalam ayat ini jelas bahwa Alqur’an adalah kitab yang paling nyata dan tidak ada keraguan didalammnya, dan Tidak sedikit ayat Al-Qur’an yang menjelaskan bahwa Al-Qur’an mengandung berkah dan hikmah, ini merupakan isyarat bahwa kita harus benar-benar mempelajari, membahami dan mentadaburi Al-Qur’an. Dan Marilah kita meluruskan Hadist-hadist yang tidak senafas dengan Al-quran.

    Kesimpulannya , Hadits no. 1237 – Jilid III, kitab hadits “SHAHIH BUKHARI” Cetakan Ketigabelas 1992, diterbitkan oleh Penerbit ”Widjaya” Jakarta, hadits tersebut mengkisahkan perihal Peristiwa Rasulullah lupa terhadap ayat Al-Quran. adalah SANGAT BERTENTANGAN DENGAN AL-QURAN, SEHINGGA HADIST INI TELAH MENGHINA, MEMFITNAH DAN MENYESATKAN UMMAT ISLAM.

    Allahumma shali ala muhammad wa ala aly muhammad

    • @ Abu Abdirrohman,
      Mana keimanan anda, yang menurut anda paling cinta Allah dan Rasulullah, mendengar Rasul difitnah oleh orang (yang pasti tidak maksum) kok diam aja. ataukah hadist shohih ini anda masih akan tetap membela….
      Jika anda/wahabi benar2 cinta Rasul, seharusnya sadar dong bahwa jangan berfanatik buta thd sahabat/hadist shohih.

  44. komentar saya adalah komentar

  45. semua fatwa fatwa ulama 2 Wahabi bathil..

    ulama2 wahabi tidak mempunyai sanad keguruan yang muttashil sampai ke Sayyidina Muhammad SAW.

    Albani bukan muhaddits..
    Bin Baz bukan mujtahid
    Untuk menjadi mujtahid mutlak minimal hafal 400 ribu hadits dengan sanad dan matan.

    riwayat Imam Ahmad Bin Hambal ketika ada yang bertanya..

    saat ini di belahan dunia hanya segelintir ulama yang telah mencapai derajat Al Hafidz yaitu yang telah menghafal 100 ribu hadits dengan sanad dan matanya.

    Tidak satupun ulama2 dari sekte WAHABI yang mencapai derajat Al Hafidz apalagi mujtahid.

  46. alhamdulillah keluarga kami bebas virus syiah dan virus wahaby,

  47. alhamdulillah keluarga kami bebas virus wahbaby dan virus rafidhy,mati urip melok kanjeng nabi ahlul bayt,sahabat lan ulama madzahib 4,

  48. Taklid buta terhadap sahabat2 Nabi adalah ajaran mereka (Wahabi)
    Biarpun kejam & Zalimnya mereka saling berperang & berpecah belah pasca Rasulullah Wahabi tdk akan pernah mau melihat & berfikir dgn mata hatinya seraya mencari pembenaran kelakuan bbrp sahabat Nabi dgn berdasarkan hadits2 buatan yg mengatakan merekalah para pemegang sunnah2 Rasul sebenar2nya ….. terus AhlulBayt Nabi yg Allah sendiri sucikan dlm Al-Quran mau dikemanakan…..??? Bukankah Rasulullah sendiri menyatakan bahwa merekalah teladan yg paling pantas diikuti setelah Rasulullah….

  49. @ Abdurrahman

    Nampaknya Anda sangat yakin bahwa semua sahabat Nabi SAAW, adalah adil, jujur dan dapat dipercaya dalam semua berita yang mereka sampaikan. Menurut saya inilah pangkal kesemrawutan pemahaman anda dalam beragama. Dan ini pula yang menjadikan kumpulan hadits yang beredar selama ini carut marut dan saling bertentangan semua dikatakan sahih karena bersumber dari Nabi yang diriwayatkan oleh para sahabat yang tentu saja harus dipercaya..

    Saya sependapat kalau dikatakan para sahabat adalah jujur dan adil, sahabat dengan artian ” Orang yang pernah bertemu Rosulullah, beriman dan taat kepada Allah dan RosulNya dan dia wafat dalam keimanan” Tetapi difinisi ini masih sulit untuk menentukan siapa personilnya, iman atau nifaq, salih atau tholih, taat atau maksiyat memang dalam batas tertentu kita bisa memberikan penilaiani tetapi dalam batasan yang lebih jauh hanya Allah dan yang bersangkutan saja yang mengetahuinya.

    Apakah orang yang ada disekeliling Nabi yang menyatakan beriman kepada beliau mereka semua benar-benar beriman ? Jawabnya ” Tentu saja tidak” Allah berfirman :

    {وَمِمَّنْ حَوْلَكُم مِّنَ ٱلأَْعْرَابِ مُنَـٰفِقُونَ وَمِنْ أَهْلِ ٱلْمَدِينَةِ مَرَدُواْ عَلَى ٱلنَّفَاقِ لاَ تَعْلَمُهُمْ نَحْنُ نَعْلَمُهُمْ سَنُعَذِّبُهُم مَّرَّتَيْنِ ثُمَّ يُرَدُّونَ إِلَىٰ عَذَابٍ عَظِيمٍ}

    { Artinya :

    Di antara orang-orang Arab Badui yang di sekelilingmu itu, ada orang-orang munafik; dan (juga) di antara penduduk Madinah. Mereka keterlaluan dalam kemunafikannya. Kamu (Muhammad) tidak mengetahui mereka, (tetapi) Kami-lah yang mengetahui mereka. Nanti mereka akan Kami siksa dua kali kemudian mereka akan dikembalikan kepada azab yang besar. (QS. Al-Taubah : 101)

    Tentang para sahabat, Nabi pernah menjelaskan bahwa diantara meraka ada yang murtad setelah beliau wafat sebagaimana diriwayatkan oleh imam Bukhry dll.

  50. …abu salafy al kadzabi al munafiqin al fasiqin al fitnatin laknatulloh ‘alaihim…

    …jika antum tidak tobat…semoga ALLOH memberikan adzab yg pedih…!!

    __________
    abu salafy:

    Rupanya anda pengikut Ibnu Taimiah dan Ibnu A. wahab yang setia, lisan dan mulut anda sama persis dengan kedua orang tsbt. anda perlu lebih banyak mempelajari akhlaq Rasululllah saw, bukannya akhlaq kedua orang tsbt.

    caci maki adalah senjata kaum jahil…!

    عن عبد الله بن مسعود رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم:
    ” ليسَ المؤمِنُ بِطَعّان ولا لعّان ولا فاحِش ولا بَذيء ”
    (رواه البخاري في الأدب وأحمد وإبن حبان والحاكم)

    من سب مسلماً فقد فسق لقوله صلى الله عليه وسلم:
    [سباب المسلم فسوق، وقتاله كفر]
    (متفق عليه)

    ومن لعن مسلماً فكأنما قتله لقوله صلى الله عليه وسلم
    [ومن لعن مؤمنا فهو كقتله ومن قذف مؤمنا بكفر فهو كقتله]
    اخرجه البخاري

  51. debat karo wong wahaby nambah ahli syirik………..

  52. siapakah salaf anda wahai abu salafi ,biarkan ana menebaknya anda memakai nama salafi indonesia berarti salaf anda adalah :hayam wuruk,gajah mada,siliwangi,ken arok,mpu gandring dan mpu2 lainnya.anda adalah pembela paganisme sama sepertl salaf anda. Sedangkan salaf kami adalah ROSULULLOOH,SAHABAT,TABIIN,TABIUT TABIIN serta para IMAM yang mendapat petunjuk yang mereka semua kebanyakan dari bangsa arab

  53. siapakah salaf anda wahai abu salafi ,biarkan ana menebaknya anda memakai nama salafi indonesia berarti salaf anda adalah :hayam wuruk,gajah mada,siliwangi,ken arok,mpu gandring dan mpu2 lainnya.anda adalah pembela paganisme sama sepertl salaf anda. Sedangkan salaf kami adalah ROSULULLOOH,SAHABAT,TABIIN,TABIUT TABIIN serta para IMAM yang mendapat petunjuk

  54. kepada m.abdullah habib apakah anda seorang syiah sang pendusta.tidaklah seorang syiah diminta pendapatnya tentang sahabat nabi kecuali sang syiah akan menghujatnya syiah laisa minal muslimin

    • (.Syiah laisa minal muslimin)…itukan menurut akal anda yg ala wahabi….
      Wahabi virus ummat…
      Jamaah Takfir yg mengklaim pemegang sunnah ….
      Apakah si abu ammar benar2 telah membaca sebenar2nyakelakuan bbrp sahabat nabi pasca meninggalnya Rasul….
      Sesunguhnya arti sebuah persahabatan & pernah hidupny mrk dzaman rasul tdk berarti apa2 jk mereka sendiri telah berpecah belah & saling menumpahkan darah…(baca buku sejarah betul2 !!! bukan sejarahnya buatan kaum wahabi ttg sahabat yg udah dpt penyaringan beratus kali agar sesuai dgn sekte mereka !!! )

  55. DIAAAAAAAAAAAAAAAAAMMMMMMMMMMMMMM….

    semua diam. sok nyantri semua.

    yg salah ngaku salah…
    yg benar ngaku benar…

    ini baru fair…

  56. bagi anda2 yang telah menghina dan menhujat para sahabat nabi dan menuduh mereka murtad sepeninggal nabi,kami menduga kalian adalah orang syiah,tidaklah seorang syiah diminta pendapatnya ttg sahabat nabi mereka pasti akan menghujat nya.untuk menghancurkan islam mereka tidak langsung menhujat ROSULULLOH tetapi mereka akan menghujat para sahabat yang telah menyebarkan ISLAM ini keseluruh dunia,dan kalau sahabat sudah tercela maka tidak ada artinya ALQURAN DAN SUNNAH yang mereka sebarkan ,inilah salahsatu kebusukan orang2 syiah.SEMOGA ALLOOH MELAKNAT MEREKA, KARENA MEREKA BUKAN KAUM MUSLIMIN

    • (.Syiah laisa minal muslimin)…itukan menurut akal anda yg ala wahabi….
      Wahabi virus ummat…
      Jamaah Takfir yg mengklaim pemegang sunnah ….
      Apakah si abu ammar benar2 telah membaca sebenar2nyakelakuan bbrp sahabat nabi pasca meninggalnya Rasul….
      Sesunguhnya arti sebuah persahabatan & pernah hidupny mrk dzaman rasul tdk berarti apa2 jk mereka sendiri telah berpecah belah & saling menumpahkan darah…(baca buku sejarah betul2 !!! bukan sejarahnya buatan kaum wahabi ttg sahabat yg udah dpt penyaringan beratus kali agar sesuai dgn sekte mereka !!! )

  57. Blog ini penebar perpecahan Umat, blog yang jelek…. blog tanpa ilmu isinya tukang fitnah…sesama muslim, kalo tidak diposting berarti anda benar2 penipu

    ___________
    abu salafy:

    yang ngomong tanpa bukti itulah fitnah !
    saya tunggu kritik dan tulisan anda yang ilmiah untuk membantah tulisan blog ini, jadi tidak asal asbun !!

    • Tolong di jawab pertanyaan ana di artikel Salafi vs Salafi ya pak Kyai???
      atau cuma ASBUN dan mencoba menggiring OPINI orang
      dengan permainan kata-kata.:)

  58. Jangan2 pake baju yg bkn model dr Rasul haram jg…
    Capek dech /(o-O)

  59. internetan juga haram krn bid’ah….Nabi ga pernah ngajarin internet…n internet produknya org kafir….. Hayo.knp justru wahabi skrg byk yg gila internet ????

  60. Salam serta sholawat atas junjungan kami kekasih allah,maka dng ini saya memohon kpd alloh swt atas nama rasulullah al mustofa,seluruh malaikat,seluruh nabi dan rasulmu ya allah, seluruh wali2mu,seluruh muslimin & muslimat, maka dng wasilah mereka ya allah berikan rahmat kepada seluruh alam,berikanlah kedamaian kepada alam seisinya,ya allah berikan kami akhlak yang mulia yaitu dng sepercik akhlakmu & akhlaknya rasulullah, ya allah bukakan hijab di hati kami agar kami senantiasa dapat membedakan mana yg baik dan yg buruk, jauhkan kami dari rasa ujub,riyak walau sebesar biji sawi, tetapkan hati ini ya allah agar senantiasa dapat berjalan di atas jalan yg engkau ridhai dan bukan jalan orang2 dhalim, ya allah perlihatkanlah aib kami sebesar2nya agar kami tak lagi dapat melihat aib orang lain, ya allah jadikan jiwa raga kami senantiasa menjadi jiwa penyejuk kepada kaum muslimin/mat kususnya dan kepada umat manusia seluruhnya dan seluruh makhlukmu yg ada didarat/dilaut. Ya allah jadikan seluruh perbuatan kami setiap detiknya selalu mengharap ridhomu dan ridhonya rasulullah, ya allah sempurnakan iman kami dan seluruh kaum muslimin/mat agar setiap detiknya selalu mengingatmu hingga kami melihat dng penglihatanmu,mendengar dng pendengaranmu, ya allah perkenankan kami bertemu dng kekasihmu manusia agung kanjeng nabi muhammad saw sebagai wasilah buat melihat dzatmu di kehidupan kami, ya allah tanamkanlah rasa mahabbah cinta kasih kepada seluruh manusia,hewan,tumbuhan kepada kami agar kau jatuhkan setitik embun cintamu kepadaku, amin

  61. salam sholawat kami haturkan kpd kanjeng nabi muhammad saw,beserta keluarga beliau,sahabat beliau,umat beliau sampai akhir jaman, maap kang abu salafy saya cuman mau mengeluarkan uneg2 aja hehehe,apa kita semua ini bakalan masuk surga yak hehe apalagi surga udah dikapling ama kaum yang mengaku mengikuti manhaj salafus shaleh. Padahal kanjeng nabi pernah dawuh kpd sahabat bahwasannya amal ibadah kita itu bukan jaminan untuk masuk surga tapi Karena welas asihnya allah swt yang bikin kita semua bisa masuk surga, bahkan seekor anjingpun yg dikatakan najis besar air liurnya bisa masuk surga kok hehe sampai malaikat terheran2 kok ada anjing pincang kakinya mengikuti tuannya(ashabul kahfi) masuk surga lalu di cegah oleh malaikat he anjing kau tak boleh masuk surga karena surga itu milik orang yang beriman kpd allah swt, lalu sang anjing mengajukan banding di persidangan yg maha adil yg di hakimi langsung oleh allah swt hingga pengadilan memutuskan bahwa anjing masuk surga, bergembiralah sang anjing karena bisa masuk surga karena arrahman dan arrahimnya allah swt. Dari cerita diatas aja udah jelas bahwasannya surga itu hanyalah hak allah buat semua makhluk yg dikehendaki bahkan anjing yg secara dhohir tak pernah mengucapkan syahadad aja bisa masuk surga. Hehe jadi janganlah kita yg katanya ibadahnya sesuai qur’an dan hadist bisa langsung memvonis bahwa surga akan menjadi milik kita bahkan udah mengkapling tempat lagi hehe lucu yak, padahal sholat,puasa,zakat,ibadah lain2 kita seumur hiduppun kalau dibandingkan nikmat yg diberikan allah swt setiap hembusan nafas tak akan sebanding dng amal ibadah yg kita agung2kan, wassalam.

  62. Ha ha ha haaaaa
    Aku melok gus dur ae : “gitu aja kok repot”.
    Melestarikan budaya wali songo di bumi nusantara: tahlil, manaqib, haul, kenduri dll….enjoy aja…kenyang…berkaaaaah..
    Ingat : “Kabeh iku Dulur rek…podo2 tolek sangu gawe nang akherat”
    awas hati2…trik “adu domba” gaya baru….kita berantem terus, harta kita dikuras habis2an..
    Dan kita jadi bangsa miskin abadi, hanya bisa kirim TKW aja, ujung2nya dianiaya & diperkosa…

  63. Orang-orang seperti anda memang pintar mencari kesalahan dan menjelek-jelekan para ulama !?

  64. Sip mari kita jadikan indonesia sebagai bumi sholawat/maulid,tawassul,istighosah,thoriqoh,tahlil,dll (bid’ah hasanah) jangan takut kita dicap kafir,musyrik yg penting niat kita tetep lillahitaala tetap tanamkan mahabbah,damai,kepada semua makhluk

  65. istigparlah antum,kalau lah ada perbedaan sesuatu perkara kembalikan aja pada allah dan rasulnya,hanya orang 2 fasiklah yg mengunakan dalil akal dulu dari pada nash allah dan rasulnya.

  66. mas abu kok suka jelek2in islam???
    mas agamanya apa ya?? kok hati mas keras kayak teroris sih???

  67. saya curiga mas dari mosad ya??

  68. Salamullah ‘alaikum
    Makanya mas jgn terus belejar melulu tp sebarkan tuh ilmu dg cr rosul..yaitu dengan mendatangi umat langsung bukan hanya sekedar mimbar ke mimbar aja…
    Coba kita tengok nabi datang kepada umatnya berulang-ulang lg dan lagi sampai tiada lagi…Dibujuk, dirayu dengan kasih sayang agar orang taat kepada Allah…Jgn belajaaaaaaar trus sampai-sampai ga tahu keadaan agama tetangga kita, yg ga solat, ga puasa dsb..

  69. BIsmillah…

    Afwan, mas-mas semuanya kok jadi begini pembicaraannya. Syaikh Bin Baaz kan ulama. Yang saya tahu, kalau ia berkata berdasarkan dalil. Nah, bagi semua yang mencela apakah antum berkata berdasarkan dalil. Kita di sini semua mencari kebenaran, kalau antum merasa benar, memiliki hujjah, dan merasa setara dengan ulama karena lebih pandai dari beliau, kenapa ndk langsung saja datang ke arab sana. Sampaikan ilmu yang antum miliki, disana kan sumber ilmunya dengan antum meluruskan kebenarannya kan ndk ada kesalahan nantinya. Bisakah antum? APakah mereka semua diam saja jika ada kesalahan, apakakritikn diantara ulama yakni dengan dalil bukan dengan caci maki tanpa ilmu.

    Beliau rahimahullah kan orang berilmu, beliau sudah bisa baca Al-Qur’an dgn baik, bahasa arabnya juga baik, beliau sudah faham Al-Qur’an wa Sunnah dengan baik. Hafalan kitab-kitabnya juga baik dan banyak. sumber buku-bukunya baik. Tidak akan dijadikan sebagai mufti di saudi kalau beliau tidak memiliki ilmu. ndk mungkin kan beliau seorang yg terbata-bata baca Al-Qur’an? murid beliau banyak dan menyebar ke negeri yang lain, termasuk masih banyak ulama-ulama yang ada di saudi, mereka memiliki manhaj yang sama dengan beliau. Apakah antum mau mengatakan semuanya bodoh??? haaa??? sekarang antum? Antum siapa? adakah yang mengangkat antum sebagai ulama? adakah yang mengakui antum memiliki ilmu yang banyak, hahhhhhh???? Sudah pandaikah baca Al-Qur’an? Sudah faham Al-Qur’an wa Sunnah? Apakah antum-antum yg mencela beliau seorang ulama? kan lucu, kalau orang yang tidak berilmu mencela orang yang berilmu. Bagaimana bisa mendebat orang yang berilmu sementara orang yang mendebatnya tidak berilmu.

    Sama halnya dengan seorang tukang becak yang masuk ke dalam pembicaraan masalah teknologi, malah tukang becak itu mencaci maki seorang profesor yang ahli dibidang teknologi itu. Kan ndk adil atuh mas… bisa jadi menurut teman-temannya, tukang becak itu dicap sebagai orang gila. bermain komputer saja belum becus mau mencela profesor. Apakah kondisi antum yang mencela ulama bisa diibaratkan begini.

    Kemudian yg memiliki nama dengan mengaku-ngaku(menisbatkan) terhadap sesuatu berarti ia sefaham dong dengan yg dinisbatkannya. Berarti suka dan ridho’ kan dengan nama itu.??? akui sajalah jangan seperti anak kecil atuh. baca kitab tu dari ulamanya langsung, biar dapat diketahui yang sebenarnya, atau dari yg mendapatkan rekomendasi dari ulamanya. jangan Baca kitab dari orang-orang yg jahil apalagi tidak berilmu, mungkin karena ilmunya sedikit jd yg diterjemahin dari perkataan ulama sebagiannya saja, inilah yg membuat kerancuan dan membuat banyak orang yg mencela ulama.

    Setiap yang kita lakukan dan kita ucapkan walau itu sekecil apapun, bahkan itu paling kecil akan dipertanggung jawabkan di akhirat nanti kn???… Betul kn??? Jadi, tolong jaga mulutmu wahai yang mengaku cinta kepada Allah dan Rasul-Nya. karena ulama adalah pewaris dari para nabi…. sekali lagi yang menjadi pewaris itu ulama(orang berilmu) karena ilmu yang dimilikinya bukan orang AWWAM YANG BARU BELAJAR NGAJI ATAU ORANG YANG MASIH TERBATA-BATA BACA AL-QUR’AN….

    Baarakallahu fiik……

    • emang ada lek mencela pakek dalil…?

      banyak sekali lek, kalau ente baca lembar jumat, buletin, majalah yang berbau wahabi pasti mencela golongan dan pakek dalil lagi….
      hebat… hebat…

      emang Rasulullah saw. ngajarin begitu lek

  70. ass.wr.wb
    saya orang awam dalam ilmu agama, kalo misalnya ulama- ulam arab mengharamkan suatu hal, sedangkan MUI di Indonesia belum atau tidak sama sekali mengharamkannya, kita sebagai muslim di Indonesia bagaimana ?
    wss.wr.wb

  71. @anang, di/pada Agustus 5, 2010 pada 11:10 am Dikatakan: r

    ass.wr.wb
    saya orang awam dalam ilmu agama, kalo misalnya ulama- ulam arab mengharamkan suatu hal, sedangkan MUI di Indonesia belum atau tidak sama sekali mengharamkannya, kita sebagai muslim di Indonesia bagaimana ?
    wss.wr.wb
    Balas
    ==============================================
    saudaraku Anang, perlu diketahui, ulama2 yang menguasai Arab Saudi tuh ga usah diikuti fatwanya…. ilmunya cetek2, mereka, yang biasa kita kenal sebagai gerombolan wahabi dari Najd, berada di sana tanpa hak, membunuh ulama2, kaum muslim ahlussunnah waljamaah, bersekongkol dengan tentara salib Inggris untuk menghancurkan Islam, dan sekarang mengaku2 sebagai ulama, tetapi kerjanya mengafirkan ulama2 besar ahlussunnah, spt Imam Ibnu Hajar Asqolani, Imam Bukhari, Imam Ghazali, Imam Nawawi dll, mereka mengafirkan ayah bunda Rasulullah SAAW….. Ciri2 yang keliatan jelas dari akhlaknya….. jaa…uuuuuhhh sekali dengan akhlak Nabi, sangar terhadap kaum muslim, tetapi akrab dengan kafir, terutama Inggris, Amerika dll,
    Kalo mau dijadikan panutan ya ikuti fatwa2 ulama ahlussunnah 4 mazhab dari Al-Azhar. Jadi kalo denger ada fatwa nyeleneh dari ulama Arab ( wahabi ), ga usah didengerin, ketawa aja terbahak2, seperti boleh nikah dengan nipu mempelai wanita, bumi itu tidak bulat alias ceper, matahari mengelilingi bumi, wanita disamakan dengan keledai/anjing hitam, dan banyak lagi yang aneh-aneh, baca aja sampe abis seluruh isi blog nya Pak Abusalafy…..
    Wassalam

  72. sekalian saja haramkan roti karena juga meniru makanan jahiliyah.

Tinggalkan Balasan ke syaefullah Batalkan balasan